Anda di halaman 1dari 5

KESEHATAN LINGKUNGAN

No. Dokumen : 035/UKM/KAK/2018


No. Revisi :
KAK
Tanggal Terbit : 02 Januari 2018
Halaman : 1/5

KABUPATEN UPTD
INDRAMAYU PUSKESMAS
dr. H. Rosyid MN., MMARS BONGAS
NIP. 19690911 201412 1 001

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

KESEHATAN LINGKUNGAN

A. PENDAHULUAN
Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran dan
kemauan masyarakat untuk hidup sehat secara mandiri agar mencapai derajat
kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dapat terwujud. Dalam
pelaksanaannya pembangunan kesehatan di selenggarakan berdasarkan asas
perikemanusiaan, pemberdayaan dan kemandirian serta adil dan merata dalam
mengutamakan aspek manfaat utamanya bagi kelompok rentan seperti
ibu,bayi,anak,usia lanjut dan keluarga tidak mampu.
Penyehatan lingkungan adalah upaya untuk meningkatkan kualitas
lingkungan dan pencegahan terhadap penurunan kualitas lingkungan melalui upaya
promotif, prefentif, penyelidikan, pemantauan terhadap tempat umum, lingkungan
pemukiman, lingkungan kerja, angkutan umum, lingkungan lainnya terhadap
substansi yaitu air, udara, tanah, limbah padat, cair, gas, kebisingan, pencahayaan,
habitat vector, penyakit, radiasi, makanan dan minuman dan berbahaya.

B. LATAR BELAKANG
Tujuan dari pembangunan kesehatan adalah untuk meningkatkan
kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud
derajat kesehatan masyarakat setinggi-tingginya,sebagai investasi bagi
pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis.
Program kesehatan lingkungan adalah salah satu program pokok puskesmas yang
berupaya untuk menciptakan kondisi lingkungan yang mampu menopang
keseimbangan ekologi yang dinamis antara manusia dan lingkungan untuk
mendukung tercapainya kualitas hidup manusia yang sehat dan bahagia. Upaya
untuk meningkatkan kesehatan lingkungan melalui upaya sanitasi
dasar,pengawasan mutu lingkungan dan tempat umum, termasuk pengendalian
Halaman : 2/5
pencemaran lingkungan dengan meningkatkan peran serta masyarakat dan
keterpaduan pengelolaan lingkungan melalui analisis dampak lingkungan.
Kegiatan ini sesuai dengan visi UPTD Puskesmas Bongas yaitu
mewujudkan masyarakat Bongas yang sehat secara mandiri, religius, dan
berkeadilan juga misi yang ke 3 dan 4 yaitu mendorong peran serta kemandirian
masyarakat dalam setiap upaya kesehatan dan mewujudkan layanan kesehatan
bermutu, merata, dan terjangkau dengan mengedepankan prinsip religius.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Upaya untuk meningkatkan pengendalian faktor risiko penyakit dan kecelakaan
pada tempat-tempat umum, sarana dan bangunan umum, untuk mengetahui
hygiene sanitasi tempat pengolahan makanan dan agar manusia terbebas dari
keracunan dan pencemaran pestisida.
2. Tujuan Khusus
a. Meningkatkan mutu lingkungan hidup yang dapat menjamin masyarakat
mencapai derajat kesehatan masyarakat yang optimal.
b. Terwujudnya kesadaran dan ke ikut sertaan masyarakat,dan sektor lain yang
berkaitan serta bertanggung jawab atas upaya peningkatan dan pelestarian
lingkungan hidup.
c. Terlaksananya pengawasan secara teratur pada sarana sanitasi
pemukiman,kelompok masyarakat,tempat pembuatan / penjualan
makanan,perusahaan dan tempat-tempat umum.

D. KEGIATAN
Kegiatan pokok dan rincian kegiatan kesehatan lingkungan masyarakat di
Puskesmas Bongas adalah sebagai berikut :
1. Kegiatan di dalam gedung Puskesmas Bongas, meliputi :
a. Pemantauan kesehatan lingkungan puskesmas
b. Kegiatan klinik sanitasi di Puskesmas Bongas
c. Pemeliharaan dan pemantauan instalasi listrik, air, ventilasi, lain – lain.
2. Kegiatan di luar gedung Puskesmas Bongas, meliputi :
a. Inspeksi Kesehatan Lingkungan Sanitasi Dasar (Rumah Sehat, Air Bersih,
Jamban)
b. Inspeksi Kesehatan Lingkungan TTU (Tempat Tempat Umum)
c. Inspeksi Kesehatan Lingkungan TPM (Tempat Pengelolaan Makanan)
d. Inspeksi Kesehatan Lingkungan TP2
e. Pendampingan penyusunan rencana kegiatan STBM
f. Pembentukan Tim STBM Tingkat Kecamatan dan Desa
g. Pemicuan Stop BABS
Halaman : 3/5
h. Inspeksi Kesehatan Lingkungan DAMIU
i. Pengambilan Sampel Air Minum (Air Bersih)
j. Pengambilan Sampel DAMIU

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Penyehatan Air
Kegiatan yang bersifat monitoring (inspeksi kesehatan lingkungan) terhadap
sarana air bersih (SAB) yang ada di wilayah kerja Puskesmas Bongas.
2. Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar
Pembinaan sanitasi perumahan dan sanitasi dasar di wilayah kerja Puskesmas
Bongas.
3. Pembinaan Tempat-Tempat Umum
Kegiatan yang bersifat monitoring (inspeksi kesehatan lingkungan) terhadap
sarana tempat-tempat umum (TTU) yang ada di wilayah kerja Puskesmas
Bongas.
4. Klinik Sanitasi
Pemberian konseling dan tindak lanjut terhadap klien guna menganalisa sebab
terjadinya penyakit serta upaya pencegahannya.
5. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM)
Pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan.
6. Pengawasan Depot Air Minum (DAM)
Kegiatan yang bersifat monitoring (inspeksi kesehatan lingkungan) terhadap
Depot Air Minum (DAM) dan pemeriksaan sampel air DAM yang ada di wilayah
kerja Puskesmas Bongas.
7. Penyehatan Makanan dan Minuman
Pembinaan tempat pengolahan makanan (TPM) yang bersifat monitoring yang
bersifat inspeksi sanitasi yang ada di wilayah kerja puskesmas.

F. SASARAN
1. Kegiatan program kesehatan lingkungan Puskesmas Bongas
2. Masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Bongas

G. JADWAL PELAKSANAAN
NO. KEGIATAN WAKTU KEGIATAN
1 Inspeksi Sanitasi Dasar (Air Bersih, Februari – November
Jamban dan Rumah Sehat)
2 Pengawasan Tempat – Tempat Februari, Mei, Agustus, November
Umum dan Industri
3 Pengawasan TPM Februari, Mei, Agustus, November
4 Pemantauan Kualitas Air Minum
5 Pengawasan Makanan dan Minuman Maret, Juli, Oktober
Jajajan di Sekolah
6 Pengawasan Makanan dan Minuman Februari, Agustus, November
yang Beredar di Pasaran
7 Impelementasi PHAST Mamin di Agustus – Oktober
Sekolah
8 Pendampingan Penyusunan September
Rencana Kegiatan STBM
9 Pemicuan Stop Buang Air Besar September
Sembarangan
10 Klinik Sanitasi Sesuai jadwal yang sudah
ditentukan
11 Pengiriman Limbah Medis Triwulan
12 Pengambilan Sampel Air Minum September
( Air bersih)
13 Pengambilan Sampel DAMIU Juni

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan meliputi hasil kegiatan yang telah
dilakukan pencatatan dan direkap oleh petugas kesling. Evaluasi kegiatan kesling
dilakukan secara periodik, melalui:
1. Pemantauan kegiatan dengan membandingkan antara rencana / KAK dan
pelaksanaan kegiatan
2. Mengidentifikasi pencapaian sasaran / cakupan setiap kegiatan dan
permasalahannya
3. Mengukur tingkat kepatuhan pelaksana terhadap prosedur yang telah ditetapkan
Hasil evaluasi tersebut dilaporkan kepada Kepala Puskesmas secara periodik
bulanan melalui pertemuan lokakarya lintas program, meliputi: pencapaian kinerja
kesling, permasalahan yang ada, dan rencana tindak lanjut.

I. PENCATATAN PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


1. Pencatatan kegiatan dilakukan oleh petugas kesling dalam buku / catatan
a. Buku harian pegawai
b. Check list kegiatan inspeksi kesehatan lingkungan
c. Rekapan hasil pendapatan kesling
2. Pelaporan dilakukan oleh petugas kesling kepada Kepala PJ UKM dengan
membuat laporan bulanan :
a. Laporan hasil pelaksanaan
b. Laporan kegiatan
3. Evaluasi kegiatan, meliputi :
a. Pelaksanaan kegiatan sesuai jadwal
b. Kesesuaian petugas yang dilaksanakan sesuai rencana kegiatan
c. Penyampaian pesan dengan bahasa yang mudah dimengerti sasaran
d. Tercapainya indikator kesling
a) Cakupan pemicuan Stop BABS 100%
b) Cakupan pemicuan STBM 100%
c) Cakupan monitoring STBM 100%
Halaman : 5/5
d) Cakupan pembentukan tim STBM tingkat Kecamatan dan Desa 100%
e) Cakupan pemeriksaan dan pembinaan TTU 100%
f) Cakupan pemeriksaan dan pembinaan TPM 100%
g) Cakupan pemeriksaan dan pembinaan TP2 100%
h) Cakupan pemantauan kualitas air minum dan air bersih 100%

Anda mungkin juga menyukai