Anda di halaman 1dari 5

Rumus:

jam kprw yang dibutuhkan x rata−rata sensus psn /hr x ⅀ hr / thn


=
hari/tahun−libur msg−msg perawat x jam kerja perawat perth
jam kprw yang dibutuhkan/th psn/hr
⅀ jam kep . yg dibutuhkan /th
= jumlah perawat di unit tsb
⅀ jam kerja prwt per th
Rasio perawat ahli; trampil = trampil = 55% : 45%
Proporsi dinas pagi: sore: malam = 47% : 36% : 17%
2. Menurut Douglas (1984), tergantung dari derajat ketergantungan klien ⅀ perawat = ⅀
pasien x derajat ketergantung pasien
⅀ psn Minimal Parsial Total
Pagi Sore Malam Pagi Sore Malam Pagi Sore Malam
0, 17 0, 14 0, 07 0, 27 0, 15 0, 10 0, 36 0, 30 0, 20
0, 34 0, 28 0,14 0, 54 0, 30 0, 20 0, 72 0, 60 0, 40
0, 51 0, 42 0, 24 0, 81 0, 45 0, 30 1, 08 0, 90 0, 60

3. Perhitungan depkes, 2003


Berdasarkan klasifikasi pasien:
Cara penghitungan Berdasarkan:
 Tingkat ketergantungan pasien
 Rata – rata pasien per hari
 Jam perawatan yang diperlukan/hari/pasien
 Jam perawatan yang diperlukan/ruangan/hari
 Jam kerja efektif setiap perawat
Hitungan Depkes
No Jenis/kategori pasien Rata2 Rata2 jam prwt ⅀jam
pasien/hari pasien/hari prwt/hari
1. Penyakit dalam 10 3.5 35
2. Bedah 8 4 32
3. Gawat 1 10 10
4. Anak 3 4,5 13,5
5. Kebidanan 1 2,5 2,5
Jumlah 23 93
jumlah jam perawatan
jam kerja efektif per shift
Perhitungan ditambah faktor koreksi hari libur/cuti/hati besar dan juga adanya tugas –
tugas non keperawatan seperti membuat rincian pasien, dll.
a. Loss day/hari libur/cuti/hari besar
jumlah . hari . minggu dalam1 th+ cuti x jml . perawat tersedia
jml . hr kerja efektif
d) Contoh Kasus Perhitungan Ketenagaan
APLIKASI TEORI DIRUANG MAWAR
Ruang perawatan mawar adalah ruang perawatan untuk klien Bedah dengan kapasitas
tempat tidur sebanyak 16 klien. Pada suatu hari, shift pagi jumlah pasien dideskripsikan
sebagai berikut:
Box 1:
1. Tn W, Dx Medis Post laparatomi, Tk. Ketergantungan Total care
2. Tn.F, Dx. Apendikstomi hari ke 3, Tk. Ketergantungan Sefl Care
3. Tn. B, Dx Medis post Ileostomi hari k2,3, Tk.ketergantungan Partial Care
Box 2:
1. Ny. C, Dx. Medis post Fraktur Humerus, Tk. Ketergantungan Total Care
2. Ny. A, Dx Medis persiapan operasi apendiktomi, cemas, Tk. Ketergantungan Partial
Care
3. Ny.D, Dx. Medis post apendiktomi 1 jam pertama, Tk. Ketergantungan Total Care
4. Ny.Z, Dx. Medis post laarotomi hari ke 7, persiapan pulang, tk ketergantungan self
care
Box 3:
1. Tn. B, Dx. Medis persiapan colonostomi, tk. Ketergantungan total care
2. Tn. M, Dx. Medis Persiapan apendiktomi, tk ketergantungan partial care
Box 4
1. Tn F, Dx Medis post pemasangan WSD, tk ketergantungan total care
2. tn. Ku, Dx. Medis Pre pemasangan WSD, tk ketergantungan totals care
Kondisi yang terjadi pada saat pagi hari adalah saat pre dan post conference perawat yang
dinas malam protes karena dari 3 perawat yang dinas malam, 1 orang perawat tidak akhir,
padahal banyak prosedur persiapan operasi sperti klisma, cek laboratorium, cukur, dll.
Perawat dinas malam menyampaikan sudah sering Suster K tidak hadir dan sering
terlambat saat bertugas, sehingga banyak askep yang terbengkalai dan dokumentasi
keperawatan juga tidak lengkap. Pada sift pagi yang bertugas adalah 4 perawat dengan tk.
Pendidikan 2 D3 dan 2 SPK. Selain itu satu katim dengan Pendidikan D3, dan kepala
ruang S1. Saudara sebagai kepala ruangan baru, ditunjuk oleh jajaran manajer untuk
membenahi ruangan melati mengingat banyak tidak ketidakdisiplinan dan sering askepnya
tidak dilaksanakan dengan baik.
1. ANALISA DATA Sumber Daya Manusia/Ketenagaan terdiri dari:
a. Pendidikan S1 : 1 orang
b. Pendidikan D3 : 10 orang
c. Pendidikan SPK : 3 orang
2. Fasilitas Ruangan Bedah dengan kapasitas tempat tidur: 16 buah
3. Pembagian tenaga perawat:
a. Dinas pagi : 6 orang
b. Dinas sore : 3 orang
c. Dinas Malam : 3 orang
d. Libur : 2 orang
4. Rata – rata pasien/ hari 11 orang
5. Tingkat ketergantungan Pasien
a. Minimal Care : 2 orang
b. Partial Care : 3 orang
c. Total Care : 6 orang
6. Hari libur Perawat
a. Jumlah hari libur perawat/tahun : 120 hari
b. Jumlah hari cuti perawat/tahun : 18 hari
7. Hari kerja efektif/tahun: 286 hari
8. Jumlah jam total keperawatan yang dibutuhkan/hari: 5 jam
9. Complain ketidakpuasan pelanggan internal: 65%
10. Ketidakdisiplinan dalam kehadiran
11. Pendokumentasian askep yang tidak lengkap
12. Ada perawat yang sedang melanjutkan Pendidikan S1
13. Ada pelatihan berkala tentang perawatan luka
e) Deskripsi Timbang Terima Berdasarkan Masalah Diatas adalah:
1. Persiapan
Shift malam dan shift pagi sudah siap dengan buku catatan masing – masing untuk
melakukan overran yang dibuka lebih dahulu oleh kepala ruang.
2. Pelaksanaan
Kepala ruangan memulai overran dengan menanyakan kondisi pasien, rencana
tindakan yang sudah dan belum dilaksanakan kepada ketua tim dinas malam. Adapun
temuan yang dilaporkan oleh ketua tim adalah identitas klien dan diagnose medis,
masalah keperawatan yang muncul seperti: Ny. C, dengan dx. Medis post fraktur
humerus pada salah satu lengannya tetapi memiliki tingkat ketergantungan total care,
dan Ny. A dengan dx. Medis persiapan operasi appendectomy cemas tetapi termasuk
dalam kategori partial care sedangkan Pendidikan kesehatan sudah diberikan serta
banyaknya askep yang terbengkalai dan dokumentasi keperawatan yang tidak lengkap
karena kurangnya tenaga sehingga ketua tim harus membantu anggota tim dalam
memberikan asuhan keperawatan akibat seringnya tidak masuk kerja dari salah satu
perawat shift malam. Sedangkan hasil laporan dari anggota tim adalah banyaknya
prosedur persiapan operasi yang harus dilakukan Bersama ketua tim yaitu klisma, cek
laboratorium, semua perawat shift pagi. Kepala ruangan menerima laporan dari ketua
tim dan anggota tim serta memberikan solusi dalam melaksanakan asuhan
keperawatan dan memanggil untuk mengklarifikasi dan menindak lanjuti sikap
perawat yang tidak berdinas malam itu. Kemudian, kepala ruangan membagi tugas.
f) Analisa kebutuhan tenaga di ruang mawar
1. Menurut Douglas
Klasifikasi Kebutuhan Tenaga Perawat
Pasien
Pagi Sore Malam
Total Care 6 x = 2,16 6 x 0,30 = 1,8 6 x 0,20 = 1,2
0,36
Partial Care 3 x = 0,81 3 x 0,15 = 0,45 3 x 0,10 = 0,3
0,27
Minimal Care 2 x = 0,34 2 x 0,14 = 0,28 2 x 0,07 = 0, 14
0,17
Jumlah 3, 31 2,53 1,64

Kesimpulan jumlah tenaga perawat


a. Dinas pagi : 3 orang
b. Dinas sore : 3 orang
c. Dinas Malam : 2 orang
Jadi dari perhitungan ketenagaan menurut duglas maka jumlah yang ada di ruangan
tersebut melebihi kebutuhan tenaga dalam 1 hari.
2. Menurut Gillies
1) Perawatan langsung
1
Minimal Care : x 4 jam = 2 jam
2
3
Partial Care : x 4 jam = 3 jam
4
1
Total Care : 1 – 1 x 4 jam = 4 – 6 jam
2

2) Perawatan tidak langsung


dibutuhkan
jam keperawatan yang
tahun
=Jumlah perawat diunit tersebut
jam kerja perawat /tahun
a. Jumlah jam perawatan yang dibutuhkan klien/ hari
Minimal care : 2 orang x 2 jam = 4 jam
Partial care : 3 orang x 3 jam = 9 jam
Total care : 6 orang x 6 jam = 36 jam

Total : 49 jam / hari


b. 11 orang x 1 jam = 11 jam
Penkes = 11 jam x 0,25 = 2,75 jam
Total keseluruhan = 49 + 11 + 2,75 = 62,75
c. Jumlah total jam keperawatan yang dibutuhkan / hari
62,75 jam x 11 = 5,70 jam
d. Jumlah tenaga diruangan
5,7 x 11 x 365 22885,5
= =14,4=14 orang
( 365 hari−138 ) x 7 1589

Jadi dari perhitungan ketenagaan menurut Gilles maka jumlah yang ada di
ruangan tersebut sudah sesuai dengan tingkat kebutuhan.
3. Menurut Departemen Kesehatan Republik Indonesia
a. Rata – rata jam perawatan pasien/hari
Rumus: rata – rata pasien/ hari x rata – rata jam perawatan pasien/ hari
Rata – rata pasien/hari = 11 hari
Rata – rata jam perawatan pasien/hari = 4 jam (ketetapan Depkes RI untuk ruang
bedah
Maka : 11 x 4 = 44
jumlah jam perawatan 44
Jumlah Tenaha = = =6 , 28 orang
jam kerja efektif /shift 7

b. Berdasarkan hari libur


1) Los day/ hari libur/ cuti/ hari besar
jumlah hr minggu dalam 1thn+cuti+ haribesar x jumlah perawat yang tersedia
jumlah hari kerja efektif
(52+18+10) x 6,28
= = 1,8 orang
286
2) Tugas Non Keperawatan
Jumlah tenaga keperawatan+loss day x 25 6,28+1 , 8 x 25
= =2,02
100 100
Jumlah Total perawat yang dibutuhkan adalah 6,28 + 1,8 + 2,0 = 10
Jadi jumlah perawat yang dibutuhkan adalan 10 perawat
Jadi dari perhitungan ketenagaan menurut Depkes maka jumlah yang ada di
ruangan tersebut tidak sesuai dengan tingkat kebutuhan.

Anda mungkin juga menyukai