Anda di halaman 1dari 29

PROPOSAL

PERMOHONAN BANTUAN
PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR
PROGRAM JALAN MULUS (JAMU)

DESA BUNIASIH
KECAMATAN TEGALBULEUD
KABUPATEN SUKABUMI
PROVINSI JAWA BARAT
KEPALA DESA BUNIASIH
KECAMATAN TEGALBULEUD KABUPATEN SUKABUMI

Buniasih, 20 Februari 2020


Kepada,
Yth, Bapak Gubernur Jawa Barat
Cq. Kepala DPMD Provinsi Jawa Barat

di –
Bandung

SURAT PENGANTAR
Nomor : 620/...... / 2020

No Jenis Surat Yang Dikirim Banyaknya Keterangan

Proposal
Permohonan Bantuan Disampaikan dengan hormat
1
Pembangunan Infrastruktur Satu Berkas untuk diketahui dan
Program Jalan Mulus ( JAMU). dijadikan bahan seperlunya.

Mengetahui
CAMAT TEGALBULEUD KEPALA DESA BUNIASIH

ANTONO, S.IP BADRUDIN


Pembina TK 1
NIP. 197214161992021001

Jalan Siliwangi Nomor 08 NO.HP 0857 2150 5997


Email: desa.buniasih2016@gmail.com
Buniasih-Tegalbuleud kabupaten sukabumi kode pos 43186
KEPALA DESA BUNIASIH
KECAMATAN TEGALBULEUD KABUPATEN SUKABUMI

Buniasih, 20 Februari 2020

Nomor : 620/ /2007/2020 Yth. Bapak Gubernur Jawa


Barat
Lampira : 1 ( satu ) Berkas C.Q Kepala DPMD Provinsi
n Jawa Barat
Perihal : Permohonan Bantuan Pembangunan
Infrastruktur JALAN MULUS (JAMU)
Di –
BANDUNG

Assalamu’alaikum Wr.Wb
Salam sejahtera bagi kita semua, semoga Bapak selalu mendapatkan
keselamatan dan sehat serta selalu mendapat perlindungan dan maghfiroh
Allah SWT. Amiin.
Bersama surat permohonan ini kami sampaikan bahwa, Desa kami salah
satu yang mempunyai segala potensi yang cukup baik untuk dikembangkan
guna meningkatkan Masyarakat Desa Buniasih Kecamatan Tegalbuleud
Kabupaten Sukabumi khususnya peningkatan kapasitas prasarana
infrastruktur, kesejahteraan masyarakat Desa Buniasih, maka kami
mengajukan permohonan bantuan Program Pembangunan Infrastruktur
melalui Program Jalan Mulus ( JAMU) merupakan program Gubernur Jawa
Barat dalam rangka meningkatkan Perbaikan Insfrastruktur pembangunan
Jalan di daerah. Adapun program yang kami usulkan terlampir.

Demikian surat permohonan ini kami sampaikan. Atas segala perhatian dan
bantuan bapak kami ucapkan terima kasih.

Mengetahui
Camat TEGALBULEUD Kepala Desa Buniasih

ANTONO, S.IP BADRUDIN


NIP : 197212161992021001

Tembusan :
1. Yth, Bapak Bupati Sukabumi
2. Yth, Kepala DPMD Kabupaten Sukabumi
3. Arsip.

Jalan Siliwangi Nomor 008 No.HP 085871452229


Email : desa.buniasih@gmail.com
Buniasih -Tegalbuleud kabupaten sukabumi Kode Pos 43186
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Penyelenggaraan pemerintahan yang baik merupakan harapan bagi


semua masyarakat. Hal tersebut merupakan perwujudan dari sebuah proses
pembangunan baik bagi pemerintah maupun bagi masyarakat itu sendiri.
Terwujudnya hasil dari pemerintahan yang baik salah satunya merupakan
perwujudan dari proses penyerapan aspirasi yang ada di masyarakat.
Melalui hasil dari pelaksanaan musyawarah yang ada di desa, masyarakat
langsung bisa menyampaikan gagasan, usulan, saran dan kritik yang baik
sehingga dapat secara bersama-sama dengan pihak pemerintah membangun
pemerintahan yang baik, sesuai dengan cita-cita bangsa dan Negara.
Dalam rangka mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang baik sebagai
perwujudan dari hasil kerjasama antara pemerintah dengan masyarakat,
maka sangat perlu dibuatkan perencanaan desa dengan baik. Oleh karena
itu, guna membuat perencanaan pemerintahan yang baik di tingkat desa,
maka perlu disusun Rencanaan Pembangunan Jangka Menengah Desa
(RPJMDesa) yang sesuai dengan masa jabatan dari Kepala Desa. Pemilihan
Kepala Desa merupakan proses penyusunan rencana, karena rakyat pemilih
menentukan pilihannya berdasarkan program-program yang ditawarkan
oleh pemerintah daerah. Oleh karena itu, rencana pembangunan desa
merupakan penjabaran lebih lanjut dari agenda-agenda yang ditawarkan
oleh Kepala Desa pada saat musyawarah, menjadi rencana pembangunan
jangka menengah desa. Berkaitan dengan pembangunan Desa maka ada
beberapa masalah yang seringkali ditemui di berbagai Desa, perlu mendapat
perhatian dan segera diantipasi, diantaranya terbatasnya ketersediaan
sumberdaya manusia yang baik dan professional, terbatasnya ketersediaan
sumber-sumber pembiayaan yang memadai, baik yang berasal dari
kemampuan Desa itu sendiri (internal) maupun sumber dana dari luar
(eksternal) belum tersusunnya kelembagaan sosial-ekonomi yang mampu
berperan secara efektif, belum terbangunnya sistem dan regulasi yang jelas
dan tegas dan kurangnya kreativitas dan partisipasi masyarakat secara lebih
kritis dan rasional. Hal ini juga sesuai dengan amanat dari Peraturan
Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 114 Tahun 2014 tentang
Pedoman Pembangunan Desa.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Desa) adalah
Rencana Kegiatan Pembangunan Desa untuk jangka waktu 6 (enam)
tahun. Proses pembuatan RPJM Desa ini dilakukan melalui musyawarah
perencanaan pembangunan desa. Musyawarah perencanaan pembanguan
desa adalah musyawarah antara Badan Permusyawaratan Desa, Pemerintah
Desa, dan unsur masyarakat yang diselenggarakan oleh Pemerintah Desa
untuk menetapkan prioritas, program, kegiatan, dan kebutuhan
Pembangunan Desa yang didanai oleh Anggaran Pendapatan dan
Belanja Desa, swadaya masyarakat Desa, dan/atau Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah Kabupaten/Kota.
Berdasarkan ketentuan Pasal 79 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014
tentang Desa, Pemerintah Desa wajib menyusun perencanaan pembangunan
desa sesuai dengan kewenangannya dengan mengacu pada perencanaan
pembangunan Kabupaten. Keberadaan RPJM-Desa merupakan dokumen
perencanaan yang penting bagi keberadaan dan arah pembangunan Desa
Buniasih selama 6 (enam) tahun kedepan. Dalam dokumen Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Desa yang selanjutnya disebut RPJM Desa
ini memuat visi dan misi Kepala Desa, arah kebijakan pembangunan Desa,
serta rencana kegiatan yang meliputi bidang penyelenggaraan
Pemerintahan Desa, pelaksanaan pembangunan Desa, pembinaan
kemasyarakatan Desa, dan pemberdayaan masyarakat Desa.
BAB II
PROFIL DESA
PROFIL

2.1. KONDISI DESA


2.1.1. Sejarah Desa
Menurut sejarah dan data-data yang kongkrit berdirinya Desa Buniasih
Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat tidak
bisa terlepaskan dari hasil pemekaran Desa Induknya yaitu Desa
Sumberjaya Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa
Barat yang dipekar menjadi dua Desa yaitu Desa Buniasih yang
pemekarannya terjadi pada tahun 1984 dengan pejabat kepala Desa
Buniasih yang pertama yaitu UJAN SUJANA dari tahun 1984. Kemudian
pada tahun 1985 Desa Buniasih melaksanakan Pilkades untuk memilih
Kepala Desa Buniasih (Devinitif) dengan hasil Pilakdes terpilih Kepala Desa
Buniasih (Devinitif) yaitu TAMUDIN

Pada tahun 1985 Desa Buniasih Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten


Sukabumi Provinsi Jawa Barat dan Desa Buniasih yang pada saat itu
Kepala Desa Buniasih yang pertama yaitu TAMUDIN ( Almarhum) yang
melekukan beberapa kali pemilihan hingga pilkades terakhir pada Tahun
2019 terpilih untuk periode 2019-2025 (Devinitif) yaitu BADRUDIN
Berikut daftar nama-nama susunan Kepala Desa Buniasih Kecamatan
Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat yang Devinitif
maupun
yang non Devinitif (menjabat) dari mulai berdirinya Desa Buniasih sampai
sekarang:
Status Periode
No. Nama Ket-
Kepala Desa (Tahun)
1. UJAN SUJANA PJS 1984 – 1985 1 Tahun
2. TAMUDIN Devinitif 1985 – 1993
3. EMAN PJS 1993 – 1995 2 Tahun
4. APENDI Devinitif 1995 – 2003
5. SADIN SYAMBAS D. PJS 2003 – 2003 2 Bulan
6. APENDI Devinitif 2003 – 2008
7. BADRUDIN Devinitif 2008 – 2014
8. SADIN SYAMBAS D, S.IP PTh 2014 – 2014 3 Bulan
9. KUSWARA Devinitif 2014 – 2019
10. SUHENDI PLt 2019 – 2019 1 Bulan
Devinitif
11. BADRUDIN 2019 – 2024
( Sekarang )
2.1.2. Demografi

a. Nama Desa : Buniasih Kode Desa : 2007


Kecamatan : Tegalbuleud Kode Kecamatan : 45
Kabupaten : Sukabumi Kode Kabupaten : 02
Provinsi : Jawa Barat Kode Provinsi : 32

b. Letak dan Batas Desa


Berdasarkan letak geogarfis Desa Buniasih Kecamatan Tegalbuleud
Kabupaten Sukabumi terletak di antara garis Lintang 7°25'19.06"S dan
Garis Bujur 106°42'47.11"T dengan ketinggian + 33,1 mdl dari
permukaan air laut dengan curah hujan antara 300 mm/tahun dengan
batas-batas wilayah sebagai berikut :

 Sebelah Utara : Hutan Pasir Cisujen


 Sebelah Timur : Desa Tegalbuleud
 Sebelah Barat : Desa Sumberjaya
 Sebelah Selatan : Laut Pantai Selatan ( Samudra Hindia )

c. Luas dan Pembagian Wilayah Desa


Desa Buniasih Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi Provinsi
Jawa Barat terdiri dari Kedusunan,RW dan RT dengan rincian sebagai
berikut :

Jumlah
No Dusun Luas Wilayah Ket-
RW RT

1 RANCAERANG 211,7 1 6

2 MARGAHAYU 196,2 1 6

3 BABAKANPANJANG 237,8 1 8

4 DATARGEBANG 194,6 1 5

5 BUNIASIH 295,8 1 6

6 CIPANGKALAN 285,4 2 7

Jumlah Total 1421,5 4 20

d. Tipologi Desa
Desa Buniasih Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi
Provinsi Jawa Barat tergolong kepada tipologi Desa :
- Desa Pertanian tadah hujan
- Desa Wisata
- Desa yang sebagian besar wilayahnya sebagai lahan dari areal
Pertanian, perkebunan dan Kelautan
e. Obsevasi dan Aksesbilitas
Obsevasi dan Aksesbilitas Desa buniasih Kecamatan Tegalbuleud
Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat ke beberapa Ibu kota, baik
Ibu Kota Kecamatan ( TEGALBULEUD ), Ibu Kota Kabupaten Sukabumi
(Palabuhanratu), Ibu Kota Provinsi Jawa Barat (Bandung) dan Ibu Kota
Negara Republik Indonesia (Jakarta) sebgai berikut :
Waktu
No Jarak
Uraian Tempu Ket-
. Tempuh
h
Ibu Kota Kecamatan
1 0,5 km 5 menit
Tegalbuleud
2 Ibu Kota Kabupaten Sukabumi 86 km 2,5 Jam

3 Ibu Kota Provinsi Jawa Barat 200 km 6 Jam


Ibu Kota Negara Republik
4 217 km 8 Jam
Indonesia

f. Iklim dan Topografi


Iklim dan Tipografi Wilayah Desa Buniasih Kecamatan Tegalbuleud
Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat sama halnya dengan daerah-
daerah lain yang ada di Negara Kesatuan Republik Indonesia yaitu
beriklim trofis dan mengalami tiga musim yaitu musim hujan yang
dimulai dari bulan oktober-pebruari,musim kemarau yang dimulai dari
bulan juni-september dan musim pancaroba yang dimulai dari bulan
maret-mei dengan rincian :
Jumlah/
Uraian Ket-
Frekuensi
Curah hujan rata-rata per-tahun 210 mm

Jumlah bulan hujan per-tahun 6 Bulan


Jumlah bulan musim kemarau per-
3 Bulan
tahun
Musim pancaroba - Bulan

Suhu rata-rata harian 30˚ C

Ketinggian diatas permukaan air laut +095 m

Bentang wilayah Datar -Berbukit

2.1.3 Keadaan Sosial

a. Jumlah Penduduk
Jumlah Penduduk Desa Buniasih Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten
Sukabumi Provinsi Jawa Barat adalah 7.632 jiwa yang terdiri dari Laki-
laki 4.140 jiwa, Perempuan 3.484 jiwa dengan jumlah Kepala Keluarga
2.406 KK yang tersebar di 6 (enam) Dusun/ 8 (Delapan) RW dan 38
(Tiga puluh Delapan) RT.

b. Kelompok Usia Penduduk


Penduduk Desa Buniasih Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten
Sukabumi Provinsi Jawa Barat menurut usia dapat di kelopokan
menjadi 4 (empat) bagian dengan rinciannya sebagai berikut :

No. Uraian Jumlah Ket-

1 0 – 5 Tahun 838
2 6 – 16 Tahun 2061
3 17 – 60 Tahun 4417
4 60 Tahun Keatas 308

2.1.4 Keadaan Ekonomi


a. Tingkat Ekonomi Warga Masyarakat
Tingkat perekonomian warga masyarakat Desa Buniasih Kecamatan
Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat dapat di
kategorikan menjadi beberapa kategori berdasarkan realita yang
terdapat dilapangan, antara lain sebagi berikut :

No. Uraian Jumlah Ket-

Ekonomi sangat
1 Keluarga Pra Sejahtera (Pra KS) 301
miskin
2 Keluarga Sejahtera I (KS I) 222 Ekonomi miskin
3 Keluarga Sejahtera II (KS II) 681 Ekonomi sedang
4 Keluarga Sejahtera III (KS III) 1175 Ekonomi cukup
5 Keluarga Sejahtera III Plus (KS III+) 27 Ekonomi kaya
Jumlah KK 2,406

b. Pekerjaan /Mata Pencaharian Pokok Warga Masyarakat


No Uraian Jumlah No Uraian Jumlah
Belum / Tidak
1 698 45 Ustdz/Mubaligh 45
bekerja
Mengurus Rumah
2 1,025 46 Juru Masak -
Tangga
3 Pelajar / Mahasiswa 26 47 Promotor Acara -
4 Pensiunan 4 48 Anggota DPR-RI -
Pegawai Negeri Sipil
5 23 49 Anggota DPD -
(PNS)
Tentara Nasional
6 1 50 Anggota BPK -
Indonesia (TNI)
7 Kepolisian RI 3 51 Presiden -
8 Perdagangan 4 52 Wakil Presiden -
Anggota Mahkamah
9 Petani/ Pekebun 540 53 -
Konstitusi
Anggota
10 Peternak 15 54 -
Kabinet/Kementerian
11 Nelayan / Perikanan - 55 Duta Besar -
12 Industri - 56 Gubernur -
13 Kontruksi - 57 Wakil Gubernur -
14 Transportasi - 58 Bupati -
15 Karyawan Swasta 214 59 Wakil Bupati -
16 Karyawan BUMN - 60 Walikota -
17 Karyawan BUMD - 61 Wakil Walikota -
Anggota DPRD
18 Karyawan Honorer 10 62 -
Propinsi
Anggota DPRD
19 Buruh Harian Lepas 250 63 -
Kab/Kota
Buruh Tani/
20 750 64 Dosen -
Perkebunan
Buruh Nelayan/
21 - 65 Guru 27
Perikanan
22 Buruh Peternakan 8 66 Pilot -
Pembantu Rumah
23 14 67 Pengacara -
Tangga
24 Tukang Cukur 6 68 Notaris -
25 Tukang Listrik 4 69 Arsitek -
26 Tukang Batu 9 70 Akuntan -
27 Tukang Kayu 5 71 Konsultan -
28 Tukang Sol Sepatu - 72 Dokter -
Tukang Las /
29 - 73 Bidan 4
Pandai Besi
30 Tukang Jahit 8 74 Perawat -
31 Penata Rambut 1 75 Apoteker -
32 Penata Rias 1 76 Psikiater/Psikilog -
33 Penata Busana - 77 Penyiar Televisi -
34 Mekanik - 78 Penyiar Radio -
35 Tukang Gigi - 79 Pelaut -
36 Seniman - 80 Peneliti -
37 Tabib - 81 Sopir 15
38 Paraji 4 82 Pialang -
39 Perancang Busana - 83 Paranormal -
40 Penterjemah - 84 Pedagang 99
41 Imam Mesjid 42 85 Perangkat Desa 12
42 Pendeta - 86 Kepala Desa 1
43 Pastur - 87 Biarawati -
44 Wartawan - 88 Wiraswasta 1.700

c. Sarana Prasarana Perekonomian


No. Uraian Jumlah Ket-
1 Pasar 2
2 Kios 136
3 Lumbung Desa -
4 Gudang Logistik -
5 Bank/Jasa Keuangan/Koprasi (KUD) 5

d. Sarana Prasarana Pertanian

No. Uraian Jumlah Ket-

1 Mata air/ Bendungan/ Dawuan - Unit


2 Saluran irigasi teknis sederhana 1 Unit
3 Sungai/Kali alam 7 -
4 Tadah hujan/Sawah rendah 491,79 Ha

- Peralatan Pendukung Kegiatan/Hasil Pertanian


Menurut jenisnya peralatan pendukung kegiatan untuk pertanian
yang di miliki oleh warga masyarakat Desa Buniasih Kecamatan Tegalbuleud
Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat adalah sebagai berikut :

No. Jenis Sarana Pertanian Jumlah Ket-


1 Hand Traktor (Taktor tangan) 20
2 Mesin Sedot (Pompa Air) 15
3 Mesin Open Padi 1
4 Mesin Untuk Panen Padi -
5 Alat Pendukung Pembasmi Hama Tikus -
6 Alat Semprot Hama (Semprotan) 38
7 Mesin/Alat Pembuat Pupuk Kompos 1
8 Cangkul dan Garpu 569
9 Alat Bajak Manual (Singkal/Garu) 0
10 Mesin Penggilingan Beras (Mesin tepung) 2
11 Penggilingan Padi 13

- Sumber Daya Kelompok Tani


Di Desa Buniasih Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi
Provinsi Jawa Barat keberadaan akan kelompok tani, baru bisa terbentuk
29 (dua puluh sembilan) kelompok yang berada di enam Kedusunan yang
ada.
- Luas Areal Lahan Pertanian
Luas Lahan Pertanian
Jumlah
No Wilayah Dusun Sawah Ladang (Ha)
(Ha) (Ha)
1 RANCAERANG 65,4 12,5 77,9
2 MARGAHAYU 63,2 11,5 74,7
3 BABAKANPANJANG 77,5 15,5 93,0
4 DATARGEBANG 59,1 7,5 66,6
5 BUNIASIH 78,6 18,0 96,6
6 CIPANGKALAN 76,2 16,5 82,7
JUMLAH TOTAL 420 81,5 501,5

e. Peternakan dan Perikanan


- Kelompok Ternak
Potensi peternakan di Wilayah Desa buniasih sangat potensial dan
memiliki masa depan yang cerah bila dilaksanakan dan dikelola dengan
baik pelaksanaannya karena Desa Buniasih memiliki Sumber Daya
Alam (SDA) yang sangat melimpah terutama untuk pengadaan pakan
ternak seperti rumput. Berikut Data rinciannya:

No Jumlah
Uraian Ket-
. Kelompok
Kelompok Ternak Sapi
1 1 Sudah terealisasi
Potong
2 Kelompok Ternak Domba 5 Sudah terealisasikan
Kelompok Ternak
3 - Belum terealisasikan
Kambing
4 Kelompok Ternak Kelinci - Belum terealisasikan

5 Kelompok Ternak Marmot - Belum terealisasikan


Kelompok Ternak Ayam
6 1 Belum terealisasikan
daging dan petelur
7 Kelompok Ternak Bebek 3 Belum terealisasikan

- Jumlah Kepemilikan Ternak


Jumlah Kepemilikan ternak seperti sapi, kerbau, domba, kambing,
ayam, bebek yang dipelihara secara individu oleh warga masyarakat
sekarang ini jumlahnya semakin menurun, selain faktor perubahan
jaman dan alam juga banyak ternak yang dipelihara oleh warga
masyarakat seperti ternak unggas (ayam) banyak yang mati karena
terserang penyakit flu burung yang berdampak bukan saja akan
kurangnya konsumsi untuk memenuhi kebutuhan akan daging di Desa
Buniasih juga wabah penyakit tersebut dapat menimbulkan angka
kematian bagi yang terserang atau terinfeksi.Adapun jumlah ternak
yang ada di Desa Buniasih sebagai berikut :

No
Uraian Jumlah Ket-
.
1 Sapi daging 1 Kelompok

2 Sapi perah -

3 Kerbau -

4 Domba 5 Kelompok

5 Kambing -

6 Kelinci -

7 Marmot -

8 Ayam 1000 Ekor

9 Bebek 250 Ekor

- Perikanan
No Jumlah
Uraian Ket-
. Kelompok

1 Peternak Ikan Mas - Belum Terealisasikan

2 Peternak Ikan Gurame - Belum Terealisasikan

3 Peternak Ikan Mujair - Belum Terealisasikan


Peternak Ikan Lele
4 - Belum Terealisasikan
Jumbo
5 Peternak Belut - Belum Terealisasikan

2.1.5 Bidang Pendidikan


a. Tingkat Pendidikan
Secara umum tingkat pendidikan warga masyarakat Desa Buniasih
masih rendah dan masih dibawah rata-rata dari Desa-desa lain yang
sudah maju dibidang pendidikannya, hal ini dikarenakan Wilayah Desa
Buniasih terletak di wilayah administrative Kecamatan Tegalbuleud dan
untuk mengakses sarana dan prasarana pendidikan yang dalam hal ini
kebanyakan berada di Pusat ibu kota Kecamatan dengan Data sebagai
berikut :

No
Tingkat Pendidikan Jumlah Ket-
.
1 Belum Sekolah 687
2 Tidak pernah sekolah/Buta huruf 9
Pernah sekolah tidak tamat
3 206
SD/Sederajat
4 Belum Tamat SD/Sederajat 176
5 Tamat SD/Sederajat 1.478

6 Tamat SMP/Sederajat 693

7 Tamat SMA/Sederajat 160

8 Diploma II 25

9 Diploma III 5

10 S-1 33

11 S-2 4

b. Prasarana dan Sarana Pendidikan


Prasarana dan sarana pendidikan yang ada di Desa Buniasih pada
saat ini keberadaannya sangat kurang hal ini tentunya sangat
berpengaruh akan kelulusan tingkat pendidikan dan kesuksesan akan
peningkatan prestasi pendidikan itu sendiri. Kebutuhan akan prasarana
dan sarana pendidikan (Ruang kelas dan Tenaga pengajar/Guru/Tutor)
sekarang ini di Desa Buniasih benar-benar sangat dibutuhkan dan
menjadi skala prioritas kebutuhannya di bidang pendidikan terutama
pengadaan prasarana (ruang kelas) untuk PAUD yang sampai saat ini
belum ada satupun prasarana yang dapat terealisasikan pengadaan
pembangunannya,adapun prasarana dan sarana pendidikan yang ada di
Desa Buniasih sampai saat ini terdiri dari :

- Prasarana

No Jumlah Status Keteran


Uraian
. Prasarana Pendidikan gan

Swasta/
1 PAUD MAWAR 1 1
Yayasan
Swasta/
2 PAUD MAWAR 2 1
Yayasan
Swasta/
3 PAUD MAWAR 3 1
Yayasan
Swasta/
4 PAUD MAWAR 4 1
Yayasan
Swasta/
5 PAUD MAWAR 5 1
Yayasan
Swasta/
PAUD MAWAR 6 1
Yayasan
Swasta/
9 TKQ AL-MUHAJIRIN 1 -
Yayasan
Swasta/
10 TKK NURUL FATA 1 -
Yayasan
Swasta/
11 MD ADDAWAM 1 -
Yayasan
12 MD CIBEUREUM 1 Swasta/ -
Yayasan
Swasta/
13 MD DARUNNAJAH 1 -
Yayasan
Swasta/
14 MD AL ISTIQOMAH 1
Yayasan
Swasta/
15 MD NURUL HUDA 1
Yayasan
Swasta/
16 MD AL-IKHLAS 1
Yayasan
Swasta/
17 MD CIBATU 1
Yayasan
18 SDN RANCAERANG 1 Negeri -

19 SDN BUNIASIH 1 Negeri -

20 SDN CIBEUREUM 1 Negeri -


Swasta/
21 MTs CIBEUREUM 1
Yayasan
Swasta/
22 MTs CIBATU 1
Yayasan
MI Swasta/
23 1
PUNCAKKADONGDONG Yayasan
24 SMPN 1 TEGALBULEUD 1 Negeri -

25 SMKN 1 TEGALBULEUD 1 Negeri -

- Sarana Pendidikan
No Non
Fungsi/Jabatan PNS Jumlah Ket-
. PNS

1 Guru/Tutor PAUD - 9 9

1 Guru TKK - 6 6

2 Guru MD - 12 12

3 Guru SD 1 28 29

4 Guru SMP 11 9 20

5 Guru SMK 2 7 9

2.1.6 Keadaan Kesehatan


Tarap hidup warga masyarakat Desa Buniasih Kecamatan
Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat terutama
dibidang Kesehatan dan kesadaran akan pentingnya kesehatan pada
saat ini cukup baik dan begitu antusias walau belum bisa dikatakan
optimal dikarenakan untuk sarana prasarana penunjang kesehatan
tersebut belum bisa mencukupi serta mengakses pelayanan warga
masyarakat secara keseluruhan terutama untuk pengadaan bangunan
Posyandu yang belum mencukupi yang merupakan kebutuhan yang
tidak bisa dipisahkan dari bidang kesehatan. Adapun permasalahan-
permasalahan yang ada dan belum bisa dipecahkan dibidang kesehatan
di Desa Buniasih pada saat ini diantaranya :
- Akses Jalan yang sering dilalui untuk masyarakat umum sudah
sangat memprihatinkan, sehingga kendaraan Medis saja belum bisa
dilewati untuk melayani kesehatan warga masyarakat secara
keseluruhan.
- Kebutuhan akan bangunan Posyandu yang ada pada saat ini belum
dapat terealisasikan secara menyeluruh. Dari jumlah 9 ( sembilan)
Posyandu yang ada di Desa Buniasih, haya 3 (tiga) yang sudah
terealisasikan. Sisanya masih menumpang di rumah Kader
Posyandu. Harapan kedepannya Sarana Kesehatan di Posyandu
dapat terealisasiikan dan Peyananan Kesehatan pun Optimal.
- Masih banyaknya warga masyarakat miskin yang tidak mampu
untuk membiayai biaya berobat kerumah sakit, Ibu hamil
melahirkan tidak mampu untuk membiayai biaya persalinan di
rumah sakit, Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bergizi bagi
Balita masih kurang sehingga masih ada Balita yang kekurangan
gizi dan permasalahan-permasalahan lainnya yang perlu
penanganan dengan khusus dan segera.
Dilihat dari permasalahan-permasalahan sebagaimana tersebut diatas
tentunya menjadi sebuah kewajiban bagi kita semua untuk bisa
menyelesaikan masalahnya sehingga harapan kita benar-benar bisa
tercapai yaitu meningkatnya tarap hidup di bidang kesehatan.
Berikut data-data kesehatan yang ada di Desa Buniasih.

a. Prasarana Kesehatan
Prasarana kesehatan yang ada di Desa Buniasih Kecamatan
Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat yang sudah
terealisasikan pengadaannya dan yang belum terelisasikan
pengadaannya :

Realisasi Jumlah
No Pengadaan
Uraian Pengadaan Ket-
.
Sudah Belum (Unit)
Rumah Sakit Umum
1 √
(RSU)
2 Rumah Sakit Bersalin √
3 Puskesmas √
Puskesmas Pembantu √
4
(Pustu)
5 Poliklinik √
6 Poskesdes √
7 - Posyandu Ceremai I √
8 - Posyandu Ceremai II √
9 - Posyandu Ceremai III √
10 - Posyandu Ceremai IV √
11 - Posyandu Ceremai V √
12 - Posyandu Ceremai VI √
13 - Posyandu Ceremai VII √
14 - Posyandu Ceremai VIII √
- Posyandu Ceremai IX √

b. Sarana Kesehatan
Sarana kesehatan (Tenaga kesehatan) yang ada di Desa Buniasih
Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat
keberadaan jumlahnya cukup maksimal namun Kurangnya Prasarana
Kesehatan sehingga hal ini berdampak pada kurangnya pelayanan
kesehatan kepada warga masyarakat, berikut rinciannya :

No Jumlah
Jabatan/Fungsi Ket-
. (Orang)
1 Dokter 2
2 Mantri 6
3 Bidan 6
4 Juru Malaria Desa (JMD) 1
5 Kader Posyandu 45
6 Dukun Beranak (Paraji) 4
7 Dukun Sunat (Bengkong) -
8 Dukun/Tabib/Paranormal 5

c. Sarana Jamban Keluarga (JAGA)


Sarana Jamban Keluarga (Jaga) secara keseluruhan di enam
Kedusunan yang ada di Wilayah Desa Buniasih Kecamatan Tegalbuleud
Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat belumlah mencukupi dan
belum merata untuk pengadaannya, hal ini membuat faktor terjadinya
perbedaan pola kehidupan warga masyarakat dibidang kesehatan di
setiap lingkungannya.
Berikut data Sarana Jamban Keluarga (Jaga) dan data-data penujang
kesehatan lainnya yang harus segera terealisasikan pengadaannya demi
untuk meningkatkan standarisasi kesehatan bagi warga masyarakat
pedesaan.
No Jumlah
Fasilitas Jaga Ket-
. (Unit)
1 MCK Pribadi 560
2 MCK Umum 29
3 Sanitasi Air Bersih -
4 Sumur Bor 6
5 Sumur Gali 870
6 Mata Air Alam 4
7 Sumur Pompa (Dragon) -
8 SPAL -
Tempat Pembuangan Sampah
9 10
Pribadi
Tempat Pembuangan Sampah
10 -
Umum

d. Prasarana Tempat Tinggal (Rumah)


Kesehatan bagi warga masyarakat secara keseluruhan di Desa
Buniasih Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa
Barat sangat dipengaruhi oleh Kesehatan lingkungan (Kesling) itu
sendiri, Kesehatan Lingkungan (Kesling) bagi warga masyarakat pada
saat ini dinilai belum bisa mencapai target yang sebagaimana kita
harapkan bersama, hal ini merupakan tanggung jawab kita semua
untuk menyelesaikan permasalahannya.
No Jumlah
Jenis Rumah Ket-
. (Unit)
1 Permanen 1077

2 Semi Permanen 584

3 Panggung 745

4 Lantai Tanah -

Jumlah Total 2.406

2.1.7. Sarana-Prasarana Infrastruktur ( Transportasi, Penerangan,


Komunikasi dan Olah Raga)

a. Infrastruktur Transportasi
Sarana prasarana (Infrastruktur Transportasi) yang ada di Desa
Buniasih Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa
Barat merupakan faktor utama pendorong akan kemajuan dan
mundurnya segala segi pembangunan yang dilaksanakan di Desa
Buniasih.
Berikut data-data sarana prasarana (Infrastruktur) perhubungan untuk
transportasi yaitu :

Perker
No Aspal Tanah Jumlah
Uraian asan Ket-
. (M) (M) (M)
(M)
1 Jalan Nasional 4.350 - - 4.350 -
2 Jalan Provinsi - - - - -
3 Jalan Kabupaten - - - - -
4 Jalan Desa 16.396 11.420 6.050 33.866 -
Jalan Lingkungan
5 Lintas Desa dan - - - - -
Kecamatan
6 Jalan Lingkungan 250 250 -
7 Jalan Perkebunan - - - - -
8 Jalan Gang 2.360 650 3.200 6210 -

b. Sarana Transportasi Darat


Sarana transportasi di Desa Buniasih keberadaannya masih sangat
terbatas hal ini akibat dari masih buruknya infrastruktur jalan yang ada
hampir di seluruh wilayah Desa.
Berikut data-data kepemilikan sarana transportasi yang ada di Desa
Buniasih :

No
Uraian Jumlah Ket-
.
1 Bus Damri 2
2 Elep/Mini Bus -
3 Angkot -
4 Truk 15
5 Pik up/ Toring 16
6 Mobil Pribadi 27
7 Motor Ojek 47
8 Motor Non Ojek 947
9 Sepeda 13

c. Sarana Penerangan dan Komunikasi


Berikut data sarana penerangan dan komunikasi yang ada di Desa
Buniasih.
No
Uraian Jumlah Ket-
.
1 Penerangan Listrik (KWH) 1325
2 Penerangan Jalan Umum (PJU) 15
3 Penerangan informasi visual (TV) 1873
4 Penerangan informasi audio (Radio) 4
5 Penerangan informasi internet (Warnet) -
6 Alat Komunikasi Hand Phone (HP) 1426

d. Prasarana Olah Raga


Prasarana olah raga yang ada di Desa Buniasih Kecamatan
Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat yang selama ini
ada dan di gunakan oleh warga masyarakat untuk aktivitas berolah raga
adalah lapangan sepak bola dan lapangan volley ball, keberadaan
kondisi dari lapangan-lapangan untuk kegiatan tersebut sekarang
kondisinya kurang layak dan perlu penataan.
Berikut data prasarana olah raga yang ada di Desa Buniasih yaitu :
No
Uraian Jumlah Ket-
.
1 Gedung Olah Raga (GOR) -
2 Lapangan Sepak Bola 2
3 Lapangan Sepak Bola Futsall -
4 Lapangan Volly Ball 6
5 Lapangan Basket -
6 Lapangan Tenis Lapangan -
7 Lapangan Bulu Tangkis -
8 Lintasan/Lapangan Atletik -
9 Lapangan/Bak Tenis Meja -

2.3.5. Prasarana Peribadatan


Mayoritas penduduk Desa Buniasih Kecamatan Tegalbuleud
Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat pada saat ini 99,99 %
Beragama Islam, dan 0,01% beragama Kristen. tentunya Prasarana
Peribadatan merupakan sebuah kebutuhan keberadaannya bagi warga
masyarakat, hampir di setiap lingkungan Rukun Tetangga (RT) terdapat
Surau/Mushola juga Masjid Jamie bagi kegiatan Peribadatan yang bisa
menampung para jemaah yang lebih banyak. Berikut Prasarana
Peribadatan dan juga sarana pendukung kegaiatan peribadatan yang
ada yaitu :
No
Uraian Jumlah Ket-
.
1 Surau/Mushola 26
2 Mesjid Jamie 39
3 Majlis Ta’lim 18
4 Pondok Pesantren 7
5 Gereja -
6 Pura -
7 Wihara -

2.1.8.Bidang Pemberdayaan Perempuan


Pemberdayaan serta fartisifatip Perempuan di Desa Buniasih
Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi dilakukan dengan
berbagai hal diantaranya antara lain:
- Mengaktipkan serta menumbuh kembangkan peranan aktif kaum
perempuan dalam berbagai aspek kegiatan pemberdayaan
perempuan seperti kegiatan PKK
- Untuk kegiatan Posyandu yang sebagaimana kader-kadernya terdiri
dari ibu-ibu muda dalam kegiatannya serta perkembangannya sangat
didukung oleh Pemerintah Desa serta dijadikan kegiatan yang
menjadi skala prioritas dbidang pemberdayaan kaum perempuan.
- Mengikutsertakan kaum perempuan disemua kegiatan dan
organisasi baik Pemerintahan maupun non Pemerintahan seperti,
KOMPEPAR, Program Desa Sehat serta Organisasi kemasyarakatan
lainnya seperi Karang Taruna dan lain sebagainya.
- Pemberdayaan khusus kaum perempuan dibidang pengembangan
peningkatan usaha ekonomi dilaksanakan dengan program Simpan
Pinjam Perempuan (SPP) dari MBK,BTPN syariah dan Koperasi
Kharisma jaya yang berupa pinjaman bergulir bagi kelompok-
kelompok pemberdayaan perempuan.
- Meningkatkan serta menumbuh kembangkan kegiatan Majlis Ta’lim
bagi kaum perempuan yang bermanfaat selain memperdalan ajaran
agama juga dapat membentuk jiwa-jiwa kaum perempuan yang
berjiwa sosial tinggi.
- Memberikan ruang gerak serta kesempatan yang seluas-luasnya
kepada kaum perempuan untuk mengembangkan kreativitas serta
keahliannya untuk menunjang pemberdayaan perempuan.

2.1.9. Kelembagaan
a. Kelembagaan Badan Permusyawaratan Desa (BPD)
Kelembagaan Pemerintahan Desa Buniasih Kecamatan Tegalbuleud
Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat adalah Badan
Permusyawaratan Desa (BPD) yang terdiri dari Ketua,Wakil
Ketua,Sekretais dan Anggota.Berikut Susunan Keanggotaan
Kelembagaan Pemerintahan Desa (BPD) Desa Buniasih :

No. Nama Jabatan Ket-

1 BAYU BAGUS MULYANA, S.Pd Ketua Aktif


2 BASUN JUHRI Wakil Ketua Aktif
3 BUDI HERMAWAN Sekretaris Aktif
4 KIKIN MUTAKIN Anggota Aktif
5 JANI Anggota Aktif
6 UDAY SUDAYAT Anggota Aktif
7 HILMAN SULAEMAN Anggota Aktif
8 LILIH Anggota Aktif
9 LILIS SUHETI Anggota Aktif

b. Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD)


Dalam perkembangan pemberdayaan masyarakat Desa di Desa
Buniasih Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa
Barat,peran Lembaga Pemberdayaan Mayarakat Desa (LPMD) memiliki
peranan yang sangat penting,berikut susunan nama keanggotaan LPMD
yang ada di Desa Buniasih :

No. Nama Jabatan Ket-


1 SUKIM, A.Md Ketua Aktif

2 M. YAMIN Sekretaris Aktif

3 SUGIARTO BADRU JAMAN Bendahara Aktif

4 M. DARUSSALAM Anggota Aktif

5 USNADI Anggota Aktif

6 ENDRI GINANJAR, AM.Kep Anggota Aktif

7 HADIJI Anggota Aktif

8 SUHENDA Anggota Aktif

9 NENG SULASTRI Anggota Aktif

10 NANANG HERMAWAN Anggota Aktif

2.2 Kondisi Kepemerintahan Desa


Pemerintah Desa Buniasih Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten
Sukabumi Provinsi Jawa Barat dalam menjalankan roda Pemerintah Desa
diantaranya melayani dan mengayomi keperluan seluruh warga
masyarakat dan Publik, untuk menjalankan roda Pemerintah tersebut di
Desa Buniasih di pimpin oleh seorang Kepala Desa serta dibantu oleh
Perangkat Desa (Sekretaris Desa, Kepala Urusan, Kepala Dusun) Pengurus
RT/RW juga Berperan aktif.
Berikut strukturnya monografinya Desa Buniasih Kecamatan
Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi dalam melaksanakan setiap
pembangunan tidak terlepas dari VISI dan MISI, yaitu :

2.3. Visi dan Misi


2.4. Visi
Visi adalah suatu gambaran tentang perencanaan keadaan masa depan
yang diinginkan dengan melihat potensi dan kebutuhan desa. Penyusunan
Visi Desa Buniasih ini dilakukan dengan pendekatan partisipatif,
melibatkan pihak-pihak yang berkepentingan di Desa Buniasih seperti
pemerintah desa, BPD, tokoh masyarakat, tokoh agama, lembaga
masyarakat desa dan masyarakat desa pada umumnya. Visi Desa Buniasih
adalah:
“Terwujudnya Desa Buniasih yang Aman, Sehat, Cerdas, Berdaya
Saing, Berbudaya, dan Berakhlak Mulia”

4.1.2 Misi
Misi merupakan turunan/penjabaran dari visi yang akan menunjang
keberhasilan tercapainya sebuah visi. Dengan kata lain Misi merupakan
penjabaran lebih operatif dari Visi. Penjabaran dari visi ini diharapkan dapat
mengikuti dan mengantisipasi setiap terjadinya perubahan situasi dan
kondisi lingkungan di masa yang akan datang dari usaha-usaha mencapai
Visi desa selama masa jabatan kepala desa.
Untuk meraih Visi desa seperti yang sudah dijabarkan di atas, dengan
mempertimbangan aspek masalah dan potensi yang ada di desa yang
berdasarkan Potret Desa, Kalender Musim dan Kelembagaan Desa, maka
disusunlah Misi desa sebagai berikut:
1. Mewujudkan Keamanan dan Ketertiban di Lingkungan Desa Buniasih;
2. Meningkatkan Kesehatan, kebersihan desaserta mengusahakan Jaminan
Kesehatan Masyarakat Melalui Program Pemerintah;
3. Mewujudkan dan Meningkatkan serta Meneruskan Tata kelola
Pemerintahan desa yang baik ( Good Govermance );
4. Meningkatkan Pelayanan yang Maksimal kepada Masyarakat desa dan
daya saing Desa;
5. Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Desa dengan mewujudkan Badan
Usaha Milik Desa (BUMDes) dan Program Lain untuk membuka lapangan
kerja bagi Masyarakat desa, serta meningkatkan Produksi rumah tangga
Kecil;
6. Meningkatkan sarana dan Prasaran dari segi Fisik, Ekonomi, Pendidikan,
kesehatan, dan Kebudayaan di desa;
7. Meningkatkan kehidupan yang harmonis, toleran, saling menghormati
dalam kehidupan berbudaya dan beragama di desa Buniasih;
8. Mengedepankan Kejujuran, Keadilan, Transparansi dalam Kehidupan
sehari-hari baik dalam Pemerintahan maupun dengan Masyarakat Desa.

4.1 Arah Kebijakan Pembangunan Desa


Kebijakan Pembangunan Desa Buniasih akan diarahkan pada beberapa
aspek, antara lain :
1. Pengalokasian anggaran berdasarkan skala prioritas agar program
pemerintah desa dapat terlaksana secara cepat, tepat dan akurat yang
ditunjang dengan peningkatan kesejahteraan aparatur dan lembaga
yang ada dengan mengedepankan perbaikan manajemen pemerintahan
dan pelayanan publik.
2. Penataan administrasi pemerintahan desa.
3. Memberdayakan lembaga yang ada dan mengoptimalkan kegiatan
ekonomi guna menunjang Peningkatan daya beli masyarakat.
4. Peningkatan sumber daya masyarakat agar masyarakat menjadi lebih
produktif dan mampu berdaya saing menghadapai perkembangan
lingkungan.
5. Peningkatan Kegiatan Pembinaan Keagamaan.
6. Peningkatan pengelolaan jalan Desa, jalan lingkungan, gang, , saluran
air pertanian, sarana keagamaan serta infrastruktur lainnya
menggerakan seluruh elemen masyarakat dalam swadaya guna
mencapai target pembangunan di Desa.
7. Menggali potensi di wilayah desa guna menambah PAD Desa untuk
menambah dana stimulant pemerintah dalam pembangunan yang ada
di Desa.
8. Meningkatkan SDM masyarakat dengan mengadakan pelatihan –
pelatihan khususnya di bidang pertanian dan Industri Rumah tangga
untuk mendorong tingkat perekonomian masyarakat.
9. Membantu para petani dalam permodalan.
BAB. III

PERMASALAHAN DAN PEMECAHAN MASALAH


A. PERMASALAHAN.

1. Terbatasnya Anggaran Desa untuk membangun Jalan.


2. Menghambatnya Aktivitas Masyarakat Desa Buniasih Khususnya yang
berada di Wilayah Desa Buniasih Khususnya di kampung-kampung
yang diajukan tersebut.

B.PEMECAHAN MASALAH:

Dengan kenyataan yang ada saat ini, kami pemerintahan Desa Buniasih
mengajak masyarakat untuk bergotong-royong dalam memelihara serta
memperbaiki sarana dan prasarana yang ada, serta mengajak pihak lain
untuk bekerja sama melalui permohonan yang diajukan dalam bentuk
proposal. Dengan adanya Jalan Lingkungan akan berdampak pada
meningkatnya pelayanan terhadap masyarakat, serta terciptanya rasa
aman, nyaman serta akan menambah semangat warga masyarakat Desa
Buniasih dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Selain itu untuk
mencapai peningkatan ekonomi harus digandeng pula oleh sarana dan
prasarana yang baik sebagai sarana pendukung untuk melancarkan segala
jenis kegiatan usaha masyarakat yaitu Pembangunan Jalan Lingkungan.

BAB. IV

FAKTOR PENDUKUNG KEGIATAN

Dalam melaksanakan kegiatan tersebut selain harus adanya dukungan


Management, administrasi, koordinasi, sarana prasarana, didukung pula oleh
sarana pendukung yang ada seperti :
1. Tersedianya Obyek Kegiatan;
2. Tersedianya Tenaga Kerja atau Masyarakat;
3. Tersedianya dukungan moril dari Pemerintah Desa Buniasih, Kecamatan
Tegalbuleud, Pemda Kabupaten Sukabumi serta Pemda Provinsi Jawa
Barat.
4. Tersedianya dukungan anggaran guna dapat terlaksananya Kegiatan secara
baik dan tepat sasaran.

BAB. V

KESIMPULAN DAN SARAN

Agar dapat terlaksananya kegiatan Pembangunan Jalan Lingkungan ini


maka perlu adanya dukungan dari semua pihak, semoga dalam pemaparan
proposal ini menjadi salah satu dukungan kebijakan – kebijakan yang
dilaksanakan dalam pembangunan di pedesaan khusunya di Desa BUNIASIH
Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi. Semoga program ini menjadi
salah satu solusi dalam peningkatan pelayanan terhadap masyarakat.

BAB.VI
PENUTUP

Dengan segala keterbatasan kami mudah mudahan dapat menjadi tolak


ukur dalam pengembangan kegiatan pembangunan Jalan Lingkungan.

Demikian proposal ini kami sampaikan, semoga dapat dijadikan bahan


pertimbangan dalam pengambilan Keputusan kebijakan pemerintah provinsi
dalam hal ini Bapak Bupati Kabupaten Sukabumi.

Buniasih, 20 Februari 2020


Mengetahui
Camat TEGALBULEUD Kepala Desa Buniasih

ANTONO, S.IP BADRUDIN


NIP : 197212161992021001
LAMPIRAN - LAMPIRAN

FOTO VISUALISASI 0 %
PENGASPALAN JALAN
FOTO VISUALISASI 0 %
PENGASPALAN JALAN

Anda mungkin juga menyukai