Anda di halaman 1dari 2

KONSEP GNP (PDB), PDRB, GNP (PNB), NNP (PNN) , NNI, PI, DAN DI

1. Produk Domestik Bruto (PDB)/Gross Domestic Product (GDP)


PDB merupakan nilai dari akhir keseluruhan barang/jasa yang dihasilkan oleh semua unit ekonomi dalam
suatu negara, termasuk barang dan jasa yang dihasilkan warga negara lain yang tinggal di negara
tersebut.
Penghitungan nilai PDB dapat dilakukan atas dua macam dasar harga yaitu :
1. PDB atas dasar harga berlaku, merupakan PDB yang dihitung dengan dasar harga yang berlaku
pada tahun tersebut. PDB atas dasar harga berlaku berfungsi untuk melihat
dinamika/perkembangan struktur ekonomi yang riil pada tahun tersebut.
2. PDB atas dasar harga konstan, merupakan PDB yang dihitung dengan dasar harga yang berlaku
pada tahun tertentu. PDB atas dasar harga konstan berfungsi untuk melihat pertumbuhan ekonomi
dari tahun ke tahun. Contohnya jika kita ingin mengetahui berapa persen kenaikan PDB dari tahun
1998, 1999 dan tahun 2000, karena nilai/harga suatu produk tiap tahun berubah-ubah maka kita
harus mengubah nilai PDB tahun 1998 dan 1999 dengan dasar harga tahun 2000 sehingga akan
terlihat dengan jelas besaran kenaikan dari tiap tahunnya.
2. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
Penghitungan PDRB diperoleh melalui tiga pendekatan :
1. Pendekatan/Metode Produksi (Produk Domestik Bruto/PDB)

Berdasarkan metode ini pendapatan nasional adalah barang dan jasa yang dihasilkan oleh suatu negara
dalam periode tertentu.

Y=(Q1.P1)+(Q2.Q2)+…(Qn.Pn)

Keterangan:
Y = Pendapatan nasional (Produk Domestik Bruto)
Q = Jumlah barang
P = Harga barang

2. Pendekatan/Metode Pengeluaran (Produk Nasional Bruto/PNB)

Berdasarkan metode pengeluaran, pendapatan nasional adalah penjumlahan seluruh pengeluaran yang
dilakukan seluruh pelaku ekonomi (rumah tangga, perusahaan, pemerintah, masyarakat luar negeri) di
dalam suatu negara selama periode tertentu (satu tahun).

Y = C + I + G + (X – M)

Ket:
Y = Produk Nasional Bruto
C= konsumsi
I = Investasi
G = pengeluaran pemerintah
X= Expor
M = Ompor

*) Jika PNB (GNP) tersebut dibagi jumlah penduduk, akan menghasilkan pendapatan per kapita.

3. Pendekatan/Metode Pendapatan (Pendapatan Nasional/PN)


Pendapatan nasional menurut pendekatan ini adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh pemilik
faktor-faktor produksi (rumah tangga) yang digunakan untuk memproduksikan barang dan jasa dalam
satu tahun tertentu.

Y=r+w+i+p
Ket =
R = sewa (rent)
W= gaji (wage)
I = bunga (interest)
P =laba (profit)
3. Produk Nasional Bruto (PNB)/Gross National Product (GNP)
PNB/GNP adalah jumlah Produk Domestik Bruto ditambah dengan pendapatan neto dari luar negeri
(penghasilan neto) adalah penghasilan dari warga negara yang bekerja di luar negeri dikurangi
penghasilan warga negara lain yang bekerja di dalam negeri).
PNB = PDB + Pendapatan Neto dari luar negeri (Net Factor Income from Abrood)
Ket:
PNB = Produk Nasional Bruto/Gross National Product (GNP)
PDB = Produk Domestic Bruto/Gross Domestic Product (GDP)
Pendapatan Neto = Pendapatan dari warga negara yang tinggal di luar negeri dikurangi pendapatan
warga negara asing yang bekerja di dalam negeri
4. Produk Nasional Neto (PNN)/Net National Product (NNP)
Sering disebut pula Net National Product atas dasar harga pasar yaitu GNP dikurangi
depresiasi/penyusutan atas barang modal dalam proses produksi selama satu tahun.
NNP = GNP - Depresiasi

5. Pendapatan Nasional Neto/Net National Income (NNI)

Juga sering disebut Net National Product (NNP) atas dasar biaya faktor produksi atau Pendapatan
Nasional Neto atau Net National Income (NNI) adalah NNP dikurangi pajak tidak langsung yang
dipungut

NNI = GNP - Depresiasi - Pajak tidak langsung


6. Pendapatan Perseorangan/Personal Income (PI)
Personal Income adalah pendapatan yang diterima oleh setiap lapisan masyarakat dalam satu tahun.
Pendapatan nasional tidak semuanya diterima oleh pemilik faktor produksi karena ada sebagian
pendapatan yang tidak dibagikan antara lain: laba yang ditahan, pajak perseorangan, iuran jaminan sosial
dan transfer payment/bantuan sosial (misalnya untuk masyarakat miskin, penyandang cacat, veteran, dan
lain-lain).
PI = NNI - (Laba ditahan + pajak perseorangan + iuran jaminan sosial + transfer payment)

7. Pendapatan Disposibel/Disposible Income (DI)


Disposible Income adalah Personal Income setelah dikurangi pajak langsung (misalnya pajak bumi dan
bangunan, pajak kendaraan bermotor dan sebagainya). Disposible income merupakan pendapatan yang
siap digunakan, baik untuk keperluan konsumsi maupun ditabung.
DI = PI - Pajak Langsung

Jika penjelasan tentang pendapatan nasional kita buat urutan akan terlihat seperti di bawah ini:

GDP > GNP > NNP > NNI > PI > DI

Anda mungkin juga menyukai