Anda di halaman 1dari 20

ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE E - COMMERCE BERBASIS

FRAMEWORK CODEIGNITER PADA DENAYU BAG BANTUL

NASKAH PUBLIKASI

disusun oleh
Ahmad
11.21.0561

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM
YOGYAKARTA
2013
ii
ANALYSIS AND DESAIGN E-COMMERCE WEBSITE BASED ON CODE IGNITER
FRAMEWORK IN DENAYU BAG BANTUL

ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE E - COMMERCE BERBASIS


FRAMEWORK CODEIGNITER PADA DENAYU BAG BANTUL

Ahmad
Anggit Dwi Hartanto
Jurusan Teknik Informatika
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

Denayu Bag is a small industry which engaged in production of bags sale,


acsessoris and serve the production of bags that are still apply in the conventional
system sales. Sales of the conventional bag requires consumers visiting store to make a
purchase. It is certainly will take more cost when you visit the store to be away from
home. This lack of information about products and services Denayu Bag sale by the
impact on sales and customer satisfaction levels.

From the above, it is appropriate to e-commerce applied Denayu Bag stores to


increase competitiveness. Through this application e-commerce consumers may be
easier to get information on the profile of the store, location of stores and products offered
by DENAYU BAG. Through the application of e-commerce the consumer can also be
easier to determine the type of goods.

The feature of the system is the management information module, Category


Management, Shopping Cart, Shipping, Sales Reports on the terms table, Charts and
Backing up DataBase.

Keywords: Internet, Website, E-Commerce, Codeigniter

iii
1. Pendahuluan

Denayu Bag adalah sebuah industri kecil yang bergerak di bidang produksi
penjualan tas, acsessoris dan melayani produksi tas yang masih menerapkan sistem
penjualan secara konvensional. Penjualan Tas yang bersifat konvensional
mengharuskan para konsumen berkunjung ke toko untuk melakukan pembelian. Hal ini
tentu saja akan memakan waktu biaya yang lebih apabila toko yang dikunjungi berada
jauh dari rumah. Kurangnya informasi tentang produk dan pelayanan penjualan oleh
Denayu Bag maka berdampak pada tingkat penjualan dan kepuasan pelanggan.

Selama ini denayu bag di internet hanya mengandalkan promosi melalui jejaring
sosial www.facebook.com/denayubag dan account twitter @denayubag. Namun atas
desakan beberapa pelanggan denayubag yang mengharuskan memiliki website. Dengan
mengakses halaman wesbite yang lengkap dengan menu yang interaktif, tentu saja
pasar denayubag menjadi lebih luas. Apabila produksi telah maksimal maka akan
sempurna ketika diimbangi dengan quality control, manajemen ini sangat tepat dengan
konsep website yang memudahkan manajemen.

E-commerce merupakan sistem baru bagi pelaku bisnis untuk memanfaatkan


teknologi agar lebih efektif dan efisien dalam bertransaksi secara online dengan website
sebagai medianya. Dari penjelasan di atas melalui aplikasi e-commerce sangat tepat
diterapkan di Denayu Bag untuk menambah daya saing dalam pemasaran, sehingga
memudahkan konsumen untuk memperoleh informasi tentang profil dan produk Denayu
Bag.

CodeIgniter merupakan framework PHP yang berisi library untuk mengerjakan


tugas-tugas yang umumnya ada pada sebuah aplikasi berbasis web dengan model MVC
(Model, View, Controller) untuk membangun website dinamis dengan menggunakan
PHP. CodeIgniter memudahkan developer untuk membuat aplikasi web dengan cepat
dan mudah dibandingkan dengan membuatnya dari awal.

Berdasarkan permasalahan yang ada dan keunggulan dari internet tentang


kelebihan codeigniter, dapat diberikan sebuah solusi dengan membuat aplikasi e-
commerce berbasiskan CodeIgniter.

2. Landasan Teori dan Tinjauan Umum

2.1 Landasan Teori

2.1.1 Pengenalan Sistem Secara Umum


Sistem adalah kumpulan elemen, komponen atau subsistem yang saling
berintegrasi dan berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu. Jadi setiap sistem memiliki

1
subsistem – subsistem, dan subsistem tadi terdiri atas komponen – komponen atau
elemen – elemen sebagai penyusunnya.

2.1.2 Pengenalan Informasi


Informasi adalah hasil pengolahan data menjadi bentuk yang lebih berguna bagi
yang menerimanya yang menggambarkan suatu kejadian - kejadian nyata dan dapat
1
dipergunakan sebagai alat bantu untuk pengambilan keputusan . Komponen terpenting
dari informasi adalah data. Antara data dan informasi terdapat perbedaan, data belum
memiliki suatu nilai sedangkan informasi sudah memiliki nilai. Nilai dari inofrmasi
ditentukan oleh dua hal, yaitu manfaat dan biaya.

2.1.3 Sistem Informasi


Untuk memahami pengertian sistem informasi, harus dilihat dari keterkaitan
antara data dan informasi sebagai entitas penting pembentuk sistem informasi. Data
merupakan nilai, keadaan, atau sifat yang berdiri sendiri lepas dari konteks apapun.
Sementara sistem informasi adalah data yang diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti
bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau
mendatang, Mc Leod (1995) mengatakan bahwa informasi adalah data yang telah
diproses atau data yang memiliki arti (Hanif Al Fatta,2007:9).

2.1.4 Internet
Internet merupakan jaringan global komputer dunia, besar dan sangat luas sekali
dimana setiap komputer saling terhubung satu sama lainnya dari negara ke negara
lainnya di seluruh dunia dan berisi berbagai macam informasi, mulai dari text, gambar,
audio, video, dan lainnya.

2.1.5 Konsep Dasar E-Commerce


E-Commerce adalah satu set dinamis teknologi, aplikasi, dan proses bisnis yang
menghubungkan perusahaan, konsumen, dan komunitas tertentu melalui transaksi
elektronik dan perdagangan barang, pelayanan, dan informasi yang dilakukan secara
2
elektronik .

2.1.6 Konsep Dasar Web

2.1.6.1 Pengertian Website


Website merupakan kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk
menampilkan informasi, gambar gerak, suara, dan atau gabungan dari semuanya itu baik

1
Wahyono Teguh, 2004. Sistem Informasi Konsep Dasar, Analisis Desain dan Implementasi.
Yogyakarta: Graha Ilmu, hal 3
2
Onno W. Purbo, Aang Arif Wahyudi 2001. Mengenal eCommerce, Elex Media Komputindo hal 2.

2
yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang
3
saling terkait dimana masing – masing dihubungkan dengan link – link . Pada awalnya
aplikasi web dibangun dengan hanya menggunakan bahasa yang disebut HTML
(HyperText Markup Langauge). Pada perkembangan berikutnya, sejumlah script dan
objek dikembangkan untuk memperluas kemampuan HTML seperti PHP dan ASP pada
script dan Apllet pada objek. Aplikasi Web dapat dibagi menjadi dua jenis yaitu aplikasi
web statis dan dinamis.

2.1.7 Perangkat Lunak yang digunakan

2.1.7.1 Bahasa Pemrograman

Bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam situs yang
pada saat diakses. Jenis scripts sangat menentukan statis, dinamis atau interaktifnya
sebuah situs.

2.1.7.2 Codeigniter

Code Igniter (CI) (www.codeigniter.com) adalah salah satu framework php yang
tangguh dan popular yang awalnya ditulis oleh mas Rick Ellis, pendiri dan CEO
EllisLab.com, perusahaan yang mengembangkan codeigniter. Framework itu sendiri
adalah suatu kerangka kerja yang berupa sekumpulan folder yang memuat file-file php
yang menyediakan class libraries, helpers, plugins dan lainnya .

2.1.7.3 Perangkat Lunak Aplikasi

1. XAMPP Version 1.7.2


XAMPP adalah sebuah paket komplit yang terdiri atas program Apache Web
Server 2.2.12, MySQL 5.1.37 database, modul PHP 5.3.0.

2. Macromedia Dreamweaver 8
Dreamweaver adalah software aplikasi desain web visual yang memiliki
keunggulan dengan istilah WYSIWYG (What You See Is What You Get) intinya Anda
tidak harus berurusan dengan tag-tag HTML untuk membuat sebuah situs.

3. Adobe Photoshop CS
Adobe Photoshop adalah sebuah image editor, atau program penyunting gambar
yang berfungsi untuk membuat, menyunting, dan memodifikasi gambar – gambar digital
yang terdapat di dalam komputer.

3
Purwanto, E. & Tim Sub Bag Jaringan Informasi IPTEK. Pengantar World Wide Web. JIIPP.

3
2.2 Tinjauan Umum
2.2.1 Sejarah Berdirinya Denayubag

Denayubag merupakan salah satu pelaku bisnis dibidang produksi penjualan


aksesoriesdan tas wanita yang berdiri sejak Oktober 2011. Denayubag berlokasi di Jalan
Merpati 216B Tempelan Banguntapan, Bantul.

Penetapan nama denayu memiliki falsafah “cantik” dalam bahasa Jawa senada
dengan model dan trend gaya yang cocok untuk perempuan. Merk ini sedang diproses
dalam tahapan penetapan haki.

Berbagai macam aksesoris dan tas yang diproduksi, antara lain brooch,
berbagai jenis tas dan dompet berbahan kulit, serat alam, rotan, pandan. Sebagai
produsen adapun distribusinya meliputi di wilayah-wilayah penyedia bahan baku utama di
Indonesia, seperti Kalimantan Timur, Kebumen, Semarang, Magelang, Kulon Progo dan
Bantul.

2.2.2 Visi dan Misi

1. Visi :

a. Menjadi distributor tas dan dompet unik dan elegan untuk memenuhi
permintaan pelanggan dan mampu bersaing di pasar internasional.
b. Menyediakan ruang baru bagi para desainer untuk membuatkan custom
bag / request bag secara mudah.
2. Misi :
a. Mengangkat local wisdom kerajinan handmade, sesuai dengan bahan dan
mode yang hanya diproduksi di Indonesia.
b. Mengurangi pengangguran dan melatihnya menjadi multi talent.

2.2.3 Struktur Organisasi

Chief
Executive
Officer

HRD Keuangan

Pegawai Distribusi

Gambar 2.15 Struktur Organisasi

4
1. CEO (Chief Executive Officer)
a. Melaksanakan tujuan dan kebijakan perusahaan.
b. Memperluas Pemasaran.
c. Mengawasi proses penawaran, tender, negosiasi, maupun kegiatan promosi
produk kepada perusahaan rekanan
d. Memutuskan trend desain yang akan dibuat.

2. HRD
a. Mengatur dan menghitung jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan.
b. Mengatur penempatan tenaga kerja di masing-masing bagian.
c. Membuat catatan administrasi yang berkaitan dengan tenaga kerja.
d. Mengatur dan memberikan gaji dan tunjangan kepada tenaga kerja.

3. PEGAWAI
a. Melaksanakan proses fabrikasi dan proses pekerjaan mesin jahit.
b. Memeriksa produk yang telah selesai agar sesuai dengan spesifikasi.
c. Merawat mesin jahit dan peralatan yang digunakan dalam proses fabrikasi
dan proses pekerjaan mesin.

4. KEUANGAN
a. Membuat rincian perhitungan mengenai kebutuhan bahan untuk membuat
produk yang akan ditawarkan.
b. Membuat rincian total biaya yang diperlukan untuk membuat produk yang
telah diproduksi dan menata rekap tiap bulan, tahun.

5. DISTRIBUSI
a. Menjadi perantara dari produksi ke retail / konsumen.
b. Mendistribusikan ke toko-toko konsinyasi.

3. Analisis dan Perancangan Sistem


3.1 Analisa Sistem

Analisis sistem didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem yang utuh ke
dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan
mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-
hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan, sehingga dapat
diuraikan perbaikannya. Tahap analis system merupakan tahapan yang sangat penting,
karena salah satu ditahap ini akan menyebabkan kesalahan tahap berikutnya. (Hanif Al
Fatta, 2007).

5
3.2 Perancangan Sistem

Setelah tahap analisis sistem selesai dilakukan, maka analisis sistem telah
mendapat gambaran dengan jelas apa yang harus dikerjakan. Tugas sekarang yang
harus dilakukan oleh analis sistem adalah memikirkan bagaimana membentuk sistem
tersebut. Penulis ingin menyampaikan mengapa harus melakukan proses perancangan.
Perancangan sangat berperan penting dalam pembuatan setiap proyek (aplikasi).
Perancangan sistem itu sendiri adalah untuk memberikan gambaran secara jelas dan
rancang bangun yang lengkap kepada user dan supaya user mengerti manfaat dan cara
kerja dari aplikasi yang sedang dikerjakan. Perancangan sistem dikerjakan dalam
aplikasi ini meliputi:
1. Perancangan proses yaitu menguraikan pemodelan sistem yang sedang
dikerjakan, dalam hal ini pemodelan sistem, penulis menggunakan UML (Unified
Modelling Language).
2. Perancangan basis data yaitu menguraikan perancangan media penyimpanan
data dalam aplikasi dengan teknik normalisasi untuk menghasilkan tabel-tabel
dalam basis data.
3. Perancangan interface antarmuka yaitu menguraikan perancangan form-form
yang ada dalam aplikasi, meliputi perancangan form untuk pengguna atau user.

3.3 Perancangan Model


Dalam tahapan perancangan ini penulis mengusulkan pemodelan sistem yang
baru menggunakan pemodelan fisik (phisycal model) dengan membuat usecase
diagram, activity diagram, class diagram, dan sequence diagram.

6
Sehingga dapat diperoleh hasil dari proses aplikasi yang sedang dikerjakan.

3.3.1 UseCase Diagram

Gambar 3.1 UseCase Diagram

7
3.3.2 Activity Diagram

1. Activity Diagram Register Pengguna

Gambar 3.2 Activity Diagram Register Pengguna

2. Activity Diagram login Pengguna

Gambar 3.3 Activity Diagram login Pengguna

8
3. Activity Diagram Tambah Barang Didalam Keranjang Belanja

Gambar 3.4 Activity Diagram Tambah Barang Didalam Keranjang Belanja

9
3.3.3 Class Diagram

Gambar 3.5 Class Diagram

10
3.3.4 Sequence Diagram
3.3.4.1 Sequence Diagram Registrasi Pengguna

Gambar 3.6 Sequence Diagram Registrasi Pengguna

3.3.4.2 Sequence Diagram Login Pengguna

Gambar 3.7 Sequence Diagram Login Pengguna

11
4. Implementasi dan Pembahasan

4.1 Implementasi Sistem

Implementasi sistem merupakan tahap merealisasikan sistem yang baru


dikembangkan supaya nantinya sistem tersebut siap dioperasikan sesuai dengan yang
diharapkan. Adapaun tujuan dalam tahap implementasi ini adalah menyiapkan semua
kegiatan penerapan sistem sesuai dengan rancangan yang telah ditentukan.

Kegiatan implementasi dilakukan sesuai dengan rencana yang telah dirancang


dan disusun sebelumnya. Adapaun kegiatan yang dilakukan dalam tahap implementasi
ini adalah implementasi basis data, pembahasan program, pengetesan program, manual
program, manual instalasi, pemeliharaan sistem, pemilihan dan pelatihan personil.

1. Halaman Back up database berguna untuk melakukan proses back up database

web, data didatabase akan disimpan ke dalam file (*.sql).

Gambar 4.6 Halaman Backup database

1. Halaman Utama Website Denayubag, berguna untuk menampilkan informasi

produk, cara melakukan pemesanan barang dan layanan yang dimiliki oleh

Denayu Bag.

12
Gambar 4.10 Halaman Utama website Denayubag

4.2 Pengetesan Website E-commerce Denayubag

4.2.1 Uji coba Black Box


Uji coba black box dapat melakukan testing interface perangkat lunak, test case

ini bertujuan untuk menunjukan fungsi perangkat lunak tentang cara beroperasi. Lebih

spesifik, metode ini bertujuan untuk mencari kesalahan pada:

a. Fungsi yang salah atau hilang

b. Kesalahan pada tampilan atau interface

c. Kesalahan pada struktur data atau akses database

d. Kesalalan kinerja atau performa

e. Kesalahan instalasi dan tujuan akhir

Salah satu bentuk uji coba black box adalah testing validasi. Uji coba ini

dinyatakan berhasil jika fungsi-fungsi yang ada pada perangkat lunak sesuai dengan apa

yang diharapkan user atau pemakai. Contoh testing validasi sebagai berikut:

13
Gambar 4.11 Form Login

Saat pengisian form login, pengguna harus memasukkan username dan

password. Jika tidak maka pada saat klik tombol login maka akan terjadi kesalahan

bahwa username dan password tidak sesuai. Contoh pesan kesalahan tersebut adalah

sebagai berikut:

Gambar 4.12 Kesalahan Login

4.2.2 Uji coba White Box


Merupakan metode perancangan prosedural untk mendapatkan test case.

Dengan menggunakan metode pengujian white box (disebut juga glass box), test case

sistem dapat dilakukan adalah:

a. Memberikan jaminan bahwa jalur independen pada suatu modul telah

digunakan paling tidak satu kali.

b. Menggunakan semua keputusan logis pada sisi true dan false

c. Mengeksekusi semua loop pada batasan progress dan batasan operasional

14
d. Menggunakan struktur data internal untuk menjamin validitas aplikasi.

Saat pengisian data ke dalam database, misalnya user diminta untuk

memasukkan nama dan password. Semua kolom yang menampung info login user tidak

boleh kosong, sehingga diperlukan validasi. Maka ada beberapa kondisi di dalam aplikasi

yang merupakan tes untuk menentukan layak atau tidak validasi data pada kolom

tersebut.

Setelah melewati tahap validasi dan username dan password yang digunakan

adalah benar, maka selanjutnya dilanjutkan ke tahap penyimpanan data.

5. Penutup

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan Analisis dalam penelitian dan perancangan yang penulis kerjakan,

berdasarkan dari rumusan masalah yang ada yaitu Bagaimana membuat E-Commerce

yang dapat memudahkan konsumen untuk mendapatkan informasi produk secara cepat

yang ditawarkan oleh Denayubag Online, maka dapat diambil kesimpulan diantaranya:

1. Aplikasi e-commerce yang dibangun dapat mempermudah transaksi pembelian.

2. Aplikasi web merupakan salah satu sarana yang berguna dan dapat membantu

Denayu Bag Bantul dalam memasarkan produk – produknya baik dalam daerah

maupun luar daerah Yogyakarta.

3. Dengan adanya website ini, sehingga memudahkan konsumen melakukan

pemesanan tas secara Online pada Denayu Bag tanpa harus mendatangi toko

tersebut.

5.2 Saran

Mengingat tidak ada sistem yang sempurna, walaupun penulis sudah berusaha

dengan sungguh-sungguh sesuai dengan kemampuan dan usaha yang dimiliki, tetapi

tentu saja aplikasi e-commerce masih memiliki beberapa kekurangan. Untuk itu ada

beberapa saran dari penulis diantaranya:

1. Desain interface pada aplikasi e-commerce lebih dipercantik lagi dan menu

15
navigasi dipermudah untuk memudahkan user mengoperasikan aplikasi ini.

2. Perlunya penelitian lebih lanjut untuk mengoptimalkan Search Engine

Optimization (SEO).

3. Perlunya penelitian lebih lanjut untuk memperbaiki keamanan website.

16
DAFTAR PUSTAKA

Al-Fatta, H. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta: Penerbit Andi.

Dwi Prasetyo, Didik. 2003. Tip dan Trik Kolaborasi PHP & MySQL untuk Membuat Web
Database yang Interaktif. Jakarta: Penerbit PT Elex Media Komputindo.

Jogiyanto, HM. Analisis dan Desain System Informasi : Pendekatan Terstuktur Teori Dan
Praktek Aplikasi Bisnis.

Kusrini. 2007. Strategi Perancangan dan Pengolahan Basis Data. Yogyakarta: Penerbit
ANDI.

Marlinda, L. Sistem Basis Data. Yogyakarta.

Purwanto, E. & Tim Sub Bag Jaringan Informasi IPTEK. Pengantar World Wide Web.
JIIPP.

Sunyoto, Andi. 2007. AJAX Membangun Web dengan Teknologi Asynchronouse


JavaScript & XML. Yogyakarta: Penerbit ANDI.

Wiswakarma, Komang, 2010, 9 Langkah Menjadi Master Framework Codeigniter.


Yogyakarta: Penerbit Lokomedia

http://www.sejarah-internet.com, di akses 28 November 2012

http://blog.its.ac.id/jimmyprimawan/2009/05/08/a-little-tutorial-about-sequence-diagram/ ,
di akses 05 Desember 2012

http://www.codeigniter.com/user_guide , di akses 11 Desember 2012.

17

Anda mungkin juga menyukai