Enzim bekerja pada substrat dengan membentuk kompleks enzim substrat

Kadang reaksi kimia yang dikatalis oleh enzim dapat terpengaruh oleh suatu kondisi tertentu
Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kerja enzim dalam mempercepat reaksi
1 jumlah substrat dan enzim
Perhatikan grafik ini
Semakin tinggi konsentrasi substart maka kecepatan reaksi semakin meningkat juga, karena banyak
molekul substrat yang tersedia dan semakin banyak substrat yang memasuki sisi aktif enzim, tapi
saat sudah mencapai konsentrasi substrat tertentu kecepatan reaksi tidak mengalami peningkatan
meskipun konsentrasi terus ditambahkan karena semua situs aktif enzim sudah terisi penuh oleh
molekul substrat, sehingga caranya adalah menambahkan enzim
2. grafik pengaruh konsentrasi enzim terhadap kecepatan reaksi.
Semakin tinggi konsentrasi enzim maka kecepatannya semakin tinggi. Karna semakin benyak
konsentrasi enzim maka semakin banyak juga sisi aktif yang mampu mengikat substrat. Dan
pengaruh konsentrasi substrat tadi maka laju reaksi mengalami kecepatan konstan saat sudah
mencapai titik konsentrasi enzim tertentu. Hal ini terjadi karna molekul substrat sudah habis
berikatan dengan sisi aktif enzim. Bahkan laju reaksi semakin menurun seiring dg berkurangnya
molekul substrat karna telah bereaksi menjadi produk
3. suhu
Suhu bisa mempengaruhi kerja enzim karna struktur enzim tersusun oleh molekul protein,
perhatikan grafik ini. Laju reaksi enzimatik meningkat bersama dg peningkatan suhu, karna substrat
lebih sering bertumbukan situs aktif ketika molekul bergerak cepat. Tapi,diatas suhu tersebut
kecepatan reaksi enzimatik menuru drastis.karna suhu tinggi mengganggu ikatan hidrogen ionik dan
interaksi lemah lain yang menstabilkan bentuk enzim dan molekul protein terdenaturasi. Setiap
enzim memiliki suhu optimal yaitu suhu saat laju reaksinya paling tinggi tanpa mendenaturasi enzim.
Pada suhu ini terjadi perubahan molekul substrat menjadi produk yang paling cepat. Sebgian besr
enzim manusia memiliki suhu optimal mendekati suhu tubuh sekitar 35-40 derajad. Akan tetapi
bakteri termofilik, bakteri yang hidup di mata air panas sehingga dia memiliki enzim dg suhu optimal
70 derajad atau lebih.
4. ph
Enzim punya ph optimal, lihat grafik. Enzim dalam sel manusia memiliki ph optimal dg kisaran 6-8
tapi ada pengecualian. Misalnya pepsin yang bekerja pada lambung yang bekerja baik pada ph 2.
Lingkungan asam semacam ini mendenaturasi sebagian enzim tapi pepsin dapat beradaptasi pada
lingkungan. Tapi pada enzim tripsin, enzim yang hidup pada lingkungan basa pada usus manusia
memiliki ph optimal 8 dan akan mendenaturasi di lambung.