TINJAUAN PUSTAKA
1
Suwena, I Ketut, dkk. 2017. “Pariwisata dan Wisatawan”. Pengetahuan Dasar Ilmu Pariwisata.
Hlm 15-17.
atau lebih yang saling berinteraksi atau saling berkomunikasi.
Sementara, sadar wisata adalah partisipasi dan dukungan segenap
komponen masyarakat dalam mendorong terwujudnya iklim yang
kondusif, bagi tumbuh dan berkembangnya kepariwisataan suatu
wilayah. (Pariwisata, Vol. IV No. 1 April 2017 “Membangun Karakter
Sadar Wisata Masyarakat di Destinasi Melalui Kearifan Lokal Sunda”
oleh Oda I.B. Hariyanto)
2
Rahim, Firmansyah. 2012. “Pendahuluan”. Pedoman Kelompok Sadar Wisata. Hlm 16.
dua aspek, yaitu keadilan dan demokrasi ekonomi, serta keberpihakan
kepada ekonomi rakyat.
Berdasar pendapat-pendapat di atas, dapat kita simpulkan
bahwa ekonomi kerakyatan adalah sistem ekonomi yang melibatkan
kebebasan masyarakat secara langsung dan mengutamakan
kesejahteraan rakyat.
2.1.4 Teori Manajemen Strategis Commented [if2]: Setauku aku kalo teori manajemen strategi
itu untuk merumuskan strategi, bukan untuk melihat dampak
Beberapa ahli telah memaparkan definisi dari teori manajemen
Kalau kalian rumusan masalahnya mau lihat dampak berarti jangan
strategis. Menurut Michael Polter, manajemen strategis adalah sesuatu pake teori manajemen strategi.
Tapi kalau kalian mau melihat strateginya yaa rumusan masalahnya
jangan “Adakah dampak ....... “
yang membuat perusahaan secara keseluruhan berjumlah lebih dari
bagian-bagian dengan demikian ada unsur sinergi di dalamnya. Di sisi
lain, Igor Ansoff menafsirkan manajemen strategis sebagai analisis
yang logis tentang bagaimana perusahaan dapat beradaptasi terhadap
lingkungan baik yang berupa ancaman maupun kesempatan dalam
berbagai aktivitasnya3.
Menurut seorang ahli asal Amerika, Fred R. David (2004:5),
manajemen strategis adalah ilmu mengenai perumusan, pelaksanaan,
dan evaluasi keputusan-keputusan lintas fungsi yang memungkinkan
organisasi mencapai tujuannya. Sedangkan, Husein Umar (1999:86),
manajemen strategis sebagai suatu seni dan ilmu dalam pembuatan
(formulating), penerapan (implementic) dan evaluasi (evaluating)
keputusan-keputusan strategis antara fungsi yang memungkinkan
sebuah organisasi mencapai tujuannya pada masa mendatang4.
Pada intinya, manajemen strategis merupakan teori yang
digunakan sebagai dasar pembuatan keputusan organisasi untuk
mencapai tujuan yang ingin dicapai oleh organisasi tersebut. Sebagai
bentuk penerapan dari teori manajemen strategis, terdapat beberapa
jenis analisis yang digunakan untuk mengetahui potensi dan kendala
yang terdapat dalam organisasi tersebut.
3
Rahim, Rahman dkk. 2017. “Konsep Dasar Manajemen Strategi”. Manajemen Strategi. Hlm 5.
4
Taufiqurokhman. 2016. “Pengertian dan Ruang Lingkup Manajemen Staregik”. Manajemen
Strategik. Halaman 15.
Salah satu jenis analisis dalam manajemen strategis adalah
Analisis SWOT. Analisis SWOT merupakan analisis yang
mendasarkan pengamatan pada empat aspek dalam organisasi, yaitu
Strengthness (Kekuatan), Weakness (Kelemahan), Opportunity
5
(Peluang/Kesempatan), dan Threats (Ancaman) .
2.2 Penelitian Terdahulu
2.2.1 Sopa Martina dalam jurnal berjudul “Dampak Pengelolaan Taman
Wisata Alam Kawah Putih terhadap Kehidupan Sosial dan Ekonomi
Masyarakat”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak
dari kegiatan pariwisata terhadap kehidupan sosial dan ekonomi
masyarakat sekitar Kawah Putih. Commented [if3]: Tujuan penelitian ngga usah dimasukin ngga
papa. Yang penting hasil penelitiannya.
2.2.2 Made Heny Urmilla Dewi dalam jurnal berjudul “Pengembangan Desa
Wisata Berbasis Partisipasi Masyarakat Lokal di Desa Wisata
Jatiluwih Tabanan, Bali”. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui dan mengkaji keterlibatan masyarakat lokal dalam
pengembangan desa wisata dan mengkaji model pengembangan desa
wisata berbasis partisipasi masyarakat lokal.
2.2.3 Penelitian mengenai pengembangan desa wisata antara lain pernah
dilakukan oleh Hary Hermawan dalam jurnalnya yang berjudul
“Dampak Pengembangan Desa Wisata Nglanggeran Terhadap
Ekonomi Masyarakat Lokal” menunjukkan bahwa pengembangan desa
wisata membawa dampak positif bagi perkembangan ekonomi
masyarakat lokal di Desa Nglanggeran diantaranya: meningkatnya
penghasilan masyarakat Desa Wisata Nglanggeran; meningkatnya
peluang kerja dan berusaha masyarakat lokal di sektor pariwisata;
dengan adanya peraturan lokal yaitu pembatasan investasi asing yang
masuk berdampak pada meningkatnya kepemilikan dan kontrol
masyarakat lokal serta kebanggaan untuk bekerja dan berusaha di
desanya sendiri; pendapatan pemerintah melalui retribusi wisata.
5
Start, Daniel, et al. 2004. “Context Assessment Tools”. Tools for Policy Impact: A Handbook for
Researchers. Hlm 30.
2.3 Kerangka Berpikir Commented [if4]: Kedudukan pokdarwis, kambatan dan
tantangan, pengelolaam, dampak bagi masyarakat, pelaksanaan
kegiatan pokdarwis : kalian dapat dari teorinya siapa ?
Peraturan Menteri Kebudayaan dan
Pariwisata No PM.04/UM.001/MKP/08 Fokus penelitain diambil dari teori yang akan kalian jadikan
tentang Sadar Wisata landasan dalam penelitian kalian