Anda di halaman 1dari 2

DAMPAK NEGATIF PENGGUNAAN TELEPON SELULAR

1. Penyebaran rumor dan hoax

Telepon seluler telah dijadikan sebagai alat untuk penyebaran rumor. Ini terjadi
ketika rumor yang sebenarnya palsu telah disebarkan melalui kiriman sms dan di
jejaring sosial.

Kepada mereka yang mudah percaya tanpa membuat penyelidikan dahulu


dengan mudah menyebarkan kepada pihak lain tanpa menyelidiki keabsahan
kabar tersebut.

Ini sekaligus telah member dampak yang buruk kepada pihak pihak tertentu.

2. Penyebaran unsur-unsur pornografi

Penyebaran unsur-unsur pornografi seperti gambar dan video sangat mudah


dengan adanya telepon seluler. Kemampuan ponsel untuk memuat seluruh
gambar / video dan juga fungsi Bluetooth telah memfasilitasi penyebaran unsur-
unsur sensual ini.

Kehadirannya telah memberi dampak yang tidak baik bagi para remaja
khususnya karena sikap mereka yang ingin tahu hal-hal yang baru bagi mereka.
Ini merupakan salah satu penyebab akan kenaikan harga kasus amoral yang
dialami anak sekolah.

3. Mempengaruhi kesehatan

Penggunaan ponsel yang terlampau lama dapat mempengaruhi kesehatan. Mata


harus bekerja keras dan akan menjadi cepat lelah karena fokus yang terlampau
lama pada “screen” yang kecil.

Bahu dan tengkuk juga akan terasa sakit dan mungkin makin bungkuk terkena
gangguan tulang kifosis. Jari juga bisa sakit atau pegal jika terlampau lama
bermain di atas layar dan keypad.
Selain itu juga, sinar radiasi juga dikhawatirkan dapat mengganggu kesehatan
dalam jangka waktu yang panjang.

4. Pemubaziran waktu

Di antara hal negatif lain yang didapat dari kahadiran teknologi ponsel adalah
pemborosan waktu. Ini terjadi ketika waktu terlalu banyak dihabiskan dengan
bermain “games”, menjelajahi situs-situs sosial, memperlakukan sms / mms dan
juga ber “chatting”.

Waktu yang banyak dengan ponsel telah menyebabkan waktu untuk


berolahraga, membaca buku, bertemu teman-teman dan waktu dengan keluarga
telah terbatas.

Ini memberi dampak yang tidak baik untuk jangka waktu panjang. Apalagi
keluarga yang memiliki anak kecil atau balita yang perlu banyak perhatian.

5. Percakapan dan interaksi di antara anggota keluarga / teman-teman


berkurang

Kalau kita lihat masyarakat kita di luar sana, hampir semua sibuk dengan ponsel.
Contoh yang jelas ketika kita pergi ke toko makan, satu keluarga sedang
menunggu pesanan mereka datang, anak-anak, ibu dan ayah semua sibuk
dengan ponsel.

Percakapan terlampau menjadi kurang. Apakah ini sesuatu yang baik untuk
masyarakat kita di masa depan?

6. Pemborosan uang

Pemborosan uang terjadi ketika penggunaan sms, mms, panggilan dan


pemakaian paket data yang terlampau banyak dan melebihi kemampuan.

Jika ponsel digunakan oleh siswa, orang tua harus menanggung biaya tersebut.
Para remaja khususnya begitu mudah terpengaruh dengan iklan-iklan yang
ditampilkan seperti memuat seluruh lagu dan applikasi yang dikenai biaya.

Anda mungkin juga menyukai