Di Arab Saudi tidak ada pemisahan kekuasaan , dan pemilu yang demokratis ,
mengingat bahwa di sana adalah negara kerajaan , dipimpin oleh seorang raja yang
dipilih dari garis keturunan, hal ini tetrtulis dalam pasal 5 Basic Law of Goverment
yang menyatakan kekuasaan kerajaan diwariskan kepada anak dan cucu yang paling
mampu dari pendiri Arab Saudi .
Di Cina , pemilu dilaksanakan namun pemilu disana tidaklah demokratis, di isi oleh
partai partai komunis . Ketua Kongres Rakyat Nasional Cina menyatakan bahwa
tidak akan memberlakukan sistem multi partai yang berkuasa secara bergiliran,
serta tidak akan ada pemisahan kekuasaan antara cabang-cabang pemerintahan
4. Jelaskan pengaruh budaya politik terhadap perilaku politik rakyat dalam pemilihan
umum
Budaya politik adalah pola prilaku suatu masyarakat dan orientasinya terhadap
kehidupan berpolitik , bisa dikatakan bahwa budaya politik adalah persepsi
masyarakat di suatu negara yang diwujudkan dalam pola sikap terhadap politik
yang terjadi .
Adapun macam- macam budaya politik antara lain :
-Budaya politik parokial : Masyarakat cenderung apatis terhadap politik
-Budaya politik kaula : Masyarakat sudah memahami tentang politik namun masih
cenderung pasif
-Budaya politik partisipan : baik kesadaran maupun partisipasi masyarakat
tergolong sudah baik
Budaya politik jelas sangat mempengaruhi sikap rakyat dalam menghadapi pemilu ,
semakin antusias masyarakat terhadap pemilu , partisipan pemilu semakin banyak
dan mendekati pemilu yang berkualitas baik karena mampu menggambarkan suara
mayoritas masyarakat dalam pilihannya
Sedangkan apabila kondisi budaya politik yang masih rendah akan kesadaran politik
maupun sikap yang apatis terhadap pemilu , maka hasil pemilu yang terslenggara
tidak bisa merepresentasikan apa keinginan rakyat sesungguhnya .
Shafira Nabila^^