PROPOSAL

MEMPERINGATI ISRA MI’RAJ NABI MUHAMMAD S.A.W. 1436 H.

SERTA HAUL IBU INGGIT GANARSIH

KOMUNITAS INDUNG SUNDA GEDE

BANDUNG
2016
A. LATAR BELAKANG

Alhamdulillah Segala puji dan syukur mari kita panjatkan kehadirat Allah SWT

Tuhan seluruh Alam. Shalawat serta Salam semoga selalu tetap tercurahkan limpah kepada

jungjungan kita yakni Nabi besar Muhammad S A W , pada K e l u a r g a n ya ,

p a r a S a h a b a t n ya , p a r a T a b i ’ i n d a n s e m o g a s a m p a i p a d a k i t a s e l a k u

u m a t n ya d i akhir zaman. Aamiin

“Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al

Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami

perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia

adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui”.(Qs : Al ‘Isra’ : 17)

Peringatan Isra ’Mi’raj Nabi Muhammad SAW bagi kaum muslim

merupakan wujud cinta kasih kepada jungjungan kita Nabi Muhammad SAW yang telah

menunjukkan jalan yang menuju keridhoan Allah SWT yakni berupa agama islam yang dituntun

dengan ajaran yang bersumber pada hukum Islam yakni Al-Qur’an dan Al-Hadist. Dengan

memperingati Isra’Mi’rajNabi Muhammad SAW diharapkan kita dapat mentauladani

akhlak mulia dari Nabi Muhammad SAW dan mengajarkan serta mengamalkan ajaran yang telah

diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Selain memperingati Isra ‘Mi’raj di bulan ini pula akan diperingati Haul Ibu

Inggit Ganarsih yang ke 32 tahun. Ibu Inggit Garnasih dilahirkan di

Desa Kamasan, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung 17 Februari 1888 dan

meninggal pada tanggal 13 April 1984 di Bandung.

Ibu Inggit Garnasih merupakan sosok wanita yang sederhana mencerminkan

seorang wanita saat itu. Namun dalam kesederhanaan dan keterbatasannya itulah, Inggit

mampu membuat Soekarno muda bertumbuh menjadi seorang pejuang yang tangguh.
 Ketika bersama Inggitlah Bung Karno merintis jalan politiknya. Di Bandung, ia

mendirikan Partai Nasional Indonesia dan menjadi singa podium yang berjuang untuk

kemerdekan Indonesia. Jika Bung Karno diibaratkan nyala api, maka Inggit Ganarsih

adalah kayu bakarnya. Inggit menghapus keringat ketika Soekarno kelelahan, Inggit

menghibur ketika Soekarno kesepian atau membutuhkan dorongan darinya.

Ketika Bung Karno ditangkap dan dipenjara di Banceuy Bandung, Inggit tetap setia.

Ia rajin mengunjungi dan mengirim makanan untuk suaminya di penjara. Untuk

mendapatkan uang, ia membuat bedak, menjadi agen sabun cuci, membuat dan menjual

rokok hingga menjahit pakaian dan kutang.

Kegigihan Inggit untuk menafkahi keluarganya saat Bung Karno dalam penjara,

membuat Bung Karno sedih karena telah melalaikan tugasnya sebagai kepala rumah

tangga, ketika hal itu disampaikan pada istrinya, Inggit memberinya semangat. "Tidak,

kasep (ganteng), jangan berpikir begitu. Mengapa mesti berkecil hati. Di rumah segala

berjalan beres.Tegakkan dirimu, Kus, tegakkan! Teruskan perjuanganmu! Jangan luntur

karena cobaan semacam ini!" ujar Inggit.

Masa-masa pembuangan di Ende dan Bengkulu menjadi saksi bagi ketabahan dan

kesetiaannya pada Bung Karno. Sebetulnya, Inggit adalah manusia bebas yang memiliki

hak untuk tidak ikut bersama suaminya dalam pembuangan. Namun cinta dan kesetiaannya

pada Bung Karno membuatnya bertekad menyertai suaminya dalam suka dan duka.

"Sesungguhnya aku harus senang pula karena dengan menempuh jalan yang bukan

bertabur bunga, aku telah menghantarkan seseorang sampai di gerbang yang amat

berharga," kata Inggit. Soekarno pada 17 Agustus 1945 memproklamirkan kemerdekaan

Indonesia.
 Maka dari cerita sosok ibu inggit Ganarsih inilah mengilhami kami untuk

mengadakan haul ibu Inggit Ganarsih sekaligus Memperingati Isra ‘Mi’raj Nabi

Muhammad S.A.W 1437 H

B. TUJUAN KEGIATAN
Adapun tujuan acara tersebut sebagai berikut :
 Meningkatkan kualitas iman dan takwa
 Menciptakan dan meneladani sifat mulia Nabi Muhammad SAW
 Memperat tali silaturahmi antar sesama
 Mengenang kembali spirit perjuangan Ibu Inggit Garnasih
 Meneladani sifat kesabaran dan keuletan Ibu Inggit Garnasih

C. TEMA KEGIATAN
Tema kegiatan ini adalah “Peringatan Isra Mi’raj dan Haul Ibu Inggit Garasih”

D. WAKTU DAN TEMPAT

Hari/Tanggal : Kamis, 05 Mei 2016
Waktu : 10.00 WIB S.d Selesai
Tempat : Rumah Ibu Inggit Garnasih/Ciateul Kota Bandung

E. BENTUK KEGIATAN
Adapun bentuk kegiatan sebagai berikut
 Pengajian
 Penampilan Seni Marawis
 Penampilan Seni Anak Jalanan
 Diskusi Biografi Ibu Inggit Garnasih

F. SUSUNAN PANITIA
Terlampir

G. ANGGARAN DANA
Terlampir

H. SUSUNAN ACAR
Terlampir
I. PENUTUP
Atas nama Komunitas Indung Sunda Gede, kami selaku panitia
mengharapkan dukungan moriil maupun materiil untuk kesuksesan kegiatan Isra’
Mi’raj Nabi Muhammad SAW dan Haul Ibu Inggit Ganarsih. Semoga kegiatan ini
terselenggara sesuai dengan harapan dan keinginan kita dan Allah SWT berkenan
meridhoi kita, Aamiin
Bandung, 13 April 2016

Panitia Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad S.A.W &

Haul Ibu Inggit Garnasih

Ketua Pelaksana Sekretaris

Boris Abdul Rahman

Mengetahui;
Ketua
Komunitas Indung Sunda Gede

Asep Abdurrahman
Lampran I

SUSUNAN KEPANITIAAN

Penanggung Jawab :
Dewan Pembina Komunitas Indung Sunda Gede : Abah Suhendi
Ketua Komunitas Indung Sunda Gede : Asep Abdurrahman

Ketua OC : Boris
Sekretaris OC : Abdul Rahman
Bendahara OC : Wempi Rico

Bidang-bidang
Divisi Kestari
 Atong Abdurrohim
 Ahmad Dindin

Divisi Acara
 Ronny Hidayat
 Rahmat Hidayat
 Ahmad Nugraha

Divisi Pubdokak
 Ateng Mulyadi
 Lukmanul Hakim
 Tamrin

Divisi Logistik
 Hasannudin
 Nidzom Fikri
 Wahyudi Laeli

Divisi Konsumsi
 Bu Reta
 Nidzom
Lampiran II
Anggaran Biaya

a. Kesekretariatan
No Nama Barang Qntty Qlty Jumlah

1 Kertas A4 1 Rim 50.000 100.000

2 Kertas F4 1 Rim 50.000 100.000

3 Tinta 1 Pkt 100.000 100.000

4 Penggandaan Proposal 3 Jld 20.000 60.000

5 Kertas Concord 1 Rim 100.000 100.000

Jumlah 460.000

b. Acara
No Nama Barang Qntty Qlty Jumlah

1 Honorium Narasumber 3 500.000 1.500.000

2. Honorium Pentas Seni 2 750.000 1.500.000

3. Sewa In Focus 1 Pkt 250.000 750.000

4. Kertas Plano 1 Rim 200.000 200.000

Jumlah 3.950.000

c. Pubdokak
No Nama Barang Qntty Qlty Jumlah

1. Spanduk 1 (5 x 3) 25.000 375.000

2. Sewa Kamera 1 paket 200.000 200.000

3. Sewa Video Record 1 paket 500.000 500.000

4. Dekorasi Tempat 1 paket 1.250.000 1.250.000

Jumlah 2.325.000

d. Logistik
No Nama Barang Qntty Qlty Jumlah
 1. Id Card 100 3.000 300.000

2. Sewa Sound 1 1.000.000 1.000.000

Jumlah 1.300.000

e. Konsumsi
No Nama Barang Qntty Qlty Jumlah

1 Makan Peserta 75 15.000 1.125.000

2 Snack Peserta 75 10.000 750.000

3 Makan Panitia 20 15.000 300.000

4 Snack Panitia 20 10.000 200.000

5 Makan Pemateri 3 25.000 75.000

6 Snack Pemateri 3 15.000 45.000

Jumlah 2.495.000

f. Humas
No Nama Barang Qntty Qlty Jumlah

1 Transportasi Panitia 20 30.000 600.000

2 Cost Komunikasi 20 40.000 800.000

Jumlah 1.400.000

Jumlah Keseluruhan

No Nama Bidang Jumlah

1 Bidang Kesekretariatan 460.000

2 Acara 3.950.000

3 Pubdokak 2.325.000

4 Logistik 1.300.000

5 Konsumsi 2.495.000

6 Humas 1.400.000

Jumlah 11.930.000
 Lampiran III
Susunan Acara

Waktu Kegiatan Narasumber

Sabtu, 05 maret 2016
07.00-08.00 Preparasi Acara Sie. Acara
08.00-09.00 Registrasi Peserta Sie. Kestari
Pembukaan MC
Pembacaan ayat Suci Al-
Qur’an dan Shalawat
Menyanyikan Lagu Indonesia
09.00-10.10 Sambutan-sambutan :
 Ketua Pelaksana
 Ketua komunitas Indung Sunda Gede
 Dewan Pembina Komunitas Indung Sunda Gede

10.10-12.30 Diskusi Narasumber

12.30-12.40 Doa Panitia
12.40-12.50 Penutupan MC
Hiburan :
Penampilan Marawis
13.00-14.30 Penampilan Kreasi Seni Oleh
Anak Jalanan

14.30-14.40 Penutupan Sie. Acara