PENDAHULUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
2.2 Etiologi
1. Umur
2. Genetik
3. Obesitas
4. Aktivitas olahraga berlebihan
5. Kongenital
2.4 Komplikasi
1. Kontraktur fleksi
2. Subluksasi
3. Deformitas
4. Ankilosis
5. Kista pada tulang
6. Pembesaran tulang yang berlebihan
7. Sindrom korda sentral
8. Kompresi radiks saraf
9. Sindrom kauda ekuina
2.5 Patway
Terlampir
3
a) Penyempitan celah sendi yang seringkali asimetris (lebih berat pada
bagian sendi yang menanggung beban.
b) Peningkatan densitas (sclerosis) tulang subkondral
c) Kista tulang
d) Osteofit pada pinggir sendi
e) Perubahan struktur anatomi sendi
4
BAB III
ASUHAN KEPERAWATAN
5
nadi dan RR motivasi diri dan
penguatan
3. Kontrol
lingkungan yang
dapat
mempengaruhi
nyeri seperti
6
suhu ruangan,
pencahayaan dan
kebisingan)
Pilih dan lakukan
penanganan nyeri
(farmakologi,
nonfamakologi,
dan interpersonal)
BAB IV
PENUTUP
7
4.1 Simpulan
Osteoartritis (OA) merupakan penyakit sendi degenaratif yang
berkaitan dengan kerusakan kartilago sendi. Penyebab dari osteoartritis terbagi
menjadi beberapa kelompok yaitu Umur , genetik, obesitas, aktivitas olahraga
berlebihan dan kongenital. Dapat juga menyebabkan komplikasi kontraktur
fleksi, subluksasi, deformitas, ankilosis, kista pada tulang, pembesaran tulang
yang berlebihan, sindrom korda sentral, kompresi radiks saraf, sindrom kauda
ekuina.
4.2 Saran
1. Untuk kalangan umum
Jaga kesehatan jasmani dan rohani. Penuhi kebutuhan nutrisi yang cukup
untuk menjaga kesehatan tubuh.
2. Untuk tenaga kesehatan
Selalu berusaha memberikan pengarahan pada masyarakat tentang penyebab,
bahaya dan cara pencegahan osteoartritis.
8
DAFTAR PUSTAKA
Sudoyo,Aru dkk. 2009. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid 111 Edisi V. Jakarta:
Interna Publishing
Bilotta,Kimberly. 2011. Kapita Selekta dengan Implikasi Keperawatan Edisi 2.
Jakarta: EGC
Glodle,jonathan. 2005. Anamnesis dan Pemeriksaan Fisik. Jakarta: Erlangga
Price,A Sylvia dan Lorraine M Wilson. Patofisiologi edisi 4. Jakarta: EGC
Nurarif,Amin Huda.2013. Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa
Medis dan Nanda NIC-NOC. Yogyakarta: Media Action