Pada umumnya jalan desa dengan adanya dana desa sudah hampir semuanya diaspal. Untuk
meningkatkan kualitas jalan dapat dilakukan dengan hotmix. Hotmix jalan dilakukan pada
jalan yang frekwensi lalulintasnya cukup padat dan dilalui kendaraan yang lumayan berat.
Perhitungan RAB Hotmix ini dihitung dengan anggapan bahwa sudah dilakukan lapis
penetrasi/ jalan sudah di aspal. Jadi hanya menghitung pekerjaan hotmix saja. Sebagai contoh
kita akan mengerjakan hotmix jalan sepanjang 600 meter dengan lebar 2,5 meter. Luas
perkukaan pekerjaan hotmix yangkan dikerjakan sama dengan 1.500 m2.
Langkah ke-1
Mengidentifikasi jenis/spesipikasi pekerjaan
Sebelum membuat RAB sudah barang tentu kita harus memperhitungkan jenis dan spesifikasi
pekerjaan. Pada pekerjaan hotmix ada beberapa item pekerjaan yang harus dihitung dalam
RAB yaitu:
1. Mobilisasi dan demobilisasi alat berat
2. Hampar hotmix
3. Pemadatan dan finishing
4. Tiga item pekerjaan di atas yang akan kita hitung sebagai kesatuan dalam RAB
pekerjaan lapis permukaan aspal beton/hotmix.
Langkah ke-2
Menghitung analisa pekerjaan, dalam hal ini kebutuhan bahan, upah dan alat.
Pertama kita analisa kebutuhan bahan. Bahan yang diperlukan terdiri dari :
1. Aspal Beton/Laston
2. Aspal Bitument
3. Minyak bakar