Anda di halaman 1dari 2

Edukasi Kesehatan pada Klien Sebagai Peserta Didik

Neli Mulyani U, 1706038903, Promosi Kesehatan-B

Ilmu keperawatan merupakan bidang ilmu yang mempelajari proses


kehidupan manusia secara holistik. Perawat bertugas memberikan pelayanan
kesehatan secara holistik (biopsikososiospiritual) dan kontinu. Kontinu dalam hal
ini adalah bahwa perawat tidak hanya memberikn pelayanan pada saat sakit saja,
melainkan dalam rentang sehat-sakit. Pada kondisi klien sehat, tugas perawat
adalah bagaiamana mempertahankan keadaan sehat tersebut. Salah satu caranya
adalah dengan melakukan promosi kesehatan. Promosi kesehatan termasuk ke
dalam langkah pencegahan tingkat primer yang mana memiliki tujuan untuk
menurunkan pemajanan individu atau masyarakat terhadap suatu penyakit
(Kozier, 2010). Tujuan promosi kesehatan sendiri adalah untuk menjadikan
masyarakat sehat sesuai dengan tujuan Healthy people pada tahun 2010 yaitu
Understanding and Improving health.

Promosi kesehatan pada klien sebagai peserta didik dapat diasumsikan


memberi edukasi pada anak usia sekolah hingga remaja. Topik bahasan khusus
pada usia ini adalah tentang nutrisi, pemeriksaan gigi, imunisasi, pengendalian
cedera, aktivitas dan bermain, perubahan hormon, penyalahgunaan alkohol dan
obat-obatan, edukasi tentang seksualitas dan kehamilan, vaksinasi, komunikasi,
bullying,dan emotional health (Wills, 2014).

Model promosi kesehatan yang diajukan oleh Prosachska, Norcross, dan


DiClemente dalam buku Kozier (2010) mencakup beberapa tahapan, yaitu tahap
prakontemplasi, kontemplasi, persiapan, tindakan, pemeliharaan, dan terminasi.
Tahap prakontemplasi merupakan tahap di mana individu menyangkal memiliki
masalah dan menganggap orang lain yang memiliki masalah. Pada tahap ini
individu menganggap orang lain yang harus merubah perilakunya, bukan dirinya
sendiri. Kemudian di tahap kontemplasi seseorang akan menyadari bahwa dirinya
memiliki masalah sehingga di tahap ini individu akan mengumpulkan banyak
informasi namun belum siap untuk melakukan perubahan. Tahap ini dapat
berlangsung berbulan-bulan atau bahkan hingga tahunan. Tahap persiapan akan
terjadi ketika individu sudah membuat rencana perubahan dan mulai sedikit
melakukan perubahan-perubahan kecil dalam dirinya. Tahap tindakan yaitu ketika
individu secara aktif mengimplementasikan aktivitas kognitif dan perilaku untuk
mengubah perilaku sebelumnya dan mengadopsi perilaku baru. Tahap
pemeliharaan adalah bagian penting dalam melakukan perubahan. Tahap ini akan
berakhir ketika individu tidak lagi tergoda untuk kembali kepada perilaku
terdahulu yang tidak sehat. Terakhir adalah tahap terminasi atau pengakhiran
adalah tahap sudah tidak lagi takut akan relaps atau berulang kembali masalah
yang pernah individu alami.

Promosi kesehatan merupakan suatu upaya untuk merubah perilaku


individu untuk memahami dan meningkatkan kesehatan. promosi kesehatan
memiliki beberapa tahap diantaranya yaitu tahap prakontemplasi, tahap
kontemplasi, tahap persiapan, tahap tindakan, tahap pemeliharaan, dan terminasi.
Fokus pemberian edukasi pada klien sebagai peserta didik adalah mencakup topik
yang berkaitan dengan proses tumbuh kembang pada usia tersebut, yaitu edukasi
tentang nutrisi, seksualitas, obat-obatan dan alkoho, dan lain sebagainya.

Daftar Pustaka

Kozier, B., Erb. G., Berman, A., & Snyder, Shirlee J. (2010). Buku Ajar
Fundamental Keperawatan : Konsep, Proses, dan Praktik Ed 7 : Widiarti,
Dwi.,Mardella, A., Subekti, Budi., & Helena, Lenny. Jakarta : Penerbit
Buku EGC

Wills, Jane. (2014). Fundamentals of Health Promotion for Nurses. UK : Wiley


Blackwel

Anda mungkin juga menyukai