Anda di halaman 1dari 2

SUAMI PEMALAS DAN ISTRI YANG CERDIK

Pada suatu hari , hiduplah seorang pria yang pemalas.Pria itu bernama Doni. Dia tidak pernah
bekerja, dan selalu mencari cara mudah dan selalu menghalalkan segala cara untuk mendapatkan
makanan.Suatu hari,dia sedang berjalan jalan untuk mencari makanan. Saat dia melewati sebuah
kuil, dia melihat pohon mangga yang berbuah lebat.Dengan perut yang sudah keroncongan,ia
berniat untuk mengambil mangga itu untuk ia makan dan untuk dibawa pulang .Dia lalu
memanjat dinding kuil untuk mencuri mangga itu.

Kuil itu juga memiliki kolam besar yang penuh dengan ikan.Tidak cukup dengan mencuri
mangga Doni juga mengincar ikan-ikan yang ada dikolam itu.pria pemalas itu kemudian
memperhatikan ikan-ikan itu dengan seksama, dia lalu melompat turun ke dekat kolam. Karena
malas, dia bahkan tidak repot-repot membungkuk. Dia menggunakan tangannya untuk memetik
mangga dan kakinya untuk menangkap ikan. Ia lalu memasukkan mangga dan ikan itu ke dalam
tasnya kemudian berlari pulang.

"Ini, Aku bawakan makanan enak hari ini," katanya kepada siti sang istrinya sambil
memperlihatkan ikan dan beberapa mangga dari tasnya.

Awalnya, Siti senang melihat mangga dan ikan tersebut karena mereka sudah lama tidak
memakannya. Tapi kemudian dia berpikir, "Dia tidak pernah bekerja, bagaimana dia bisa
membawa pulang mangga dan ikan untukku?.”

Lalu Siti yang cerdik bertanya, "Dari mana kamu mendapatkan ini, sayang?"

Sang suami berkata dengan bangga, "Aku mencuri mangga dan ikan-ikan ini dari kompleks
kuil."

Si istri kaget mendengarnya! "Suamiku ternyata selain pemalas, sekarang dia juga jadi pencuri!
Betapa memalukan!" keluh si Siti

Mengetahui hal itu, ia lalu memutuskan untuk mengajari suaminya suatu pelajaran. Dia pura-
pura senang dan berkata, "Bagus kalau kamu mencuri dari kompleks kuil karena ada banyak
mangga dan ikan di sana. Nah, sekarang saya akan menyiapkan pesta lezat untukmu, pergilah
dan mandi sekarang."

Dengan senang hati memikirkan pesta tersebut, Doni langsung mandi saat istrinya masuk ke
dapur untuk memasak ikan. Saat menyiapkan makanan, aroma lezatnya menyebar ke seluruh
ruangan. "Sungguh aku tidak bisa lagi menahan perutku yang keroncongan ini!" pikir pria malas
itu, sambil menyelesaikan mandinya dengan cepat. Air liurnya menetes deras.

"Cepatlah, sayang!" memanggil istrinya, "Makanannya hampir siap."saut istrinya.


Tepat saat dia mendengar langkah kaki suaminya, dia segera melepaskan rambutnya yang
panjang, mengambil ikan di tangannya dan berdiri. Maka begitu suaminya masuk dapur, dia
melihat sosok yang tampak mengerikan menatapnya.

"Berani-beraninya kau mencuri ikan dan mangga di kuilku?" teriak sang istri.

"Mencuri apa? Ikan dan mangga di kuilmu!" tanya Doni, ketakutan.

"Ya, saya adalah Dewi pemilik kuil," jawab istri itu dengan marah. "Saya melihat kamu telah
mencuri mangga dan ikan di kolamku. Sekarang saya telah memiliki tubuh istrimu dan saya
akan membunuhmu!"

Mendengar hal itu, pria itu berlutut dan memohon ampun. Mendengar si pria bersungguh-
sungguh, istrinyapun berkata,”Jika kau mau bertobat, maka pergilah dan lempar ikan ini ke
kolam dan bersumpahlah bahwa kamu tidak akan malas lagi, mau bekerja keras, serta tidak akan
mencuri lagi, "kata sang istri.

"Aku janji, wahai Dewi!" kata Doni .

Dia lalu melemparkan ikan ke dalam kolam dan bersumpah untuk tidak pernah mencuri lagi.
Sejak hari itu, diapun mulai berubah dan tidak malas lagi. Semua karena kecerdikan istrinya
yang telah memberinya pelajaran berharga.mereka pun hidup bahagia dan si Doni yang mulai
mencari pekerjaan yang sudah menjadi kewajiban dari sosok suami.

Ditulis ulang oleh :

Mochammad Ardiansah (1)

X-TKJ 2

SMKN 3 JOMBANG

Terinspirasi dari :

 Hikayat Malim Deman


 http://www.ceritaanakdunia.com

Anda mungkin juga menyukai