Anda di halaman 1dari 6

Lembar Kerja Mahasiswa 1

Mendeskripsikan Materi Pembelajaran PPKn SD

Nama & NIM Anggota Kelompok


1.
2.
dst
Kompetensi Mahasiswa 1. Mahasiswa mampu membuat peta konsep dari materi
pembelajaran PPKn SD dengan detail.
2. Mahasiswa mampu mendeskripsikan materi pembelajaran
PPKn SD yang mengandung fakta, konsep, generalisasi
dengan jelas.

Silahkan tuliskan KD pilihanmu!


Kelas : II
KD 1 Menerima hubungan gambar bintang, rantai, pohon beringin, kepala banteng, dan
padi kapas dan sila-sila Pancasila sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa
KD 2 Bersikap bekerja sama, disiplin, dan peduli sesuai dengan sila-sila Pancasila dalam
lambang negara “Garuda Pancasila dalam kehidupan sehari-hari
KD 3 Mengidentifikasi hubungan antara simbol dan sila-sila Pancasila dalam lambang
negara “Garuda Pancasila”
KD 4 Menjelaskan hubungan gambar pada lambang Negara dengan sila- sila Pancasila

Materi dari KD : Hubungan simbol dengan sila-sila Pancasila.

1 Berdasarkan Materi dalam KD tersebut buatlah Peta Konsep Materinya!

Pengertian Pancasila

Arti lambang dan


sila-sila Pancasila

Hubungan Hubungan Simbol


simbol dan Sila
dengan sila-
sila Contoh Pengamalan Sikap yang
Pancasila. sesuai dengan Pancasila

Pengertian dan Contoh


sikap Bekerja Sama

Pengertian dan
Contoh Sikap Disiplin

Pengertian dan
Contoh Sikap Peduli
2 Berdasarkan Peta Konsep yang telah dibuat, Deskrispikannya Materi
Pembelajarannya!
Pengertian:
Pancasila adalah dasar Negara Republik Indonesia yang
dilambangkan dengan gambar burung garuda. Di dalam
pancasila terdapat 5 sila yang masing-masing memiliki
lambang yang mengandung makna.

Sila- sila, lambang dan arti:

Sila 1 : Ketuhanan yang Maha Esa

Bintang merupakan lambang dari sila pertama.

Bintang emas dengan perisai hitam ini melambangkan sila pertama,


yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa.

Bintang emas ini diartikan sebagai cahaya kerohanian bagi setiap


manusia.

Sedangkan latar belakang berwarna hitam melambangkan warna alam atau warna
asli yang menunjukkan bahwa Tuhan sebagai sumber dari segala sesuatu dan
sudah ada sebelum segala sesuatu di dunia ini ada.

Kita bisa menerapkan sila pertama dengan cara melakukan beberapa hal,
contohnya:

 Beribadah sesuai dengan kepercayaan yang dianut.


 Menghargai orang lain yang agamanya berbeda dengan kita.
 Tolong menolong, meski memiliki agama yang berbeda.

2. Rantai

Rantai merupakan makna dari sila kedua yaitu Kemanusiaan yang


Adil dan Beradab.     

Gambar rantai yang disusun atas gelang-gelang kecil ini


menandakan hubungan manusia satu sama lain yang saling
membantu.

Rantai yang terdapat pada sila kedua ini terdiri atas mata rantai berbentuk segi
empat dan lingkaran yang saling terkait membentuk lingkaran.

Mata rantai segi empat melambangkan laki-laki dan lingkaran melambangkan


perempuan.

Nah, maka dari itu kita sesama manusia harus saling membantu satu sama lain.
Kita bisa menerapkan sila kedua dengan melakukan hal-hal di bawah ini:

 Tidak membeda-bedakan orang yang ada di sekitar kita.


 Saling membantu, misalnya melakukan kerja bakti atau memberi bantuan
pada korban bencana alam.

3. Pohon beringin  

Pohon beringin ini melambangkan sila ketiga, yaitu Persatuan


Indonesia.

Pohon beringin ini memiliki akar tunggal panjang yang menunjang


pohon besar ini tumbuh.

Akar ini rumbuh sampai ke dalam tanah dan menggambarkan kesatuan dan
persatuan Indonesia.

Pohon beringin juga memiliki akar yang menjalar di mana-mana yang


melambangkan sebagai negara kesatuan yang memiliki latar belakang budaya yang
bermacam-macam.  

Sila ketiga ini bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari dengan melakukan hal
ini:

 Mencintai negara Indonesia dengan cara menjaga warisan budaya yang ada.
 Menjaga hubungan baik dengan teman-teman satu negara, meski beda suku,
agama, dan bahasa.

4. Banteng

Banteng merupakan lambang dari sila keempat.

Banteng digunakan karena banteng merupakan hewan sosial yang


suka berkumpul.

Seperti halnya musyawarah, yakni orang-orang berdiskusi dan


berkumpul.

Kita bisa menerapkan sila keempat dengan melakukan beberapa hal, misalnya:

 Menyelesaikan masalah dengan musyawarah.


 Tidak memaksakan kehendak kita saat bermusyawarah.
 Menerima hasil musyawarah dengan lapang dada.

5. Padi dan kapas

Padi kapas ini melambangkan sila kelima, yaitu Keadilan Sosial bagi
Seluruh Rakyat Indonesia.
Kapas dan padi melambangkan pangan dan sandang yang merupakan kebutuhan
pokok semua rakyat Indonesia tanpa melihat status atau kedudukan.

Hubungan Simbol dan Sila Pancasila

1. Sila Pertama Pancasila

Bintang: Simbol Sila Pertama Pancasila


Simbol sila pertama Pancasila adalah Bintang. Simbol bintang berwarna emas,
latar belakang bintang berwarna hitam. Bagian hitam menggambarkan langit gelap
pada malam hari. Simbol ini menjelaskan bahwa bintang menerangi malam yang
gelap, letak bintang sangat jauh dari tempat kita berada namun cahaya bintang
dapat kita rasakan.

Sila Pertama Pancasila berbunyi: “Ketuhanan Yang Maha Esa”.


Arti Sila Pertama Pancasila adalah bangsa Indonesia mengakui adanya Tuhan.
Bangsa Indonesia percaya kepada Tuhan. Indonesia adalah bangsa yang
beragama. Salah satu bukti bangsa Indonesia percaya kepada Tuhan adalah
banyaknya tempat ibadah di Indonesia. Tempat Ibadah menjadi tempat umat
beragama mendekatkan diri kepada Tuhan. Ajaran agama menuntun arah hidup kita
seperti cahaya bintang yang menerangi kita di malam hari.

2. Sila Kedua Pancasila

Rantai: Simbol Sila Kedua Pancasila


Simbol Sila kedua Pancasila adalah rantai berwarna kuning. Latar belakang
rantai berwarna merah, mata rantai ada yang berbentuk kotak dan ada yang
berbentuk bulat. Mata rantai ini bersatu membentuk lingkaran, mata rantai kotak
menggambarkan laki-laki, yang bulat menggambarkan perempuan. Arti symbol
rantai adalah setiap manusia saling memerlukan laki-laki dan perempuan harus
bersatu agar menjadi kuat seperti rantai.

Sila Kedua Pancasila berbunyi: “Kemanusiaan yang adil dan beradab”


Arti sila kedua Pancasila adalah setiap orang dianggap sama. Sama seperti mata
rantai kotak dan bulat yang menyatu. Setiap orang memiliki kedudukan yang sama,
harus diperlakukan dengan adil, dan harus diperlakukan secara beradab.

3. Sila Ketiga Pancasila

Pohon Beringin: Simbol Sila Ketiga Pancasila


Simbol sila ketiga Pancasila adalah Pohon Beringin. Pohon Beringin mempunyai
ukuran yang besar, usia Pohon Beringin bisa mencapai ratusan tahun, daun Pohon
Beringin sangat rimbun, akar Pohon Beringin sangat kuat dan menjalar kemana-
mana dan ada pula akar menggantung. Pohon Beringin bisa menjadi tempat
berteduh dari cuaca panas dan hujan. Jadi, kita akan terlindung jika berteduh di
Pohon Beringin.
Sila Ketiga Pancasila berbunyi: “Persatuan Indonesia”.
Pohon beringin menyerupai bangsa Indonesia yang sangat beragam. Ada
beragam suku bangsa, budaya, dan agama. Ini dilambangkan dengan banyaknya
akar pohon beringin yang menggantung. Sila ketiga Pancasila mengajak bangsa
Indonesia untuk bersatu, Indonesia.

4. Sila Keempat Pancasila

Kepala Banteng: Simbol Sila Keempat Pancasila


Banteng disebut hewan sosial. Banteng adalah hewan yang gemar berkumpul.
Banteng berkumpul dalam kelompok untuk mencari makan. Sifat ini menjadi alasan
kepala banteng menjadi simbol sila keempat Pancasila

Sila keempat Pancasila berbunyi: “Kerakyatan yanng dipimpin oleh hikmat


kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan”
Sifat banteng sama dengan sifat bangsa Indonesia. Bangsa Indonesia gemar
berkumpul untuk bermusyawarah. Musyawarah dilakukan untuk menyelesaikan
masalah bersama. Masalah bersama berkaitan dengan kepentingan orang
banyak.oleh karena itu, harus diselesaikan bersama-sama. Caranya dengan
melakukan musyawarah.

5. Sila Kelima Pancasila

Padi dan Kapas: Simbol sila kelima Pancasila


Padi dan kapas merupakan tanaman khas Indonesia. Padi diolah menjadi beras,
beras dimasak menjadi nasi. Nasi adalah makanan pokok bangsa Indonesia. Kapas
diolah menjadi benang, benang dipintal menjadi kain untuk membuat pakaian.
Makanan dan pakaian adalah kebutuhan pokok manusia.

Sila Kelima Pancasila berbunyi “Keadilan sosial bagi seluruh rakyat


Indonesia”
Padi dan kapas menggambarkan kebutuhan pokok bangsa Indonesia. Padi dan
kapas adalah smbol sila kelima Pancasila. Bangsa Indonesia ingin hidup makmur
dan adil. Makmur artinya kebutuhan pokok tercukupi, adil artinya suruh rakyat bisa
merasakan kemakmuran. Hidup yang makmur dan adil dapat menciptakan keadilan
sosial

Contoh Pengamalan Sikap yang sesuai dengan Pancasila

1. Sikap sesuai Sila Pertama Pancasila


Arti sila pertama adalah percaya kepada Tuhan. Contoh sikap percaya kepada
Tuhan:
a. Berbicara jujur,
b. Menyayangi orang tua,
c. Berdoa sebelum belajar,
d. Rajin melaksanakan ibadah, dan
e. Rukun dengan teman yang berbeda agama
2. Sikap Sesuai Sila Kedua Pancasila

Arti sila kedua Pancasila adalah menghormati orang lain. Contoh sikap
menghormati orang lain:

a. Berbicara dengan santun,


b. Antre saat bermain di taman,
c. Membungkukkan bada saat lewat di depan orang tua,
d. Menolong teman yang kesusahan, dan
e. Minta izin sebelum meminjam barang teman.

3. Sikap sesuai Sila Ketiga Pancasila

Arti sila ketiga Pancasila adalah bangsa Indonesia harus bersatu. Contoh sikap
bersatu:

a. Membersihkan kelas bersama teman,


b. Belajar tarian dari daerah yang berbeda,
c. Bermain dengan semua teman,
d. Merayakan hari kemerdekaan bersama tetangga, dan
e. Kerja bakti membersihkan lingkungan.

4. Sikap sesuai Sila Keempat Pancasila

Bermusyawah artinya membicarakan masalah bersama-sama. Misalnya, saat


membicarakan pembagian tugas kelompok, agar semua mendapat tugas dengan
adil, maka kita harus bermusyawarah. Musyawarah dilakukan dua orang atau lebih.
Musyawarah dilakukan agar masalah bersama dapat selesai dengan baik.
Musyawarah adalah sikap yang sesuai dengan sila keempat Pancasila.

Contoh kegiatan musyawarah:

a. Musyawarah untuk memilih ketua kelas,


b. Musyawarah sebelum kerja bakti,
c. Mendengarkan pendapat teman saat diskusi, dan
d. Musyawarah untuk mementukan tempat wisata keluarga

5. Sikap sesuai Sila Kelima Pancasila

Semua orang boleh bermain di taman. Namun, semua orang harus ikut
menjaga kebersihan taman. Bermain di taman adalah hak, dan menjaga kebersihan
adalah kewajiban.
Setiap orang punya hak, setiap orang juga punya kwajiban. Semua hak harus
diterima, semua kewajiban harus dilaksanakan. Hak dan kewajiban harus seimbang,
inilah yang disebut adil.
Adil artinya tidak berat sebelah, juga artinya tidak memihak. Bersikap adil
sesuai dengan sila kelima Pancasila.

Contoh sikap adil:


a. Hidup hemat
b. Memuji hasil karya teman, dan
c. Membantu korban bencana alam

Anda mungkin juga menyukai