KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT BHAKTI MULIA

Nomor : Kep / / RSBM /I/ 2018

TENTANG
PENGANGKATAN KEPALA IB
a.n DR.RONY PRASETYO, SPB
DIREKTUR RUMAH SAKIT BHAKTI MULIA

Menimbang : Bahwa untuk efektifitas dan produktifitas dalam pelayanan

Kesehatan di Rumah Sakit Bhakti Mulia perlu diangkat/ditetapkan
seseorang sebagai kepala IB.
Mengingat :1. Keputusan Ketua Yayasan Kartika Cabang XVIII Jayakarta
Nomor : Skep/51/V/2015 tentang Perubahan Stuktur Organisasi
Rumah Sakit Bhati Mulia.
2. Keputusan Ketua Yayasan Kartika Jaya Cabang XVIII Jayakarta
Nomor : Skep/52/V/2015 tentang pemberhentian dan Pengangkatan
dalam Jabatan Direktur dan Wakil Direktur Rumah Sakit Bhakti Mulia.
3. Pertimbangan Direksi Rumah Sakit Bhakti Mulia

MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT BHAKTI MULIA
TENTANG PENGANGKATAN KEPALA IB a.n DR. RONY
PRASETYO SPB
Pertama : Pengangkatan sebagai kepala IB
1.Nama : dr. Rony Prasetyo, SpB.
2.NIP :
3.Tempat/Tgl.Lahir : Padang, 27 Februari 1952
4.Pendidikan : specialis anastesi
5.Unit Kerja : ruangan IB
6.Terhitung mulai tanggal : 22 Januari 2018 sampai dengan
26 Januari 2019
Kedua : Apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam
keputusan ini akan diadakan perbaikan dan perhitungan kembali
sebagaimana mestinya.
Ketiga : Surat Keputusan ini diberikan kepada yang bersangkutan dan
yang berkepentingan untuk dilaksanakan dan dipergunakan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal : Januari 2018

Direktur

dr.Antonius T S Prabowo,MARS
 URAIAN JABATAN

A. Kepala Instalasi Bedah

1 Nama Jabatan Kepala Instalasi Bedah

2 Pengertian Seorang dokter anastesi profesional yang diberi wewenang dan
tanggung jawab dalam mengelola kegiatan pelayanan di Instalasi
Bedah
3 Persyaratan Dokter Bedah yang telah > 5 tahun bekerja sebagai dokter bedah
di RS BHAKTI MULIA
4 Tanggung Secara administratif dan fungsional bertanggung jawab kepada
Jawab Direktur Pelayanan untuk merencanakan dan mengorganisir serta
mengendalikan/ mengarahkan semua kegiatan sehingga
terlaksana sesuai tujuan yang telah ditetapkan
5 Uraian Tugas a. Memimpin pelaksanaan kebijakan rumah sakit di Instalasi Bedah
b. Melaksanakan inventarisasi data SDM serta mengusulkan
pemenuhan dan pengembangan SDM di Instalasi Bedah
c. Melaksanakan inventarisasi serta mengusulkan kebutuhan
sarana prasarana dan peralatan di Instalasi Bedah
d. Melaksanakan inventarisasi masalah di Instalasi Bedah
e. Mengupayakan implementasi nilai-nilai organisasi yang
dijabarkan dalam buku panduan perilaku di Instalasi Bedah
f. Memimpin pelaksanaan implementasi akreditasi di Instalasi
Bedah
g. Menyusun draft Standar Prosedur Operasional (SPO) dan
mengusulkan perubahan SPO di Instalasi Bedah
h. Memimpin implementasi dan evaluasi SPO di Instalasi Bedah
i. Mengupayakan tercapainya kendali mutu, kendali biaya dan
pencegahan terhadap tindakan yang berpotensi fraud dan
gratifikasi pada Instalasi Bedah
j. Turut membantu komite mutu rumah sakit dalam mewujudkan
mutu pelayanan yang berkualitas di Instalasi Bedah
k. Membuat laporan berkala tentang pencapaian indikator mutu di
Instalasi Bedah
l. Mengukur capaian kinerja pelayanan berdasarkan indikator
BLUD pada Instalasi Bedah
m.Membuat rekapitulasi kegiatan pembedahan secara berkala
pada Instalasi Bedah
n. Menyelenggarakan pengelolaan kegiatan staf dan logistik pada
Instalasi Bedah
o. Membina staf di Instalasi Bedah
p. Berkoordinasi dengan seksi terkait Instalasi Bedah dan
q. Melaksanakan rapat rutin di instalasi.