DEFINISI
BAB II
RUANG LINGKUP
Ruang lingkup wawancara kompetensi keperawatan. Dilakukan pada saat proses rekutmen
yang dilakukan oleh tim kredensial. Penilaian terdiri dari 3(tiga) domen yaitu knowledge, Skil,
dan Attitud. Nilai antar 1(satu) sampai dengan 4(empat). Rekomendasi yang disampaikan
terdiri dari : (1) “ Diterima” untuk Nilai rata-rata hasil wawancara “ 3.5 – 4.0” ; (2) “
Dipertimbangkan” untuk nilai rata-rata “2,5 - <3.5”; dan (3)“Tidak diterima” untuk nilai rata-
rata “< 2,5”
BAB III
TATA LAKSANA
2. Pelaksanaan wawancara oleh tim kredensial yang mengacu kepada formulir F/007/193/R/00
dan F/007/194/R/00
A. Attitude
PENILAIAN
PENILAIAN
B. Knowledge
Jawaban
PENILAIAN
Nilai “4“ : Bila peserta dapat menjawab 7-8 pernyataan yang benar
Nilai “3“ : Bila peserta dapat menjawab 5-6 pernyataan yang benar
Nilai “2“ : Bila peserta dapat menjawab 3-4 pernyataan yang benar
Nilai “1“ : Bila peserta dapat menjawab 1-2 pernyataan yang benar
Jawaban.
2
PENILAIAN
Jawaban
PENILAIAN
Nilai “4“ : Bila peserta dapat menjawab > 5 pernyataan yang benar
Nilai “3“ : Bila peserta dapat menjawab 3-4 pernyataan yang benar
Jawaban
3
- Kejujuran (Veracity): Prinsip veracity berarti penuh dengan kebenaran.
Nilai ini diperlukan oleh pemberi pelayanan kesehatan untuk
menyampaikan kebenaran pada setiap klien dan untuk meyakinkan
bahwa klien sangat mengerti.
- Menepati janji (Fidelity): Prinsip fidelity dibutuhkan individu untuk
menghargai janji dan komitmennya terhadap orang lain. Perawat setia
pada komitmennya dan menepati janji serta menyimpan rahasia
- Karahasiaan (Confidentiality): Aturan dalam prinsip kerahasiaan adalah
informasi tentang klien harus dijaga privasi klien.
- Akuntabilitas (Accountability): Akuntabilitas merupakan standar yang
pasti bahwa tindakan seorang profesional dapat dinilai dalam situasi yang
tidak jelas atau tanpa terkecuali.
PENILAIAN
Nilai “4“ : Bila peserta dapat menjawab > 5 pernyataan yang benar
Nilai “1“ : Bila peserta dapat menjawab < 2 pernyataan yang benar
PENILAIAN
Jawaban
a. Kredensial keperawatan merupakan proses untuk menentukan dan mempertahankan
kompetensi staf keperawatan.
b. Kredensial merupakan salah satu cara profesi keperawatan dalam mempertahankan
standar praktik dan akuntabilitas.
4
c. Kredensial meliputi pemberian izin praktik (lisensi), registrasi (pendaftaran),
pemberian sertifikat (sertifikasi) dan akreditasi ( Kozier Erb, 1990).
d. Setelah seorang staf keperawatan dinyatakan kompeten melalui suatu proses
kredensial, rumah sakit menerbitkan suatu izin bagi yang bersangkutan untuk
melakukan serangkaian pelayanan keperawatan tertentu dirumah sakit tersebut, hal
ini dikenal sebagai kewenangan klini (clinical privilege) .
e. Tanpa adanya kewenangan klinis (clinical privilege) tersebut seorang staf keperawatan
tidak diperkenankan untuk melakukan pelayanan keperawatan di rumah sakit.
f. Luasnya lingkup kewenangan klinis (clinical privilege) seseorang perawat/perawat
spesialis dapat saja berbeda dengan koleganya dalam spesialisasi yang sama,
tergantung pada ketetapan komite keperawatan tentang kompetensi untuk melakukan
tiap pelayanan keperawatan oleh yang bersangkutan berdasarkan hasil proses
kredensial.
PENILAIAN
Nilai “4“ : Bila peserta dapat menjawab > 3 pernyataan yang benar
b. Fungsi dokumentasi
- Sarana penelitian.
- Sebagai statistik.
- Pendidikan.
- Audit / pemeriksaan
PENILAIAN
5
Tujuan utama penetalaksanaan kegawat daruratan adalah untuk
mempertahankan hidup pasien, mencegah perburukan dan memulihkan pasien
agar dapat hidup berguna.
(1) Periksa kondisi pasien dengan cara gerakkan bahu korban perlahan sambil
memanggil korban.
(2) Bila tidak ada reaksi teriak F-One tujuan untuk meminta bantuan
(3) Baringkan korban
(4) Periksa pernapasannya dengan Lihat - Dengar – Rasakan.
Rasakan selama 5 – 10 detik.
Lihat naik turun (kembang-kempis) dada bagian bawah dan perut.
Dengarkan dan rasakan keluarnya udara dari hidung dan mulut dengan
melekatkan
Pipi Anda ke wajah korban.
(5) Jika korban tidak bernapas, segera lakukan pernapasan bantuan dengan
cara:
a. Angkat dagu korban. Pasang gudel dan face mas.
b. Kempeskan balon ambubag
c. Berikan napas bantuan sebanyak 2 kali setiap 5 detik sambil tetap Lihat
- Dengar - Rasakan hembusan napasnya dan lihat apakah dada korban
naik saat udara dihembuskan.
d. Jika masih belum ada napas, mulailah pernapasan bantuan dengan
menekan dada dan jantung; taruh satu telapak antara tulang dada dan
tulang belakang dan tangan yang lain di atasnya. Tekan dada korban
sedalam 4-5cm dengan cepat. Lakukan 30 tekanan untuk setiap 2
pernapasan (100 tekanan per menit).
e. Ketika korban bernapas lagi, miringkan dia dalam posisi pemulihan.
C.Skil
6
- Gosok jari-jari tangan dengan posisi saling mengait
- Gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan dan
sebaliknya
- Gosok ujung jari-jari tangan kanan di telapak tangan kiri dengan
gerakan memutar, kemudian sebaliknya
- Bilas kedua tangan dengan air
- Keringkan dengan tissu towe hingga benar-benar kering
- Gunakan tissu tersebut untuk menutup keran. Selesai
PENILAIAN
PENILAIAN
B. Penyerahan hasil wawancara dan rekomendasi kepada Ka Sub komite Kredensial oleh tim
kredensial
C. Pendokumentasian hasil wawancara calon tenaga kepererawatan oleh Ka Sub Kredensial
dan selanjutnya formulir diserahkan kepada bagian SDM untuk proses selanjutnya
7
FORMULIR
WAWANCARA CALON PEGAWAI KEPERAWATAN
DI RS HARAPAN SEHAT GROUP TAHUN 2018
A. Hasil Wawancara
NILAI
4 3 2 1
Sangat Baik Kurang Sangat
Baik Kurang
N KOMPETENSI
O
Attitude
1. Penampilan saat wawancara
2. Sikap saat wawancara
Knowledge
3. Peran dan fungsi tenaga keperawatan
4. Manfaat SIP/STR
5. Profil perawat professional
6. Kode etik keperawatan
7. Konsep keselamatan pasien
8. Pemahaman tentang kredensial
9 Dokumentasi keperawatan yang baik dan benar
10. Penanganan pada pasien gawat darurat
Skil,
11 Cuci tanggan dengan hand rub/cuci tanggan
dengan air mengalir
12 Mendokumentasikan catatan perkembangan
pasien (SOAP) untuk 1(satu) masalah pasien
Jumlah nilai
14
C. Rekomendasi
BREBES, .............................
Pewawancara
…………………………
8
9