Anda di halaman 1dari 2

Pengertian Terlihat kotor

RUMAH SAKIT
Pencegahan dan pengendalian infeksi suatu upaya kegiatan
BHAKTI MULIA untuk mencegah, meminimalkan kejadian infeksi pada pasien,
6 Langkah cuci tangan
JL. Aipda KS Tubun No.79, Jakarta Barat 11410 petugas, pengunjung dan masyarakat sekitar rumah sakit dan
Call Center 0804-1-1-00079 fasilitas kesehatan lainnya.
Program PPI RS Bhakti Mulia salah satunya mengenai
KEWASPADAAN STANDAR

PENCEGAHAN DAN 1. Kebersihan Tangan Semua individu


di RS dan Fasilitas
2. Alat pelindung diri Pelayanan Kesehatan
PENGENDALIAN INFEKSI 3. Limbah

DI RUMAH SAKIT 4. Lingkungan


5. Etika Batuk

KEBERSIHAN TANGAN

Tidak terlihat kotor Waktu : 40-60 detik

6 Langkah cuci tangan Indikasi Kebersihan Tangan :


1. Setelah tiba di rumah sakit
2. Sebelum masuk dan meninggalkan ruangan pasien
3. Setelah keluar dari toilet
4. Setelah membersihkan sekresi hidung
5. Sebelum dan setelah menyiapkan dan
mengkonsumsi makanan
6. Diantara kontak pasien satu dengan yang lainnya
7. Bila tangan kotor
8. Sebelum meninggalkan rumah sakit
Informasi Untuk
Pasien dan Pengunjung
Waktu : 20-30 detik
ALAT PELINDUNG DIRI Sampah Non Medis ( Sampah Non Infeksius ) ETIKA BATUK
Sampah yang tidak terkena
Tujuan penggunaan alat pelindung diri (APD) : Tujuan etika batuk :
cairan tubuh yaitu : darah,
Melindungi kulit dan selaput lendir dari resiko terkena cairan Mencegah penyebaran kuman melalui udara kepada orang lain
urine, dahak dan lainnya.
tubuh seperti : darah, sekret, urine, serta kulit yang tidak utuh
Sampah non infeksius seperti :
ETIKA SAAT ANDA BATUK DAN BERSIN
sampah rumah tangga (kertas,
Alat pelindung diri yang dipakai di rumah sakit :
plastik atau bungkus makanan),
1. Gunakan alas kaki seperti : sendal dan sepatu ( Tidak
botol atau plastik minuman,
melepaskan alas kaki saat berkunjung ke dalam ruangan
kantong minuman atau
pasien ). Tujuannya melindungi kaki dari tumpahan atau
kemasan, dan lain-lain
percikan darah atau cairan tubuh lainnya dan mencegah dari X X X
Buanglah sampah non medis
kemungkinan tusukan benda tajam atau kejatuhan alat
kesehatan
/ non infeksius ke tempat
√ 1. Tutup hidung dan mulut anda
sampah berstiker hitam
2. Gunakan pelindung wajah seperti : masker ( Bila kontak dengan menggunakan tisu atau
dengan pasien menular melalui udara). Tujuannya Mencegah sapu tangan. Buang tisu yang
LINGKUNGAN sudah dipakai ke tempat
kontak droplet (percikkan kecil) dari mulut dan hidung yang sampah berstiker kuning atau
Penunggu & Pengunjung
mengandung kuman saat bicara, batuk dan bersin sampah infeksius
Bagi penunggu dan pengunjung agar tetap menjaga kebersihan
2. Segera cuci tangan dengan
LIMBAH ( SAMPAH ) di lingkungan rumah sakit. Dengan menggunakan air
menggunakan sabun dan air mengalir
seperlunya, membuang sampah pada tempatnya, tidak merokok,
Sampah Medis ( Sampah Infeksius ) atau pencuci tangan berbasis alcohol
tidak meludah sembarangan dan ruangan pasien tetap rapi. sesuai prosedur
Sampah yang terkena cairan
tubuh yaitu : darah, urine, atau Tutup hidung dan mulut anda saat
batuk atau bersin dengan menggunakan
dahak dan lainnya. Sampah
lengan baju atas bagian dalam
infeksius seperti : Verban bekas
3. Gunakan masker bila
luka, sarung tangan, pembalut, anda sering batuk atau
pampers, masker, tissu terkena bersin untuk menghindari
penyebaran kuman
dahak
√ kepada orang di sekitar
Buanglah sampah medis /
anda
infeksius ke tempat sampah
berstiker kuning √

Anda mungkin juga menyukai