Anda di halaman 1dari 3

MONITORING STATUS

FISIOLOGI PASIEN SELAMA


PEMBERIAN ANESTESI LOKAL
DAN SEDASI
NO.Dok :
NO.Revisi :
S Tgl. Terbit :
O Halaman : 1/2
P
Klinik Pratama Dr.Maria Dewilanti
St.Elisabeth Nita Terang
1.Pengertian Monitoring status fisiologi pasien selama pemberian anestesi local
dan sedasi adalah tindakan untuk melakukan monitoring keadaan
umum, tanda-tanda vital dan alergi pada pasien selama pemberian
anestesi local dan sedasi.
2.Tujuan Sebagai pedoman petugas untuk melakukan monitoring status
fisiologis pasien selama pemberian anestesi lokal dan sedasi.
3.Kebijakan Surat Keputusan Kepala Klinik Pratama St.Elisabeth Nita No:
Tentang Monitoring Status Fisiologis Pasien Selama Pemberian
Anestesi Lokal dan Sedasi.

4.Referensi Chris Tanto et all. Kapita Selekta Kedokteran, Edisi Keempat,


Jilid Kedua. Penerbit Media Aesculapius. FKUI. Jakarta. 20145
5. Alat dan Bahan Kartu Rekam medis, Family Folder
6. Prosedur/ 1. Tenaga medis di Poli Tujuan melakukan pengkajian awal
Langkah-Langkah terhadap pasien. Jika dari hasil pengkajian pasien harus juga di
tangani oleh poli lain maka petugas menginformasikan kepada
pasien.
2. Tenaga medis menghubungi unit pelayanan yang akan di tuju
pasien.
3. Tenaga medis mengantarkan pasien ke unit lain bersama
family folder pasien.
4. Tenaga medis poli yang di tuju melakukan pengakajian pasien.
5. Tenaga medis poli yang dituju menyampaikan kepada pasien
tindakan yang akan dilakukan kepada pasien. Jika tindakan
yang akan dilakjukan membutuhkan persetujuan pasien atau
keluarga maka pertugas melakukan informed consent sesuai
SOP.
6. Tenaga Medis jika pasien memerlukan pelayanan diunit lain
lagi maka prosedur yang dilakukan sama seperti diatas.
7. Tenaga Medis menyampaikan jadwal kunjungan ulang Setelah
selesai pelayanan jika pasien harus melakukan kunjungan
ulang.
8. Tenaga Medis mencatat semua tindakan yang telah dilakukan
dalam rekam medis atau famili folder pasien.
9. Tenaga Medis melakukan tindakan pra rujukan jika pasien
harus di rujuk ke fasilitas kesehatan lain yang lebih memadai.
7. Bagan Alir
Pasien datang

Proses pendaftaran
pasien

Distribusi rekam medis


ke unit terkait

Proses pemeriksaan
pasien

Koordinasi dengan unit


yang dibutuhkan

Dokumentasi kegiatan

9.Unit Terkait Poli umum , Poli KIA-KB , Rawat Inap , UGD , Labor.
10. Rekaman historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
perubahan

Anda mungkin juga menyukai