Anda di halaman 1dari 3

SALURAN ATAUKAH BENDUNGAN

2 Korintus 8:9
Banyak orang telah salah menterjemahkan kata "KAYA" versi Tuhan.

Kaya yang Tuhan maksudkan adalah pelayanan kasih. 1 Timotius 6:17-18; 2 Korintus 8:1-5

Kejadian 12:1-3
Sebenarnya kekayaan adalah modal yang Tuhan berikan untuk memampukan seseorang dapat
menjadi saluran berkat.

Kekayaan dirancang untuk membangun kerajaan Tuhan dan bukan kerajaan pribadi kita.
Kemakmuran ilahi bukanlah kemakmuran untuk menjadi kaya, tetapi memiliki cukup untuk
memenuhi tujuan kita dalam Tuhan.

Kita harus menggunakan kemakmuran yang Tuhan berikan untuk mempromosikan Kerajaan-
Nya dan memberkati orang lain di sepanjang jalan hidup mereka sehingga mereka dapat
memenuhi tujuan-tujuan mereka didalam Tuhan.

Dua macam ujian:


1. Ujian kekurangan. Lukas 12:16-22
2. Ujian kelimpahan. Matius 6:19-21

Mengapa Tuhan melarang kita mengumpulkan harta di dunia? Karena Tuhan ingin kita menjadi
saluran-Nya. Fungsi pipa adalah menjadi penghubung antara sumber air dengan tempat yang
membutuhkan air.

2 Korintus 8:9-15
Cukup untuk diri sendiri, tetapi limpah untuk orang lain.

Kisah Para Rasul 2:44-45; Kisah Para Rasul 4:31-35


1. Orang yang sungguh-sungguh kaya adalah mereka yang tidak menginginkan apa-apa.
2. Orang yang masih menginginkan sesuatu adalah orang yang masih kekurangan.
3. Orang yang merasa masih kekurangan adalah orang yang selalu ingin diberi.
4. Orang yang selalu ingin diberi tidak punya kesempatan untuk memberi.
5. Orang yang tidak punya kesempatan untuk memberi adalah orang yang tidak memiliki
apa-apa.
6. Orang yang tidak memiliki apa-apa adalah orang miskin.

Parameter kekayaan di Mata Tuhan adalah bukan seberapa banyak harta yang seorang
kumpulkan, tetapi seberapa banyak harta yang ia salurkan.

Jadilah saluran dan bukan bendungan. Ini bukan tentang apa yang kita miliki, namun apa yang
memiliki kita.
Jika kita memusatkan hidup kita di seputar benda-benda milik kita, dan mendasari nafkah kita
diatas harta kita, kita pasti akan kecewa.

Jangan mendasari kehidupan Anda, masa depan Anda, kesejahteraan Anda, dan kebahagiaan
Anda diatas hal-hal yang Anda timbun. Sebaliknya, pastikan Anda menumpuk harta sejati bagi
diri Anda, harta yang akan bernilai kekal.

Allah tidak membuat Anda makmur untuk tujuan menaikan standar hidup Anda, Dia
memakmurkan Anda supaya Anda dapat menaikan standar pemberian Anda.

Jika kita gagal memahami esensi dan tujuan hidup, maka hal-hal yang fana akan mendikte hidup
kita.

Bagaimana cara mengumpulkan harta di sorga? 1 Timotius 6:18-19. Kehidupan di bumi hanya
gladi bersih dari kehidupan yang sesungguhnya, Anda akan hidup selamanya dalam kekekalan.

Anda akan menghabiskan jauh lebih banyak waktu sesudah kematian, yaitu didalam kekekalan.
Sama seperti 9 bulan yang seorang anak habiskan didalam rahim seorang Ibu bukanlah suatu
akhir tetapi persiapan untuk menghadapi kehidupan, demikian juga kehidupan ini merupakan
persiapan untuk menghadapi kehidupan berikutnya.

Lukas 16:9-12
Ketika Anda hidup dengan mempertimbangkan kekekalan:
1. Maka nilai-nilai Anda berubah.
2. Anda akan menggunakan waktu dan uang Anda secara lebih bijak.
3. Anda akan lebih menghargai hubungan dan karakter daripada kepopuleran, kekayaan,
prestasi, dan kesenangan.
4. Prioritas-prioritas Anda akan tertata ulang.

1 Korintus 6:9-10
Kualitas kekekalan seseorang ditentukan oleh apa yang dilakukan dalam kekiniannya.

Pengkotbah 2:26
Siapakah orang yang dikenan Allah? Hiduplah sebagai bendahara Kerajaan Allah yang dapat
dipercaya oleh Allah.

Bendahara yang seperti apa? Memberi yang seperti apa?


Yohanes 12:1-6; Maleakhi 3:7-12; Matius 6:19-24
Mengambil apa yang kita kelola (bukan hak milik kita) adalah tindakan pencurian.

Mengabdi berasal dari kata "DOULEUO".


Definisi Indonesia:
1. Mengabdi kepada.
2. Melayani.
3. Menjadi hamba (budak).
4. Mentaati.
5. Takluk.
6. Dijajah.
7. Diperintah.

Banyak orang berjuang untuk mempersiapkan masa depan di bumi, tetapi lupa untuk
mempersiapkan masa depan dalam kekekalan.

Anda mungkin juga menyukai