Dari data yang ada dapat disimpulkan bahwa persentase tertinggi rumah tangga
yang mengetahui keberadaan unit pelayanan kesehatan di propinsi Bengkulu
tahun 2010 adalah mengetahui keberadaan Puskesmas/pustu yaitu sebesar 87,1
%.
Jumlah (%)
100
87.1
90
78.1
80
68.4
70 62.6
60 49.9
50
40
30 Jumlah (%)
19.2
20 12.8
10
0
Tabel 2
Persentase Rumah Tangga yang Mengetahui Keberadaan
Fasilitas Pemeriksaan Darah Malaria Pada Unit Pelayanan Kesehatan
Di Propinsi Bengkulu Tahun 2010
Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa persentase tertinggi yaitu 80% rumah
tangga mengetahui bahwa rumah sakit memiliki fasilitas pemeriksaan darah
malaria,
Jumlah (%)
90
80
80
70
60.7
60
48.8
50
40
30 Jumlah (%)
19.4
20
8.4 10.5
10
0
Tabel 3
Persentase Rumah Tangga yang memanfaatkan
Fasilitas Pemeriksaan Darah Malaria
Propinsi Bengkulu Tahun 2010
Jumlah (%)
25
20
15
10
Jumlah (%)
5
0
Berdasarkan Gambar 3.4.2.1 Persentase Rumah Tangga yang Mengobati Sendiri Bila
Sakit dalam Satu Tahun Terakhir di Propinsi Bengkulu tahun 2010 adalah 52,6 %
Tabel 4
Period Prevalence Malaria Satu Bulan Terakhir menurut Cara Diagnosis
di Provinsi, Bengkulu 2010
Dari tabel 4 dapat disimpulkan bahwa persentase kasus yang didiagnosis berdasarkan
gejala klinis lebih tinggi dibandingkan kasus yang didiagnosis berdasarkan
pemeriksaan darah.
Tabel 5
Persentase Penderita Malaria Satu Bulan Terakhir yang Diobati dengan
Artemisinin-based Combination Therapy menurut Katagori Pengobatan
di Propinsi Bengkulu tahun 2010
Sedangkan persentase terendah Penderita Malaria Satu Bulan Terakhir yang Diobati
dengan Artemisinin-based Combination Therapy menurut Katagori Pengobatan di
Propinsi Bengkulu tahun 2010 adalah pengobatan efektif dengan ACT yaitu sebesar
20,2 %
Jumlah (%)
90
77.1 75.7
80
70
60
50
38.3
40
30 Jumlah (%)
20.2
20
10
0
Diobati dengan ACT diterima Dosis ACT utk 3 Pengobatan
ACT dalam 24 jam hr dan di efektif dengan
sesudah sakit minum habis ACT
Tabel 6
Persentase Kebiasaan Pencegahan Malaria pada Umur ≥ 15 Tahun menurut Cara
Pencegahan dan Pengobatan di Propinsi Bengkulu tahun 2010
Nama : 1. Ermayani
2. Yurdaleni
3. Widiaastuti
4. Sri Subinarsih