Review “Special issue of Organic Agriculture—Organic 3.

0”
Autor “Ilse A. Rasmussen & Gerold Rahmann & Anne-Kristin Løes

Pertanian Organik 3.0 menempatkan dampak dan pada sistem pertanian di latar depan. Arbenz et
al. (2017) menjelaskan fitur-fitur utama dari Organic 3.0: (1) budaya inovasi, (2) peningkatan
berkelanjutan menuju praktik terbaik, (3) beragam cara untuk memastikan transparansi dan
integritas, (4) inklusivitas keberlanjutan yang lebih luas minat, (5) pemberdayaan dari tambak ke
konsumen akhir, dan (6) nilai sebenarnya dan akuntansi biaya.

tantangan paling penting untuk pertanian organik: (1) memproduksi makanan yang cukup sehat,
aman dan terjangkau untuk 9-11 miliar (orang), (2) pengurangan polusi dan gas rumah kaca emisi
yang berasal dari produksi makanan, pemrosesan, perdagangan, dan konsumsi, (3)
mengembangkan rantai makanan yang didorong oleh energi terbarukan dan daur ulang, (4)
beradaptasi dengan perubahan iklim dan mengurangi emisi gas rumah kaca, (5) melindungi tanah,
air, udara, keanekaragaman hayati, dan lanskap, dan (6) dengan mempertimbangkan etika saat ini
dan yang muncul, kebiasaan makanan, gaya hidup, dan kebutuhan konsumen

Jespersen et al. (2017) menggambarkan kontribusi pertanian organik terhadap barang publik di
Denmark. Dengan menggunakan contoh-contoh pestisida dan antibiotik, mereka menggambarkan
status, undang-undang, dan rencana aksi untuk penggunaan ini terkait dengan barang publik,
kontribusi pertanian organik terhadap barang publik berdasarkan pembatasan penggunaan
pestisida dan antibiotik, dan pengaruhnya terhadap barang publik tertentu seperti alam,
keanekaragaman hayati, lingkungan, penggunaan energi, perubahan iklim, kesehatan manusia dan
kesehatan hewan dan kesejahteraan, dan juga kemungkinan dampak negatif dan sinergi dan dilema
dari prinsip dan peraturan serta dampaknya pada barang publik. Dengan demikian, mereka
menggambarkan bagaimana pertanian organik yang sekarang berkontribusi pada beberapa fitur
utama dari Organic 3.0, dapat berkontribusi untuk memecahkan beberapa tantangan, dan di mana
itu mungkin relevan untuk fokus pada bidang tindakan.
. Mereka menggambarkan jalur penelitian di masa depan: (1) pertanian organik akan menjadi
sistem penggunaan lahan yang diutamakan di daerah pedesaan di seluruh dunia, (2) mengamankan
pangan dan ekosistem melalui intensifikasi eko-fungsional dan (3) pertanian organik akan
meningkatkan - Konsumsilah makanan sehat dengan cara yang adil untuk kesejahteraan semua
orang. Mereka menyarankan tiga strategi untuk memajukan penelitian dan inovasi sistem pertanian
dan pangan organik global dalam konteks tiga jalur: (1) mengembangkan metode penelitian yang
sesuai untuk pangan organik dan sistem pertanian, (2) memperbarui kemitraan

antara petani, penasihat pertanian, ilmuwan dan konsumen, dan (3) mengintegrasikan dimensi
inovasi teknologi, sosial, dan ekologis.