URAIAN PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Sungai Waemese di Kabupaten Manggarai Barat merupakan sungai kritis di Pulau Flores,
termasuk dalam Wilayah Sungai Flores yang merupakan Wilayah Sungai Strategis Nasional.
Sungai tersebut pada musim hujan setiap tahun mengalami limpasan banjir, menggenangi
pemukiman masyarakat, daerah persawahan, tegalan, dan merusak sarana dan prasaran irigasi,
fasilitas umum seperti jalan raya, kantor dan gedung lainnya.
Kerusakan berat pada sungai tersebut berupa gerusan tebing sungai yang disebabkan oleh
gerakan sungai yang dipengaruhi beberapa faktor antara lain: karakter hujan, kemiringan DAS,
bentuk DAS dan tataguna lahan. Sedangkan faktor yang berpengaruh adalah besarnya air yang
akan melewati sungai tersebut, dinyatakan dalam koefisien limpasan. Jenis tanah atau sifat tanah
yang peka terhadap erosi akan berpengaruh terhadap angkutan sedimen dan mempunyai
pengaruh tidak langsung terhadap koefisien limpasan.
Sebagai langkah perbaikan terhadap kerusakan tebing sungai tersebut dan upaya pengendalian
daya rusak air, dan berdasarkan permintaan masyarakat melalui Pemda Kabupaten Manggarai
Barat, dan disampaikan kepada pemerintah, maka Direktorat Jenderal Sumber Daya Air
Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Satker Balai Wilayah Sungai Nusa
Tenggara II, Kegiatan Perencanaan dan Program pada Tahun Anggaran 2020 akan
melaksanakan pekerjaan SID Sungai Waemese di Kab. Manggarai Barat.
3. Sasaran
Sasaran kegiatan ini adalah:
a. Terwujudnya upaya pengendalian daya rusak air di Sungai Waemese di Kabupaten
Manggarai Barat.
b. Terlindunginya kawasan pemukiman, prasarana irigasi dan daerah pertanian di sekitar Sungai
Waemese di Kabupaten Manggarai Barat.
4. Lokasi Kegiatan
Sungai Waemese di Kabupaten Manggarai Barat.
5. Sumber Pendanaan
Sumber pendanaan berasal dari DIPA Satuan Kerja Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara II Tahun
Anggaran 2020 dengan pagu dana untuk pekerjaan ini adalah Rp.4.921.946.000 (Empat Milyar
Sembilan Ratus Duapuluh Satu Juta Sembilan Ratus Empatpuluh Enam Ribu Rupiah).
DATA PENUNJANG
7. Data Dasar
Data dasar yang diperlukan berupa pengu mpu lan d ata p rime r se ca ra lang sun g d i
lapa ngan d an da ta sekunder yang diterbikan oleh instansi pemerintah atau pihak lain yang
ada relevansinya dengan pelaksanaan pekerjaan ini.
8. Standar Teknis
Metode, Spesifikasi, tata Cara, dan petunjuk teknis Perbaikan Sungai yang diterbitkan oleh
Kemen PUPR.
9. Studi-Studi Terdahulu
Studi terdahulu adalah dokumen hasil kajian atau analisis tentang pengendalian daya air pada
lokasi pekerjaan yang dilakukan oleh perseorangan atau lembaga pemerintah, Lembaga swasta
atau Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang menurut ketentuan peraturan dapat digunakan
sebagai referensi dan acuan.
12. Keluaran
Keluaran dari kegiatan ini adalah laporan pendahuluan, laporan antara, laporan akhir dan gambar-
gambar desain struktur bangunan pengendali banjir. Untuk gambar-gambar desain dikumpulkan
beserta data mentah dan softcopy dalam bentuk file word, excel, autocad, shp, HecRas, HecHMS
dan softcopy data dalam aplikasi lainnya.
13. Peralatan Material, Personil dan Fasilitas dari Pejabat Pembuat Komitmen
Data dan fasilitas yang disediakan Satuan Kerja Balai harus dipelihara dengan baik.
a. Laporan dan Data
Data yang ada dapat dipakai sebagai data sekunder untuk menunjang pekerjaan yang
dilakukan.
b. Akomodasi dan Ruangan Kantor
- Satuan Kerja Balai tidak menyediakan akomodasi, dalam melaksanakan pekerjaan ini.
- Koordinator tim perlu mengupayakan sistem kerja dan komunikasi yang efisien sehingga
dapat dihubungi dengan mudah untuk kelancaran pelaksanaan dan pengawasan
pekerjaan.
c. Staf Pengawas/ Pendamping
Satuan Kerja Balai melalui PPK. Perencanaan dan Program akan mengangkat/menugaskan
pejabat dan petugas yang bertindak sebagai Direksi pekerjaan dan pengawas pekerjaan untuk
keperluan pelaksanaan pekerjaan sehingga menghasilkan pekerjaan sesuai lingkup
pekerjaan yang diminta dalam Kerangka Acuan Kerja.
d. Satuan Kerja Balai tidak menyediakan fasilitas kantor, peralatan survei, kendaraan roda-4
dan roda-2, komputer, sehingga harus disediakan sendiri oleh penyedia jasa yang dapat
digunakan demi kelancaran pekerjaan.
5) Ahli Geodesi
Sarjana Geodesi dengan pengalaman kerja minimal 6 (Enam) tahun dalam pekerjaan
pengukuran topografi untuk perencanaan bangunan pengairan. Memiliki Sertifikat
Keahlian (SKA) sebagai Ahli Muda yang diterbitkan oleh LPJK.
5) Juru Sondir
Diploma-III Jurusan Teknik Sipil/Geologi dengan pengalaman kerja sedikitnya 3 (tiga)
tahun atau Lulusan SMK Jurusan Geologi dengan pengalaman kerja minimal 6 (enam)
tahun,berpengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan sondir atau pengeboran inti untuk
bangunan pengairan.
c. Tenaga Pendukung
Tenaga pendukung yang digunakan dalam pekerjaan ini yaitu:
1) Administrasi dan Keuangan
Sarjana atau Diploma-III Ilmu Administrasi dengan pengalaman kerja dibidang Adimistrasi
minimal 3 (tiga) tahun, Personil yang direkomendasi untuk menempati kedudukan ini
harus memiliki kemampuan dibidang surat menyurat dan administrasi keuangan.
2) Operator Komputer
Sarjana Muda/D3 Teknik Informatika/Komputer dengan pengalaman kerja sebagai
Operator Komputer minimal 3 (tiga) tahun. Personil yang direkomendasi untuk menempati
kedudukan ini harus memiliki kemampuan mengoperasikan program Microsoft Office.
3) Pramu Bhakti / Office Boy
Lulusan sekolah menengah umum/kejuruan dengan pengalaman kerja sebagai
pramubhakti minimal 2 (dua) tahun.
4) Tenaga Lokal
Tenaga kerja yang diambil dari orang setempat (daerah studi) dan bertugas membantu
pelaksanaan pengukuran dan penyelidikan mekanika tanah dan geologi.
C. Tenaga Pendukung
1 Administrasi Keuangan 1 orang
2 Operator Komputer 2 orang
3 Pramu Bhakti / Office Boy 2 orang
4 Tenaga Lokal Pengukuran 24 orang
LAPORAN
JUMLAH BIAYA
NO. URAIAN KEGIATAN
Rp.
I BIAYA LANGSUNG PERSONIL
Profesional Staff :
Sub Profesional Staff :
Tenaga Pendukung :
JUMLAH
PPN 10 %
TOTAL = JUMLAH + PPN 10 %
JUMLAH TOTAL DIBULATKAN
Terbilang :
(….................................................)
Jabatan
RENCANA ANGGARAN BIAYA
A Profesional Staff :
C Tenaga Pendukung :
390 Jumlah
1 Ketua Team
Biaya Transportasi Kupang - Site (PP)
Biaya Penginapan : 5 hari x @
Uang Harian : 6 hari x @
2 Tenaga Ahli
Biaya Transportasi Kupang - Site (PP)
Biaya Penginapan : 5 hari x @
Uang Harian : 6 hari x @
3 Asisten Ahli
Biaya Transportasi Kupang - Site (PP)
Biaya Penginapan : 5 hari x @
Uang Harian : 6 hari x @
1 Ketua Tim 1 4
2 Ahli Teknik Sungai 1 4
3 Ahli Hidrologi / Hidrometri 1 4
4 Ahli Geoteknik / Mekanika Tanah 1 4
5 Ahli Geodesi 1 4
6 Ahli Sosial Ekonomi 1 4
7 Asisten Tenaga Ahli 6 3
8 Juru Ukur Topografi & Bathimetri 6 1
9 Juru Ukur Hidrometri 2 1
10 Juru Sondir 3 1
Jumlah
Jumlah
Jumlah
II.4 BIAYA PENYELIDIKAN GEOTEKNIK DAN BAHAN HABIS LAPANGAN
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah