Anda di halaman 1dari 4

PERSIAPAN PASIEN SEBELUM OPERASI

By : Ners Shelvi Hidayat, S.Kep


APA PERSIAPAN SEBELUM OPERASI

Persiapan Sebelum Operasi adalah tahapan awal dari kesuksesan tindakan


pembedahan secara keseluruhan.

YANG HARUS DIPERSIAPKAN


1. Pemeriksaan Fisik
Meliputi pemeriksaan tekanan darah, suhu, nadi dan pernafasan, pemeriksaan
laboratorium, pemeriksaan jantung dan paru, serta pemeriksaan status nutrisi dan
cairan.
2.Pengosongan Lambung dan Usus
Tujuannya adalah untuk menghindari aspirasi (masuknya cairan lambung ke paru-
paru) dan menghindari kontaminasi feses (kotoran manusia) ke area pembedahan
sehingga tidak terjadi infeksi .
Tindakan peosongan lambung dan usus, meliputi : pasien akan dipuasakan 6-8 jam
dan dilakukan tindakan pengosongan usus (urus-urus/huknah).
3. Pencukuran Daerah Operasi
Tujuannya untuk menghindari terjadinya infeksi pada daerah yang dilakukan
pembedahan karena rambut yang tidak dicukur dapat menjadi tempat bersembunyi
kuman dan juga mengganggu/menghambat proses penyembuhan dan perawatan
luka. Namun, ada beberapa kondisi tertentu yang tidak memerlukan pencukuran
sebelum operasi,
4. Penandaan daerah Operasi (Marker)
Penandaan daerah operasi sangat diperlukan untuk menghindari kesalahan dalam
proses pembedahan
5. Kebersihan diri (Personal Hygiene)
Kebersihan tubuh pasien sangat penting untuk persiapan operasi karena tubuh yang
kotor dapat merupakan sumber kuman dan dapat mengakibatkan infeksi pada
daerah yang dioperasi. Mandi dengan menggunakan sabun antiseptik

TEKNIK NAFAS DALAM


Latihan nafas dalam, sangat bermanfaat bagi pasien untuk mengurangi nyeri
setelah operasi dan dapat membantu pasien relaksasi sehingga pasien lebih mampu
beradaptasi dengan nyeri dan dapat meningkatkan kualitas tidur.

LATIHAN NAFAS DALAM


1. Pasien tidur dengan posisi duduk atau setengah duduk (semifowler) dengan
lutut ditekuk dan perut tidak boleh tegang.
2. Letakkan tangan diatas perut
3. Hirup udara sebanyak-banyaknya dengan menggunakan hidung dalam kondisi
mulut tertutup rapat.
4. Tahan nafas beberapa saat (3-5 detik) kemudian secara perlahan-lahan, udara
dikeluarkan sedikit demi sedikit melalui mulut.
5. Lakukan hal ini berulang kali (15 kali)
6. Lakukan latihan dua kali sehari

TEKNIK BATUK EFEKTIF


Latihan batuk efektif, sangat diperlukan bagi pasien terutama pasien yang
mengalami operasi dengan pembiusan Pasien akan dipasang alat bantu nafas
selama operasi, Sehingga ketika sadar pasien akan mengalami rasa tidak nyaman
pada tenggorokan, terasa banyak lendir kental di tenggorokan.

CARA BATUK EFEKTIF


1. Letakkan bantal didada dan tubuh pasien condong ke depan dengan posisi
setengah duduk.
2. Jalinkan jari-jari tangan dan letakkan melintang diatas dada
3. Kemudian pasien nafas dalam seperti cara nafas dalam (3-5 kali)
4. Segera lakukan batuk spontan, pastikan rongga pernafasan terbuka dan tidak
hanya batuk dengan mengadalkan kekuatan tenggorokan saja karena bisa terjadi
luka pada tenggorokan.
5. Ulangi lagi sesuai kebutuhan.

PERSIAPAN MENTAL
Persiapan mental sangat dibutuhkan oleh seluruh pasien yang akan melaksanakan
tindakan operasi. Meliputi kegiatan berdoa sesuai dengan keyakinan masig-
masing.

Anda mungkin juga menyukai