Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas
makalah yang berjudul [kebutuhan dasar mencintai dan dicintai] ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas [Ns.Maartini Tidore,S.kep.,M.kep] pada mata
kulia keperawatan dasar. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang [konsep kebutuhan dasar
manusia] bagi para pembaca dan juga bagi penulis
Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang
membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini.
PENULIS
TIM
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................................................1
DAFTAR ISI...................................................................................................................................................2
BAB I............................................................................................................................................................3
PENDAHULUAN...........................................................................................................................................3
A. Latar Belakang.................................................................................................................................3
B. RUMUSAN MASALAH.......................................................................................................................4
BAB II...........................................................................................................................................................5
PEMBAHASAN.............................................................................................................................................5
A. Perngertian Cinta.............................................................................................................................5
B. Ciri-Ciri Cinta....................................................................................................................................5
C. Macam-Macam Cinta......................................................................................................................5
D. Karakteristik Cinta............................................................................................................................8
E. Komponen Cinta..............................................................................................................................8
F. Konsep Kebutuhan Dicintai Dan Mencintai Dalam Keperawatan..................................................10
G. Manfaat Cinta Bagi Kesehatan......................................................................................................12
H. Gangguan Kebutuhan Mencintai Dan Dicintai...............................................................................13
BAB III PENUTUP........................................................................................................................................14
A. KESIMPULAN..................................................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................................................15
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kebutuhan dasar manusia adalah hal-hal seperti makanan, air, keamanan, dan cinta yang
merupakan hal yang paling penting untuk bertahan hidup dan kesehatan. Walaupun setiap orang
punya sifat tambahan, kebutuhan yang unik, setiap orang mempunyai kebutuhan dasar manusia
yang sama. Besarnya kebutuhan dasar yang terpenuhi menentukan tingkat kesehatan dan posisi
pada rentang sehat-sakit.
Hiraiki kebutuhan dasar manusia menurut maslow adalah sebuah teori yang dapat digunakan
perawat untuk memahami hubungn antar kebutuhan dasar manusia pada saat memberikan
perawatan. Menurut teori ini kebutuhan manusia tertentu lebih dasar dari pada kebutuhan lainnya;
oleh karena itu, beberapa kebutuhan harus dipenuhi sebelum kebutuhan yang lain. Misalnya,
orang yang lapar lebih akan lebih mencari makanan daripada melakukan aktivitas untuk
meningkatkan harga diri.
Hiraki kebutuhan dasar manusia mengatur kebutuhan dasar dalam lima tingkat prioritas.
Tingkatan yang paling dasar atau yang pertama meliputi kebutuhan fisiologi seperti udara, air dan
makanan. Tingkatan yang ke dua meliputi kebutuhan keselamatan dan keamanan, yang
melibatkan keamanan fisik dan psikologi. Tingkatan yang ketiga mencakup kebutuhan cinta dan
rasa memiliki, termasuk persahabatan, hubungan sosial dan cinta seksual. Tingkatan yang ke
empat meliputi kebutuhan rasa berharga dan harga diri, yang melibatkan percaya diri, merasa
berguna, penerimaan, dan kepuasaan diri.
B. RUMUSAN MASALAH
PEMBAHASAN
A. Perngertian Cinta
Kebutuhan cinta adalah kebutuhan dasar yang menggambarkan emosi seseorang.
Kebutuhan ini merupakan suatu dorongan dimana seseorang berkeinginan untuk menjalin
hubungan yang bermakna secara efektif atau hubungan emosional dengan orang lain.
Pengertian tentang cinta di kembangkan juga oleh Dr. Sarlito W. Sarwono. Dikatakan bahwa
cinta memiliki tiga unsur yaitu: keterikatan, keintiman, dan kemesraan.
Pendapat lain mengatakan, definisi cinta adalah suatu aktivitas manusia terhadap objek lain
di sekitarnya, yang dilakukan dalam bentuk empati, kasih sayang, perhatian, membantu,
pengorbanan diri, dan memenuhi permintaan objek tersebut.
Secara Psikologis cinta adalah sebuah perilaku manusia yang emosional dimana wujudnya
adalah tanggapan atau reaksi emosional seseorang terhadap rangsangan tertentu.
B. Ciri-Ciri Cinta
1. Cinta melibatkan rasa empati. Seseorang yang mencintai berusaha memasuki perasaan dari orang
yang dicintainya.
2. Orang yang mencintai sangat memperhatikan kebahagiaan, kesejahteraan dan perkembangan dari
orang yang dicintainya.
3. Orang yang mencintai menemukan rasa senang, dan hal ini menjadi sumber bagi peningkatan
kebahagiaan, kesejahteraan, dan perkembangan dirinya.
4. Orang yang mencintai melakukan berbagai upaya dan turut membantu orang yang dicintai untuk
mendapatkan kebahagiaan, kesejahteraan, dan kemajuan.
C. Macam-Macam Cinta
C. Karakteristik Cinta
Cinta dapat diartikan sebagai sebagai keadaan saling mengerti yang mendam dn penerimaan sepenuh
hati. Beberapa karakteristik cinta menurut Ashley Montagu(1975) adalah sebagai berikut:
1. Cinta bukan hanya perasaan yang subjektif, tapi juga tindakan serius saat seseorang
menyampaikan perasaannya kepada orang lain
2. Cinta tidak bersyarat, tidak ada tawar menawar,tetapi di sampaikan kepada orang yang
berminat kepada orang lain.
3. Cinta adalah dukungan, seserang akan selalu ada bila orang lain membutuhkannya.
Menurut Stuart Laraia dalam psikiatrik nursing 1998 menyatakan bahwa keadaan emosi yang
memanjang yang mempengaruhi seluruh kepribadian inividu dan fungsi kehidupannya.
Menurut Jhon W. Santrock dalam psikologi the science of mind and behaviour: kelainan psikoogis yang
ditandai dengan meluasnya irama emosional seseorang mulai dari rentang depresi sampai gembira yang
berlebiha(euforia), gerak yang berlebihan (agitation).
D. Komponen Cinta
Berikut ini akan dijelaskan mengenai komponen cinta menurut Sternberg(dalam Sternberg dan Barnes,
1988):
Keakraban atau keintiman (intimacy) Adalah perasaan dalam suatu hubungan yang meningkatkan
kedekatan, keterikatan, dan keterkaitan Dengan kata lain bahwa intimacy mengandung pengertian
sebagai elemen afeksi yang mendorong individu untuk selalu melakukan kedekatan emosional
dengan orang yang dicintainya. Hasil penelitian Sternberg dan Grajeg (dalam Sternberg
danBarnes, 1988) menunjukkan keakraban mencakup sekurang-kurangnya sepuluh elemen, yaitu:
Keinginan meningkatkan kesejahteraan dari yang dicintai
Mengalami kebahagiaan bersama yang dicintai
Menghargai orang yang dicintainya setinggi-tingginya
Dapat mengandalkan orang yang dicintai dalam waktu yangdibutuhkan
Memiliki saling pengertian dengan orang yang dicintai
Membagi dirinya dan miliknya dengan orang yang dicintai
Menerima dukungan emosional dari orang yang dicintai
Memberi dukungan emosional kepada orang yang dicintai
Berkomunikasi secara akrab dengan orang yang dicintai
Menganggap penting orang yang dicintai dalam hidupnya
2. Gairah (Passion)
Gairah (passion) meliputi rasa kerinduan yang dalam untuk bersatu dengan orang yang dicintai
yang merupakan ekspresi hasrat dan kebutuhan seksual. Atau dengan kata lain bahwa passion merupakan
elemen fisiologis yang menyebabkan seseorang merasa ingin dekat secara fisik, menikmati atau
merasakan sentuhan fisik, ataupun melakukan hubungan seksual dengan pasangan hidupnya.
Komponenpassion juga mengacu pada dorongan yang mengarah pada romance,ketertarikan fisik,
konsumsi seksual dan perasaan suka dalam suatuhubungan percintaan.Dalam suatu hubungan
(relationship), intimacy bisa jadi merupakan suatu fungsi dari seberapa besarnya hubungan itu
memenuhi kebutuhan seseorang terhadap passion. Sebaliknya, passion juga dapat ditimbulkan karena
intimacy. Dalam beberapa hubungan dekat antara orang-orang yang berlainan jenis, passion berkembang
cepat sedangkan intimacy lambat. ditimbulkan karena intimacy. Dalam beberapa hubungan dekat antara
orang-orang yang berlainan jenis, passion berkembang cepat sedangkan intimacy lambat.Passion bisa
mendorong seseorang membina hubungan dengan orang lain, sedangkan initmacylah yang
mempertahankan kedekatandengan orang tersebut. Dalam jenis hubungan akrab yang lain, passion yang
bersifat ketertarikan fisik (physical attraction) berkembang setelah ada intimacy. Dua orang sahabat karib
lain jenis bisa tertarik satu samalain secara fisik kalau sudah sampai tingkat keintiman tertentu.Terkadang
intimacy dan passion berkembang berlawanan,
Komponen keputusan atau komitmen dari cinta mengandung dua aspek, yang pertama adalah aspek
jangka pendek dan yang kedua adalah aspek jangka panjang. Aspek jangka pendek adalah keputusan
untuk mencintai seseorang. Sedangkan aspek jangka panjang adalah komitmen untuk menjaga cinta
itu. Atau dengan kata lain bahwa komitmen adalah suatu ketetapan seseorang untuk bertahan
bersama sesuatu atau seseorang sampai akhir. Atau sebaliknya, bisa saja kita Keintiman dan komitmen
nampak relatif stabil dalam hubungan dekat, sementara gairah atau nafsu cenderung relatif tidak stabil
dan dapat berfluktuasi tanpa dapat diterka.
Ketulusan merupakan hal yang keluar dari lubuk hati yang terdalam,yang memberikan pengertian
mengenai arti sebuah cinta, memberikan warna yang indah didalam setiap tingkah laku
dan tutur kata serta memberikan makna yang terdalam di dalam menyingkap suatu kebenaran
yang nyata Ketulusan adalah hati yang mau memberikan dan menerima segala sesuatu tanpa ingin
memiliki untuk kepuasan atau kepentingan pribadi.Ketulusan membuat seseorang mengerti lebih
dalam mengenai arti dari kasih sayang, dan ketulusan membuat seseorang tegas menghadapi apapun
meskipun keadaan mungkin sedang tidak berpihak. Ketulusan juga akan membuat seseorang tetap
mampu tersenyum meskipun hati terasa pedihatau terluka.Dalam praktik keperawatan, ketulusan ini
diwujudkan dengan sikap perawat yang tidak membeda-bedakan dalam melayani klien. Konsep ini
memberikan landasan bagi perawat bahwa perawat harus tulus dan ikhlas tanpa mengharapkan
imbalan dalam pelaksanaan asuhan keperawatan.Ketulusan ini diwujudkan dengan sikap perawat
yang tidak membeda-bedakan dalam melayani klien. Semua klien dilayani oleh perawat denganbaik.
Bagi seorang perawat ketulusan adalah penting karena perawat adalah seorang yang
memberikan pelayanan atau perawatan baik terhadapo rang sakit maupun terhadap orang sehat
Cinta adalah perhatian
Bentuk perhatian dan kepedulian perawat terhadap klien diantaranya adalah kehadiran perawat
sebagai helper. Konsep ini selaras dengan hakikat keperawatan yaitu care. Artinya, keperawatan
merupakan profesi yang memiliki perhatian dan kepedulian yang tinggi terhadap manusia.Klien yang
dirawat akan diberikan asuhan keperawatan dengan penuh perhatian. Bentuk perhatian dan
kepedulian perawat terhadap klien diantaranya adalah kehadiran perawat sebagai helper
(penolong).Caring adalah fenomena universal yang mempengaruhi cara manusia berpikir, merasa,
dan mempunyai hubungan dengan sesama. Caring sebagai bentuk dasar dari praktik
keperawatan di mana perawat membantu klien pulih dari sakitnya, memberikan penjelasan tentang
penyakit klien,dan mengelola atau membangun kembali hubungan. Caring membantu perawat
mengenali intervensi yang baik, dan kemudian menjadi perhatian dan petunjuk untuk memberikan
caring nantinya.Caring secara umum dapat diartikan sebagai suatu kemampuan untuk berdedikasi
bagi orang, pengawasan dengan waspada, perasaan empati pada orang lain dan perasaan cinta
atau menyayangi. Secara teoritis,pengertian caring adalah tindakan yang menunjukan
pemanfaatan lingkungan pasien dalam membantu penyembuhan, memberikan lingkungan yang
bersih, ventilasi yang baik dan tenang kepada klien. Caring menolong klien meningkatkan
perubahan positif dalam aspek fisik, psikologis, spiritual, dan social Bersikap caring
untuk klien dan bekerja bersama dengan klien dari berbagai lingkungan merupakan esensi
keperawatan. Dalam memberikan asuhan, perawat menggunakan keahlian, kata-kata yang lemah
lembut,sentuhan, memberikan harapan, selalu berada disamping klien, dan bersikap caring
sebagai media pemberi asuhan. Karakteristik “Caring” menurutWolf dan Barnum (1998) :
Pengetahuan
Kesabaran
Kejujuran
Kepercayaan
Kerendahan hati
Harapan
Keberanian
a. Depresi
Depresi adalah suatu jenis gangguan kebutuhan mencintai dan dicintai atau emosi yang disertai
komponen psikologik: rasa susah, murung,sedih,putus asa dan tidak bahagia, serta komponen somatik:
anoreksia,konstipas,kulit lembab (rasa dingin), tekanan darah dan denyut nadi sedikit menurun.
Depresi disebabkan oleh banyak faktor antara lain: faktor heriditer dan genetik, faktor konstitusi,faktor
fisik,faktor psikobiologi dsb.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Kebutuhan dasar manusia adalah hal-hal seperti makanan, air, keamanan, dan cinta yang
merupakan hal yang paling penting untuk bertahan hidup dan kesehatan. Walaupun setiap orang
punya sifat tambahan, kebutuhan yang unik, setiap orang mempunyai kebutuhan dasar manusia
yang sama. Besarnya kebutuhan dasar yang terpenuhi menentukan tingkat kesehatan dan posisi
pada rentang sehat-sakit.
Dari Kebutuhan Dasar mencintai dan dicintai melibatkan rasa empati Seseorang yang mencintai
berusaha memasuki perasaan dari orang yang dicintainya agar Orang yang mencintai sangat
memperhatikan kebahagiaan, kesejahteraan dan perkembangan dari orang yang dicintainya.
DAFTAR PUSTAKA
https://dokumen.tips/documents/konsep-dasar-kebutuhan-dicintai-dan-mencintai.html
https://www.google.com/search?safe=strict&sxsrf=ACYBGNTVMqvakxHXD9mEnum6Yis4VH2ttw
%3A1582004003390&ei=I3dLXoOnF9ve9QPok6mADA&q=pengertian+menurut&oq=pengertian+menu
rut&gs_l=psy-ab.3..35i39l2j0l8.8742.10716..12790...0.2..0.197.1158.3j7......0....1..gws-
wiz.......0i71j0i8i67j0i22i30.Jn1AA1avhG8&ved=0ahUKEwjDxJ6VsNrnAhVbb30KHehJCsAQ4dUDCA
o&uact=5