Anda di halaman 1dari 3

Sistem Perekonomian di Era Kepemimpinan Rasulullah

- Pendahuluan

Tepat paada hijrah Rasulullah yang pertama kalinya ke daerah Yastrib ( Madinah )
semata-mata hanya demi melindungi kaum muslimin yang di usir paksa oleh kaum quraisy
sendiri akibat dakwah yang dibawa oleh nya dan akhirnya memutuskan untuk berphijrah
ke tempat yang aman untuk memulai dakwah dan menjalani kewajiban sebagai Umat
Muslim, tapi tentu semua nya berubah lagi dari awal pemebentukan, yaitu sebuah sistem
pemerintahan yang baru. serta menerapkan sistem yang berdasarakan pada perintah Allah
Subhana wa Ta’ala dan yang mana pula diikitu oleh sebagian kaum muslim

Akibat dari dampak hijrah mereka dari tempat tinggal mereka ialah mereka tidak
mempunyai barang dan harta yang mereka bisa bawa karna sebagian nya ditahan dan sudah
di berangus oleh kaum musyirikin mekkah yang mana tanah kelahiran mereka juga.

Tapi selepas dari itu semua Rasulullah lah yang Memimpin kaum muslimin dengan
mempertimbangkan segala Hal , baik merupa Ukhuwah , Muamalah , Dakwah dan lainnya ,
Maka itu untuk demi kenyamanan , Rasulullah mempertimabagkan dalam segi Geo
ekonomi baru untuk penduduk baru Madinah dan Penduduk aslinya , dengan mengambil
langkah langsung dengan Menjalankan roda pemerintahan ekonomi syariah sebagai
pemasukan income kepada negara madinah

Antara lain ialah ; .

1. ( Pemangkasan Harta hasil ) yang di wajibkan kaum Muslimi atau istilah dengan Zakat ,
Usr , Zakat Fitrah , Wakaf , Amwal Fadlah , dan tentunnya untuk sedekah Qurban dan
Kafarat , Sehingga kepemerataan Sebuah ekonomi masyarakat bisa tercukupi dengan
Sistem tersebut.

Sebagaimana dalil dalam Al-Quran 2 : 110

َ‫َّللا بِّمَا تَ ْع َملُون‬ ِّ َّ ‫وَ َأ ِّقيمُوا الصَّ ََل َة وَآتُوا الزَّ َكا َة ۚ وَ مَا تُ َق ِّدمُوا ِِّلَ ْنف ُِّس ُك ْم مِّنْ خَ ي ٍْر تَ ِّجدُوهُ ِّع ْن َد‬
َ َّ َّ‫َّللا ۗ ِّإن‬
‫َصير‬
ِّ ‫ب‬

B. LANGKAH-LANGKAH RASULULLAH DALAM MEMBANGUN


EKONOMI DI MADINAH
a. Membangun Masjid sebagai Islamic Centre.
b. Menjalin Ukhwah Islamiyyah antara kaum Muhajirin dengan kaum Anshar.
c. Menjalin kedamaian dalam Negara.
d. Membangun pasar madinah.
e. Mengeluarkan hak dan kewajiban bagi warga negaranya.
f. Membuat konstitusi Negara.
g. Menyusun sistem pertahanan Negara.
h. Meletakkan dasar-dasar keuangan Negara.

a. Membangun masjid sebagai pusat islam

Yaitu seluruh kegiatan dan perancangan sistem sebuah negara di lakukan


rasulullah dan para sahabat di teras masjid nabawi , sehingga bisa memusatkan
seluruh umat muslim pada satu tempat dan tidak terpecah belah

Eksistensi substansi masjid bukanlah sesuatu yang di dasarkan kepada idealisme


semata, yang hanya difungsikan sebagai tempat beribadah saja, tetapi memiliki
multifungsi, di antaranya sebagai tempat jual beli, karena ini merupakan
tuntutan realitas keadaan masyarakat waktu itu yang memerlukan struktur
perkonomian yang baru, karena struktur perekonomian yang ada dikuasai dan
dimonopoli sepenuhnya oleh orang–orang Yahudi dan diatur sepenuhnya oleh
sistem kapitalis Yahudi.

b. Menjalin ukhuwah antara kaum muslim muhajirin dan anshar

Tujuan dalam menjalin ukhuwah pada kaum muhajirin dan asnhar di madinah
untuk memperkuat ukhuwah islamiyyah dan bisa saling membantu di antara
kedua belah pihak untuk bisa lebih bersinergi dalam memperjuangkan agama
islam

c. Menjalin kedamaian dalam negara

Menjalin kedamaian dalam negara untuk bisa saling menghormati tidak pandang
pada suku dan ras atau tempat tinggal dan tidak saling memusuhi diantara
Keduanya

d. Membangun pasar madinah


Demi menciptakan sistem perekonomian yg baru , rasulullah serta para sahabat-
sahabatnya menciptakan ide sebuah pasar di dalam kota madinah untuk bisa
mengoptimalkan perekonomian seluruh masyarakat

e. Mengeluarkan hak dan kewajiban bagi negarannya

Setelah perekonomian sudah stabil rasulullah memerintahkan sebuah aturan baru


dalam islam yaitu Zakat yg mana di ambil dari 2,5% dari hasil pekerjaan

f. Membangun konstitusi negara

Membangun kontitusi negara ialah membuat sebuah undang-undang dasar pada


ketetapan aturan negara untuk berjalan lebh rapih dan terstruktur

g. Menyusun pertahanan negara

Pada saat semua rancangan pada negara madinah itu sudah berjalan dengan
lancar rasulullah membuat pertahanan negara yang sangat rapih untuk sebuah
negara baru yang mana para kaum anshar yg selalu bersedia menjaga kota
madinah

h. Meletakan dasar dasar keuangan negara

Yaitu membangun sistem keuangan yang mana dikelola di dalam sebuah


lembaga baitul mal serta memberikan fungsi atas sebuah ekonomi pusat dari
seluruh aktivitas bersifat muamalah.

Anda mungkin juga menyukai