Intisari— Makalah ini akan membahas beberapa algoritma Peranan kunci sangatlah penting dalam proses enkripsi dan
kriptografi. Adapun algoritma yang dimaksud ialah Caesar dekripsi untuk menjaga kerahasiaan, apabila kerahasiaannya
Chiper, Tranposisi Chiper, Afine Chiper, Veginere chipper, dan terbongkar, maka isi dari pesan dapat diketahui.
Hill chipper. Bahasannya meliputi teori algoritma, metode dasar Di dalam suatu chipper subtitusi setiap unit plaintext
dan menampilkan source code program guna
mengimplentasikan algoritma kedalam suatu program
diganti dengan satu unit chipertext. Satu “unit” berarti satu
komputer. huruf pasangan, atau dikelompokan lebih dari dua huruf.
Algoritma subtitusi teruta yang diketahui adalah Caesar
Kata Kunci— CaesarChiper, metode, Algoritma.
chipper yang digunakan oleh kaisar Romawi, Julius Caesar.
I. PENDAHULUAN
Teknologi merupakan aspek yang terus berkembang.
Seiring berkembangnya teknologi mengakibatkan berubah
pula salah satu kebutuhan masyarakat, yakni kebutuhan akan
keamanan dan keutuhan data.
Sebab sekarang kehidupan manusia selalu beriringan
dengan jumlahnya data. Keberadaan data bukan lagi sebagai
arsip administrasi tetapi data banyak digunakan sebagai bahan
pertimbangan salah satunya untuk mengambil sebuah Gambar 2. Konsep subtitusi unit.
keputusan dan evaluasi.
Oleh sebab itu penulis mencoba untuk mengulas beberapa 2.1.1 Proses Enkripsi dan Dekripsi
algortima dasar yang dapat diterapkan sebagai bentuk Teknik Enkripsi digunakan untuk mengubah plaintext
proteksi. menjadi chipertext, adapun urutan langkah logisnya :
a. Menghitung panjang karakter yang di inputkan ke
II. LANDASAN TEORI dalam plaintext.
2.1 Caesar Chiper b. Tiap-tiap huruf diubah menjadi kode ASCII
Kriptografi berasal dari bahasa Yunani, terdiri dari dua menggunakan proses looping.
suku kata yaitu krypto dan graphia. Kripto artinya c. Untuk melakukan proses enkripsi maka kode ASCII
menyembunyikan, sedangkan graphia artinya tulisan. tersebut di tambah sebanyak pergeseran.
Kriptografi adlah ilmu yang mempelajari teknik-teknik d. Jika di temukan spasi maka tidak di lakukan
matematika yang berhubungan dengan aspek keamanan penambahan.
informasi, seperti kerahasiaan data, keabsahan data, integritas e. Hasil pergeseran kode ASCII diubah kembali menjadi
data serta autenfikasi data. Tetapi tidak semua aspek huruf/karakter.
keamanan infromasi dapat diselesaikan dengan kriptografi.
Kriptografi sendiri terdiri dari dua proses utama yakni
proses enkripsi dan deskripsi. Proses enkripsi yakni suatu
proses untuk merubah data asli(plain text) menjadi data/pesan
yang telah di sandikan(chipper text).
Te kno
Ju a ra
Berikut penerapan vigenere chiper di dalam program : a adalah bilangan bulat yang harus relative prima dengan
26. Dengan kata lain great common divisor (gcd) harus sama
dengan 1.
Berikut code dari affine chiper :
REFERENSI
[1] Ariyus, Doni. 2008. Pengantar Ilmu Kriptografi Teori, Analisis dan
Implementasi. Yogyakarta: Penerbit Andi.
[2] JMunir, Rinaldi. 2007. Kriptografi. Bandung: Informatika.
[3] http://informatika.stei.itb.ac.id/~rinaldi.munir/Kriptografi/2007-
2008/Makalah1/MakalahIF5054-2007-A-021.pdf
PROGRAM STUDI INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA