Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah snowball sampling.

Peneliti memilih 8 anggota koperasi dengan menggunakan snowball sampling. McCracken

(1988) menyatakan: "Untuk banyak proyek penelitian, delapan responden akan sangat
memadai". Dengan kata lain, lebih penting untuk bekerja lebih lama, dan dengan perhatian yang
lebih besar, dengan beberapa orang daripada lebih banyak dangkal dengan banyak dari mereka.
Creswell (2009) mengklaim bahwa mewawancarai keandalan adalah 'sulit dipahami' dan dia
bahkan menambahkan bahwa “tidak ada studi yang melaporkan data keandalan yang
sebenarnya”. Singkatnya, peneliti harus mengikuti teknik yang akan membantu menjaga validitas
dan reliabilitas wawancara. Ini bisa berupa:

• menghindari menanyakan pertanyaan-pertanyaan penting

• mencatat tidak hanya tergantung pada tape recorder

• melakukan wawancara pilot; dan

• memberi orang yang diwawancarai kesempatan untuk meringkas dan mengklarifikasi poin-poin
yang telah mereka buat.

Dalam tesis ini, peneliti ini bergantung pada kualitas wawancara untuk validitas materi.
Persiapan sebelum wawancara seperti pertanyaan wawancara yang dirancang dengan hati-hati,
penggunaan rekaman audio, panduan wawancara dan juga mengalokasikan minimal satu jam
untuk setiap wawancara membantu peneliti ini untuk melakukan wawancara berkualitas baik.
Membangun hubungan dengan para peserta selama wawancara juga penting dalam tesis ini.