2. Mengapa anggota keluarga maupun masyarakat sangat penting dalam upaya mewujudkan
nilai – nilai demokrasi?
Karena hal ini menyangkut tentang munculnya wawasan moral sebagai salah satu tiang
penyangga kehidupan negara demokrastis dimasa depan. Selain itu suatu demokrasi
dalam negara membutuhkan suatu dukungan dari berbagai lapisan social, terutama
dukungan unit – unit keluarga maupun masyarakat.
3. Jelaskan perkembangan demokrasi yang anda ketahui?
Perkembangan demokrasi pada masa modern ini, ketika kehidupan memasuki skala luas,
demokrasi tidak berformat lagi bahkan demokrasi seperti menghilang karena banyak
terjadi beberapa masalah – masalah politik serta meningkatnya perilaku diskriminasi.
Sekarang ini warganegara tidak dapat berpartisipasi secara langsung dalam perwakilan
dan hanya mereka yang karena sebab tertentu mampu membangun pengaruh dan
menguasai suara politik, terpilih sebagai wakil rakyat, sebagian besar rakyat hanya dapat
merasa puas apabila kepentinganya terwakili, tetapi tidak memiliki kemampuan dan
kesempatan yang sama untuk mengefektifkan hak – haknya sebagai warga negara.
4. Mengapa perlu dikembangkan nilai – nilai demokrasi dalam keluarga dan masyarakat?
Agar dalam suatu keluarga atau masyarakat dapat berpartisipasi dalam masalah –
masalah serta supaya keluarga dan masyarakat dapat berperan aktif dalam mengeluarkan
pendapat saat diadakan suatu musyawarah. Selain itu, agar suatu masyarakat atau
keluarga dapan menjunjung tinggi nilai kehormatan manusia, memupuk rasa
persaudaraan dan rasa persatuan kemanusian, mewujudkan kerjasasama manusia menuju
kemasyarakatan sejahtera lahir dan batin, memupuk jiwa tolerensi dan perlakuan yang
ikhsan terhadap anak – anak dan perempuan, para pembantu rumah tangga serta
menjauhkan diri dari praktik – praktik kekerasan dan melantarkan kehidupan terhadap
keluarga.
7. Ada beberapa nilai – nilai demokrasi yang perlu dikembangkan, sebutkan dan jelaskan!
- Kebebasan menyatakan pendapat
Kebebasan menyatakan pendapat adalah sebuah hak bagi warganegara biasa yang
wajib dijamin dengan undang – undang dalam sebuah sitem politik demokrasi.
Kebebasan ini diperlukan karena kebutuhan untuk menyatakan pendapat senantiasa
muncul dari setiap warganegara dalam era pemeintahan terbuka saat ini.
- Kebebasan berkelompok
Berkelompok dalam suatu organisasi merupakan nilai dasar demokrasi yang
diperlukan bagi setiap warganegara. Kebebasan berkelompok diperlukan untuk
membentuk organisasi mahasiswa, partai politik, organisasi massa, perusahaan dan
kelompok – kelompok lain. Demokrasi menjamin kebebasan warganegara untuk
berkelompok termasuk membentuk partai baru maupunmendukung partai apa pun.
Tidak ada lagi keharusan mengikuti ajakan dan intimidasi pemerintah.
- Kebebasan berpartisipasi
Kebebasan berpartisipasi ada empat :
- Pemberian suara dalam pemilu baik pemilihan anggota DPR / DPRD maupun
pemilihan presiden
- Bentuk partisipasi yang disebut sebagai melakukan kontak / hubungan dengan
pejabat pemerintah
- Melakukan protes terhadap lembaga masyarakat atau pemerintah
- Mencalonkan diri dalam pemilihan jabatan public mulai dari lurah, bupati,
walikota, gubernur, anggota DPR hinggan presiden sesuai dngan sistem pemilihan
yang berlaku
- Kesetaraan antar Warga
Kesetaraan atau egalitarianism merupakan salah satu nilai fundamental yang
diperlukan bagi pengembangan demokrasi di Indonesia. Kesetaraan di sisi diartikan
sebagai adanya kesempatan yang sama bagi setiap warganegara.
- Rasa Percaya
Rasa percaya anatara politisi merupakan nilai dasar lain yang diperlukan agar
demokrasi dapat terbentuk. Sebuah pemerintahan demokrasi akan sulit berkembang
bila rasa percaya satu sama lain tidak tumbuh,. Bila yang tumbuh adalah ketakutan,
kecurigaan, kekhawatiran, dan permusuhan maka hubugan antara politisi akan
teganggu secara permanen.
- Kerjasama
Kerjasama diperlukan untuk mngatasi persoalan yang muncul dalam masyarakat.
Kerjasa yang dimaksud ini adalah kerjasama dalam hal kebajikan. Kerja sama hanya
mungkin terjadi jika setiap orang atau kelompok bersedia untuk mengorbankan
sebagian dari apa yang diperoleh dari kerjasama tersebut.
8. Jelaskan bagaimana strategi pengembangan pendidikan demokrasi yang tepat!
- Untuk dapat mengembangkan pendidikan demokrasi, amak suatu aturan demokrasi
haruslah berlauku di tempat – tempat pembelajaran, seperti sekolah – sekolah dan
kelas – kelas pendidikan luar sekolah. Sedapat mungkin, kegiatan – kegiatan
pembelajaran hendaklah dilaksanakan dengan cara yang demokratis.
- Pendidikan untuk demokrasi adalah proses yang berlanjut; secara tepat diperkenalkan
di semua jenjang dan semua bentuk pendidikn melalui pendekatan terpadu atau
melalui kursus – kursus mata pelajaran khusus.
- Penafsiran demokrasi yang kaku dan ekslusif hendaknya dihindari, sehingga secara
tetap memperluas persepektif – persepektif demokrasi kita sesuai dengan berbagai
konteks social – budaya dan ekonomis dan evolusinya.
- Kawasan Asia – Pasifik secara budaya kaya dalam music, seni, sastra, tari – tarian,
permainan dan sebagainya. Hal – hal ini hendaknya digunakan untuk membuat proses
pembelajaran hidup. Adalah juga penting untuk mencari suatu model demokrasi yang
ada dan asli di kawasan ini.
10. Sikap apa saja yang perlu dikembangkan untuk menumbuhkan budaya demokrasi dalam
keluarga dan masyarakat?
Sikap – sikap yang dikembangkan untuk menumbuhkan budaya demokrasi:
- sikap kepedulian terhadap masalah – masalah yang terjadi di masyarakat atau
keluarga,
- Sikap menghargai tehadap pendapat orang lain apabila diadakan suatu musyawarah.
- Sikap berpartisipasi dalam suatu kegiatan dalam masyarakat seperti berpartisipasi
dalam pemilihan kepala desa, mengikuti kegiatan gotong royong
- Sikap saling menghormati antar anggota keluarga dan masyarakat
- Sikap saling keterbukaan terhadap suatu masalah yang dihadapi.