P
P
internet yang jumlahnya semakin hari semakin bertambah banyak, bisa diakses dimana saja dan kapan
saja, tanpa mengenal tempat dan waktu, sedangkan literatur tercetak sangat tergantung pada tempat dan
waktu dimana literature tersebut ditempatkan. Namun fasilitas online ini tidak akan maksimal
penggunaannya kalau tidak menggunakan teknik atau kemampuan menelusur yang baik, yaitu dengan
memanfaatkan fasilitas penelusuranyang tersedia. Sebelum melakukan penelusuran literatur, kita harus
sudah mempunyai teknik dalam mencari literatur elektronik:
Kata-kata kunci atau kata-kata yang mengandung suatu konsep dapat dikumpulkan dengan cara
curah-gagasan (brainstorming), baik dengan diri sendiri maupun dengan orang lain. Contoh
brainstorming adalah bertanya kepada nara sumber, membaca buku atau akses Internet, berdiskusi
dengan teman, mengamati suatu objek dan memvisualisasikannya dalam diagram, dsb.
(Purwono,2008) Contoh sebuah topik: "Peran gizi dalam keluarga"
Konsep utama
1 2 3
Kemudian kembangkan setiap konsep dengan bainstorming sehingga diperoleh konsep lain yang
berhubungan dengan konsep utama, sebagai berikut:
Dalam mengumpulkan konsep-konsep atau kata-kata kunci yang berhubungan dapat menggunakan
sinonim kata, jamak/tunggal, antonim, singkatan atau bahasa Inggris.
Kata-kata kunci tersebut kemudian digabungkan dengan menggunakan ’operator pencarian” kata
kata tersebut bisa berupa dan, atau dan yang lainnya.
Daftar pustaka
Hasugian, Jonner. Juni 2006. Penelusuran Informasi Ilmiah Secara Online: Perlakuan terhadap Seorang
Pencari Informasi sebagai Real User. Jurnal studi perpustakaan dan studi. Volume