pmk462013 PDF
pmk462013 PDF
TENTANG
MEMUTUSKAN:
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
BAB II
PELAKSANAAN REGISTRASI
Pasal 2
(4) Untuk...
- 4–
(4) Untuk memperoleh STR sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dan ayat
(3), Tenaga Kesehatan harus memiliki Sertifikat Kompetensi.
(5) Format STR sebagaimana tercantum dalam Formulir terlampir.
Pasal 3
Pasal 4
(1) STR berlaku sejak tanggal dikeluarkan dan berakhir pada tanggal lahir
Tenaga Kesehatan yang bersangkutan di tahun kelima.
(2) STR dapat diperpanjang setiap 5 (lima) tahun setelah memenuhi
persyaratan.
(3) Persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) meliputi:
a. pengabdian diri sebagai tenaga profesi atau vokasi di bidang
kesehatan; dan
b. pemenuhan kecukupan dalam kegiatan pelayanan, pendidikan,
pelatihan, dan/atau kegiatan ilmiah lainnya.
(4) Jumlah satuan kredit profesi sebagaimana dimaksud pada ayat (3)
huruf b untuk setiap kegiatan ditetapkan oleh MTKI atas usulan dari
organisasi profesi.
Pasal 5
(1) Pengabdian diri sebagai tenaga profesi atau vokasi di bidang kesehatan
sebagaimana dimaksud pada pasal 4 ayat (3) huruf a dibuktikan
dengan:
a. keterangan kinerja dari institusi tempat bekerja, atau keterangan
praktik dari kepala dinas kesehatan kabupaten/kota;
b. Surat izin Praktik atau Surat Izin Kerja; dan
c. rekomendasi dari organisasi profesi.
(2) Pemenuhan...
- 5–
Pasal 6
Pasal 7
(1) MTKI harus membuat pembukuan registrasi terhadap setiap STR yang
dikeluarkan.
(2) Pembukuan registrasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaporkan
kepada Menteri melalui Kepala Badan secara berkala dan merupakan
dokumen publik.
(3) MTKI wajib menyiapkan data yang dapat diakses oleh publik sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan.
Pasal 8
(1) Tenaga Kesehatan Warga Negara Asing atau Tenaga Kesehatan Warga
Negara Indonesia Lulusan Luar Negeri yang akan melakukan pekerjaan
profesi atau vokasinya di Indonesia harus memiliki Sertifikat
Kompetensi atau pengakuan kompetensi dari institusi pendidikannya
yang dilegalisasi oleh pejabat yang berwenang dari negara asal.
(2) Tenaga kesehatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus
dievaluasi sesuai ketentuan peraturan perundang undangan.
(3) Dalam pelaksanaan evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
dapat dilakukan adaptasi.
(4) Tenaga kesehatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus memiliki
STR sesuai ketentuan dalam Peraturan Menteri ini.
Pasal 9...
- 6–
Pasal 9
Pasal 10
BAB III
MTKI
Bagian Kesatu
Umum
Pasal 11
Pasal 12
Pasal 13
Bagian Kedua
Tugas, Fungsi, dan Wewenang
Pasal 14
Pasal 15
Pasal 16
Bagian Ketiga
Susunan Organisasi dan Keanggotaan
Pasal 17
Pasal 18...
- 9–
Pasal 18
Pasal 19
(3) Divisi...
- 10 –
Pasal 20...
- 11 –
Pasal 20
Pasal 21
Pasal 22
Masa bakti keanggotaan MTKI adalah 5 (lima) tahun dan dapat diangkat
kembali untuk 1 (satu) kali masa jabatan berikutnya.
Pasal 23
a. Warga...
- 13 –
Pasal 24
Pasal 25...
- 14 –
Pasal 25
(1) Dalam melaksanakan fungsi, tugas, dan wewenang MTKI dibantu oleh
Sekretariat yang dipimpin oleh seorang Sekretaris.
(2) Sekretariat MTKI sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai
tugas memberikan dukungan teknis dan administrasi kepada semua
unsur di lingkungan MTKI.
(3) Sekretaris sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada ketua MTKI dan secara teknis administrasi
dibina oleh Badan pada Kementerian Kesehatan yang memiliki tugas
dan tanggung jawab di bidang pengembangan dan pemberdayaan
sumber daya manusia kesehatan.
(4) Sekretaris MTKI sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dijabat secara ex
officio oleh pejabat eselon III Pusat pada Kementerian Kesehatan yang
memiliki tugas dan tanggung jawab di bidang standarisasi dan
sertifikasi Tenaga Kesehatan.
(5) Sekretaris MTKI sebagaimana dimaksud pada ayat (4) diangkat dan
diberhentikan oleh Kepala Badan atas nama Menteri.
(6) Sekretaris MTKI sebagaimana dimaksud pada ayat (4) bukan anggota
MTKI.
Pasal 26
Pasal 27...
- 15 –
Pasal 27
BAB IV
PENDANAAN
Pasal 28
BAB V
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
Pasal 29
BAB VI...
- 16 –
BAB VI
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal 30
(1) Tenaga Kesehatan yang telah memiliki surat izin/STR dan/atau surat
izin kerja/surat izin praktik berdasarkan peraturan perundang-
undangan yang ada dinyatakan telah memiliki STR sampai dengan
masa berlakunya berakhir.
(2) Tenaga kesehatan yang pada saat berlakunya Peraturan Menteri ini
belum diatur ketentuan mengenai STR dan/atau surat izin kerja/surat
izin praktiknya, kepadanya diberikan STR berdasarkan Peraturan
Menteri ini.
(3) Tenaga kesehatan yang belum memiliki surat izin/STR dan/atau surat
izin kerja/surat izin praktik yang telah lulus ujian program pendidikan
sebelum diberlakukannya Uji Kompetensi sesuai ketentuan peraturan
perundang-undangan, kepadanya diberikan STR berdasarkan
Peraturan Menteri ini.
(4) Permohonan STR sebagaimana dimaksud dalam Pasal ini dapat
dilakukan secara kolektif melalui organisasi profesi, institusi
pendidikan dan/atau Fasilitas Pelayanan Kesehatan dimana Tenaga
Kesehatan melakukan pekerjaan/praktiknya kepada MTKI melalui
MTKP.
Pasal 31
BAB VII
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 32
Pasal 33...
- 17 –
Pasal 33
Pasal 34
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 8 Juli 2013
MENTERI KESEHATAN
REPUBLIK INDONESIA,
ttd
NAFSIAH MBOI
Diundangkan di Jakarta
pada tanggal
ttd
AMIR SYAMSUDIN
NOMOR REGISTRASI :
REGISTRATION NUMBER
NAMA :
NAME
TEMPAT/TANGGAL LAHIR :
PLACE/DATE OF BIRTH
JENIS KELAMIN :
SEX
NOMOR IJAZAH :
CERTIFICATE NUMBER
TANGGAL LULUS :
DATE OF GRADUATION
PERGURUAN TINGGI :
UNIVERSITY
KOMPETENSI :
COMPETENCE
NOMOR SERTIFIKAT KOMPETENSI :
COMPETENCE CERTIFICATION NUMBER
STR BERLAKU SAMPAI :
VALID UNTIL
……………………20
a.n.Menteri Kesehatan
KETUA MAJELIS TENAGA KESEHATAN INDONESIA
CHAIRMAN OF INDONESIAN HEALTH PROFESSION BOARD
PAS FOTO
CAP/ (.................................................................)
STAMP
MTKI