Kelas Kehutanan C
Disusun Oleh:
Dosen Pengampu:
Dr. Ir. Syamuddin, M.P.
1
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah senantisa memberikan
kemudahan bagi kami dalam menyelesaikan makalah ini. Kami juga
mengucapkan terima kasih kepada Dosen, teman–teman, dan semua pihak yang
telah memberi bantuan dan dukungan kepada kami dalam menyusun dan
menyelesaikan makalah ini.
Kami menyadari bahwa dalam makalah ini masih banyak kekurangan dan
kekeliruan yang tidak disengaja. Oleh karena itu kami membutuhkan kritik dan
saran untuk menyempurnakan pembuatan makalah selanjutnya. Kami berharap
makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Penulis
3
DAFTAR ISI
JUDUL....................................................................................................................1
KATA PENGANTAR............................................................................................2
DAFTAR ISI...........................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................4
1. 1. Latar Belakang......................................................................................4
1. 2. Rumusan Masalah.................................................................................4
1. 3. Tujuan Penulisan...................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................5
3.1 Kesimpulan...........................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................10
4
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pengetahuan sebenarnya telah diperoleh manusia sejak muncul di
permukaan bumi. Pengetahuan ini terus-menerus mengalami perkembangan
sehingga dapat dikatakan perkembangan pesat terjadi pada pengetahuan.
Namun, pengetahuan itu tidak langsung berkembang menjadi pesat tetapi
melalui berbagai tahapan yang dibagi ke dalam beberapa zaman.
Perkembangan ilmu yang terus menerus dan pesat mengakibatkan
seseorang tidak mungkin menguasai berbagai ilmu secara mendalam
sehingga pada perkembangannya, ilmu pengetahuan ini akan
diklasifikasikan menjadi beberapa cabang ilmu.
Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan, maka akan
menimbulkan dampak positif maupun negatif terhadap manusia.
5
BAB II
PEMBAHASAN
6
menghasilkan ilmu aljabar. Adapun filosof pada zaman pertengahan
meliputi Al-Zahrawi, Avicenna (ibn-Shina), Al-Jazari, dan Abbas
Ibn Firnas. Ahli lainnya pada abad ke-10 yaitu Ibn Al-Haitham dan
Al-Biruni.
4. Zaman Modern
Zaman ini dimulai pada abad ke-15, banyak penemuan
yang mengubah pola pikir sebelumnya terutaman dengan penemuan
empiris yang didukung oleh alat bantu yang lebih baik Zaman ini
dikuasai oleh suatu gerakan yang disebut Ranaissance yang berarti
kelahiran kembali.metode induksi menjadi panutan zaman ini yang
merupakan dasar perkembangan metode ilmiah sekarang. Cara
berpikir induktif ini terkait dengan empirisme. Metode sains modern
bersifat empirisme yang mengandalkan kemampuan indrawi dan
kebenaran harus dapat dibuktiakn secara empiris. Sains modern juga
bersifat rasionalisme yang mengandalkan kemampuan akal atau otak
kirim, di mana kebenaran harus bersifat logis atau dapat diterima
oleh nalar.
7
membentuk materi yang lebih besar, sampai materi yang sangat
besar dan begitu kompleks. Ilmu ini terbagi menjadi beberapa
cabang yaitu
fisika (Physics), kimia (Chemistry), dan biologi (Biological
Science).
8
menonjol dan oleh karena itu berpengaruh besar terhadap manusia dan
kehidupannya. Bidang yang dimaksud meliputi:
1. Ilmu-ilmu nuklir ( Nuclear Science)
2. Ilmu-ilmu kimia (Chemistry Science)
3. Bioteknologi (Biotechnology)
4. Ilmu informasi dan komunikasi (Communication and Information
Science)
5. Ilmu-ilmu antariksa (Space Science)
6. Ilmu penginderaan (Inpact Science)
Kemajuan dalam tiap-tiap bidang ini mempunyai akibat yang jauh
baik langsung terhadap manusia, masyarakat, dan prinsip yang dianutnya
dan lingkungan hidupnya, maupun tidak langsung melalui bidang atau
disiplin yang lain. Pembaruan-pembaruan yang ditimbulkan tidak hanya
karena perkembangan kebutuhan manusia tetapi juga rutin direncanakan
oleh kelompok khusus yang bertugas untuk itu.
9
BAB III
PENUTUP
3.1. KESIMPULAN
1. Perkembangan ilmu pengetahuan manusia dibagi menjadi 4 zaman
yaitu zaman Purba, zaman Yunani, zaman pertengahan (keemasan
Islam), dan zaman modern.
2. Ruang lingkup ilmu pengetahuan meliputi klasifikasi ilmu
pengetahuan dan pemfokusan ilmu pengetahuan.
3. Tidak semua bidang atau cabang ilmu pengetahuan maju dan
berkembang tidak bersamaan dalam kurun waktu dan tempat
10
DAFTAR PUSTAKA
Tim Dosen Wawasan Ipteks Unhas. 2012. Wawasan Ipteks UPT MKU
UNHAS. Makassar: Unhas
11