Anda di halaman 1dari 14

CEKLIS DATA PERENCANAAN TAPAK

Nama Kelompok:
• Dhea Adventia (D1091161008) • Ari Jufriansyah (D1091161027)
• Digna Setyana Hayu P. (D1091161011) • Angela (D1091161017)
No Komponen Komponen Data Yang Dibutuhkan Bentuk Data Cara
Rancangan Penataan Memperoleh

U T P G Primer

O W Q

1 Struktur PeruntukkanPeruntukkan
Lahan Lahan RTRW (Pola Ruang dan ✓ ✓ ✓
Makro Struktur Ruang)

Penguasaan Lahan ✓ ✓ ✓

Peruntukkan Lahan RDTR (Blok Plan) ✓ ✓ ✓


Mikro

Masterplan Tapak ✓ ✓ ✓ ✓

2 Intensitas Pemanfaatan
Koefisien
Lahan Dasar Nilai KDB ✓ ✓ ✓ ✓
Bangunan (KDB)

Koefisien Lantai Nilai KLB ✓ ✓ ✓ ✓


Bangunan (KLB)

Koefisien Daerah Nilai KDH ✓ ✓ ✓ ✓


Hijau (KDH)

Koefisien Tapak Nilai KTB ✓ ✓ ✓ ✓


Besmen (KTB)

Insentif-Disinsentif Nilai insentif luas bangunan dan✓


insentif langsung ✓
Pengembangan

Sistem Pengalihan Nilai Koefisien


Nilai selisih
Lantaiantara
Banguan ✓ KLB terbangun (Hak✓pembangunanan bawah
KLB aturan dan

No Komponen Komponen Data Yang Dibutuhkan Bentuk Data Cara


Rancangan Penataan Memperoleh

U T P G Primer

O W Q

tanah/Hak pembangunan laying)


Garis Sempadan Nilai GSS ✓ ✓ ✓ ✓
Sungai (GSS)

Garis Sempadan Nilai GSB ✓ ✓ ✓ ✓


Bangunan (GSB)
3 Tata Bangunan Pengaturan Blok a. Sarana / Fasilitas
Lingkungan Umum

1) Pendidikan
a) Pola sebaran sarana pendidikan ✓ ✓

b) Kondisi sarana pendidikan ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

2) Kesehatan

a) Pola sebaran sarana kesehatan ✓ ✓

b) Kondisi sarana kesehatan ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

3) Peribadatan


a) Pola sebaran sarana peribadatan ✓ ✓

b) Kondisi sarana ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
Peribadatan

4) Industri
a) Jumlah sarana berdasarkan jenis industri
✓ yang dikembangkan
✓ ✓ ✓

b) Pola sebaran sarana industri ✓ ✓ ✓

c) Kondisi sarana industri ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

5) Pelayanan Umum, Hiburan dan Olahraga

No Data Yang Dibutuhkan Bentuk Data Cara


Memperoleh
U T P G Primer
Rancangan Penataan
O W Q

a) Pola sebaran sarana pelayanan umum,


✓ hiburan dan olahraga

✓ hiburan
b) Kondisi sarana pelayanan umum, ✓ ✓ ✓
dan olahraga ✓ ✓

6) Perumahan
a) Jumlah rumah berdasarkan jenisnya✓ ✓ ✓


b) Jumlah rumah berdasarkan perkerasannya ✓

c) Status kepemilikan lahan ✓ ✓


kawasan
perumahan

d) Rencana ✓
Pengembangan
Perumahan dan
Permukiman di
Daerah (RP4D)
7) Perdagangan dan
Niaga
a) Jumlah sarana berdasarkan jenisnya✓ ✓


b) Pola sebaran sarana perdagangan dan niaga ✓

c) Pola sebaran sarana ✓ ✓ ✓


perdagangan dan niaga

Pengaturan RDTR (Block Plan) ✓ ✓


Kaveling/Petak
Lahan

Komponen Komponen
No Komponen Komponen Data Yang Dibutuhkan Bentuk Data Cara
Rancangan Penataan Memperoleh

U T P G Primer

O W Q

Pengaturan Tata Guna Lahan ✓ ✓


Bangunan

Pengaturan Ketinggian Intensitas Bangunan ✓ ✓


dan Elevasi Lantai
Bangunan
4 Sistem Sirkulasi dan Sistem Jaringan Jalan dan Jenis kelas jalan ✓ ✓
Jalur Pergerakan (arteri, kolektor, lokal dan
Penghubung penghubung)

Jenis pergerakan jalan ✓ ✓

Sistem Sirkulasi Sirkulasi kendaraan umum ✓


Kendaraan

Sirkulasi kendaraan pribadi ✓

Sirkulasi kendaraan informal ✓

Sirkulasi pejalan kaki dan sepeda ✓

Sistem Parkir Sistem pergerakan arus keluar ✓ ✓


dan masuk kaveling

5 Sistem Ruang Terbuka


Sistem
dan Tata
Ruang
Hijau Jumlah, jenis, pola, kondisi ✓ ✓ ✓
Terbuka Umum dan luas Ruang Terbuka
Umum

No Data Yang Dibutuhkan Bentuk Data Cara


Memperoleh
U T P G Primer
Rancangan Penataan
O W Q

Sistem Ruang Jumlah, jenis, pola, kondisi ✓ ✓ ✓


Terbuka Pribadi dan luas Ruang Terbuka
Pribadi

Sistem Ruang Jumlah, jenis, pola kondisi dan ✓ ✓ ✓


Terbuka Privat yang luas Ruang Terbuka Privat
dapat diakses oleh yang dapat diakses oleh Umum
Umum

Sistem Pepohonan Pola dan kondisi penanaman ✓ ✓ ✓


pohon pada ruang terbuka
dan Tata Hijau
publik

Bentang Alam ✓ ✓d)puncak


a)pantai dan laut, b)sungai, c)lereng dan perbukitan, ✓ bukit, dan e)parit
a)pantai dan laut, b)sungai, c)lereng dan perbukitan,
✓ ✓d)puncak
✓ bukit, dan e)parit
Area Jalur Hijau

Bentang Alam ✓ bantaran


Area jalur hijau di sepanjang sisi dalam Damija, ✓ ✓sungai, area di bawah jaringan listrik tega
Area Jalur Hijau
Vegetasi

✓ buah-buahan,
Jenis tanaman (tanaman hias, perdu, ✓ ✓ ✓
pepohonan, dll)

6 Tata kualitas Konsep Identitas Karakter bangunan ✓ ✓ ✓


lingkungan Lingkungan

Elemen-elemen fisik ✓ ✓ ✓
bangunan/lingkungan
Kegiatan pendukung ✓ ✓ ✓

Komponen Komponen
No Komponen Komponen Data Yang Dibutuhkan Bentuk Data Cara
Rancangan Penataan Memperoleh

U T P G Primer

O W Q

Konsep orientasi Sistem tata informasi ✓ ✓ ✓


lingkungan

Sistem tata rambu pengarah ✓ ✓ ✓

Wajah jalan Penampang jalan dan bangunan ✓ ✓ ✓

Perabot jalan ✓ ✓ ✓

Jalur dan ruang pejalan kaki ✓ ✓ ✓

Tata hijau ✓ ✓ ✓

Elemen tata informasi dan ✓ ✓ ✓


rambu pengarah pada
penampang jalan

7 Sistem Prasarana Sistem Jaringan Air Sumber Air Bersih ✓ ✓ ✓


dan Utilitas Bersih
Lingkungan
7 Sistem Prasarana Sistem Jaringan Air
dan Utilitas Bersih
Lingkungan

Sebaran Air Bersih ✓ ✓ ✓ ✓

Kondisi Air Bersih ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

Kebutuhan Rata-Rata ✓ ✓ ✓

Sistem Jaringan Ketersedian IPAL (Instalasi ✓ ✓ ✓ ✓


Limbah dan Air Pembuangan
Kotor Air Limbah)

Sistem Jaringan Data Curah Hujan ✓ ✓ ✓


Drainase

Sistem Jaringan Jaringan Eksisting ✓ ✓ ✓ ✓ ✓


Drainase Saluran Drainase

No Komponen Komponen Data Yang Dibutuhkan Bentuk Data Cara


Rancangan Penataan Memperoleh

U T P G Primer

O W Q

Sistem Jaringan Bangunan Pelengkap ✓ ✓ ✓ ✓


Persampahan

Jumlah TPS ✓ ✓ ✓ ✓

Sistem Jaringan Jumlah Tiang Listrik ✓ ✓ ✓


Listrik

Kebutuhan Rata-Rata ✓ ✓ ✓ ✓
Sistem Jaringan
Listrik
Sistem Jaringan
Telepon
Sistem Jaringan
Telepon

Jumlah Pengguna ✓
Telepon

Sistem Jaringan Kantor Pemadam ✓ ✓ ✓ ✓


Pengamanan Kebakaran Kebakaran

Sistem Jaringan Pola Pergerakan Evakuasi ✓ ✓ ✓ ✓ ✓


Evakuasi

8. Komponen Sosial- Kependudukan Jumlah Penduduk Time Series ✓


Analisis (tigkatan, komposisi)

No Komponen Komponen Data Yang Dibutuhkan Bentuk Data Cara


Rancangan Penataan Memperoleh

U T P G Primer

O W Q

Budaya Lokal ✓

Kepercayaan Lokal ✓

Ekonomi ✓(PDRB)
Produk Domestik Regional Bruto ✓ Kota/Kabupaten

Jenis Kegiatan Usaha ✓ ✓ ✓

Fisik dan Lingkungan Topografi (Kelerengan, ✓


Ketinggian MDPL)

Lokasi Geografis ✓ ✓

Historis Nilai Historis/Sejarah ✓ ✓


Lahan
AAN TAPAK

syah (D1091161027)
(D1091161017)
Kegunaan Data Metodologi
Perencanaan

Sekunder

Instansi

RTRW Kota/Kabupatena) Untuk mengetahui Analisis struktur


peruntukkan serta pola peruntukan lahan
penggunaan berdasarkan peruntukan
ATR-BPN lahan lahan makro dan mikro
b) Untuk mengetahui status
kepemilikan tanah
c) Untuk mengetahui
RDTR Kota/Kabupatenkegiatan fungsional pada
kawasan
d) Untuk mengetahui
Dinas/Swasta sistematiak rencana
pembangunan

• RTRW a) Mengetahui distribusi Analisis kebijakan intensitas pemanfaatan lahan


Kota/Kabupaten intensitas pemanfaatan lahan
• RDTR b) Mengetahui distribusi
Kota/Kabupaten elemen
• Peraturan intensitas lahan c)
Tentang Bangunan Mengetahui
Gedung keterkaitan dan keterpaduan
• RTBL Kawasan dari
berbagai elemen intesitas
pemanfaatan lahan

Kegunaan Data Metodologi


Perencanaan

Sekunder

Instansi
a) Pengaturan dan a) Analisis kebutuhan
pengendalian perencanaan dan kesesuaian
b) Mengetahui pola berdasarkan
persebaran sarana dan SPM (PP No.2
prasarana Tahun 2018)
c) Mengetahui kondisi b) Analisis
sarana dan prasarana kebutuhan dan
kesesuaian berdasarkan
SNI 03-17-
1733-2004

Kegunaan Data

Sekunder
Perencanaan
Instansi
PUPR

Untuk mengetahui Analisis kesesuaian


RDTR kesesuaian letak letak bangunan
Kota/Kabupaten bangunan berdasarkan berdasarkan RDTR
RDTR Kota/Kabupaten Kota/Kabupaten
Metodologi
Kegunaan Data Metodologi
Perencanaan

Sekunder

Instansi

Peraturan Bangunan Untuk mengetahui kesesuaian Analisis kesesuaian tata


Gedung tata bangunan berdasarkan bangunan berdasarkan
Kota/Kabupaten Perda Bangunan Perda Kota/Kabupaten
Gedung
Kota/Kabupaten

Peraturan Bangunan Untuk mengetahui kesesuaian Analisis kesesuaian KLB


Gedung KLB dan elevansi Lantai dan elevansi Lantai
Kota/Kabupaten Bangunan berdasarkan Bangunan berdasarkan
Perda Bangunan Gedung Perda Kota/Kabupaten
Kota/Kabupaten
RTRW (1) Mengoptimalkan efisiensi Analisis kesesuaian
Kota/Kabupaten pemanfaatan berdasarkan
prasarana jalan dengan RTRW, RDTR dan
jenis arus pergerakan yang Perda Bangunan
terjadi. Gedung Kota/Kabupaten
(2) Mendapatkan distribusi
atau penyebaran pergerakan
yang selaras dengan jenis
aktivitas yang diwadahi
sehingga dicapai ketertiban.
(3) Mencapai kinerja fungsi
serta keseimbangan, kaitan,
keterpaduan dari berbagai
elemen pergerakan,
lingkungan dan sosial, antara
kawasan perencanaan dan
lahan di luarnya.

Untuk mengetahui jumlah, jenis,


Analisis
pola, kondisi
deskriptif
dankualitatif
luas Ruang Terbuka Umum

Kegunaan Data

Sekunder
Perencanaan
Instansi

Untuk mengetahui
jumlah, jenis, pola,
kondisi dan luas Ruang
Terbuka Pribadi

Untuk mengetahui
jumlah, jenis, pola,
kondisi dan luas Ruang
Terbuka Privat yang dapat
diakses oleh Umum

Untuk mengetahui pola, pola,


kondisi
penanaman pohon pada ruang
terbuka publik

Untuk mengetahui
bentang alam yang ada

Untuk mengetahui letak dan


pola akur jalur
hijau

Untuk mengetahui
vegetasi yang ada

Untuk mengetahui Analisis deskriptif


kualitas lingkungan dan kualitatif dan
identitas lingkungan analisis kebutuhan
yang spesifik sehingga berdasarkan
tercipta integrasi ruang kebijakan
sosial antar analisis kebutuhan
penggunanya. berdasarkan
identitas lingkungan kebijakan
yang spesifik sehingga
Metodologi
Kegunaan Data Metodologi
Perencanaan

Sekunder

Instansi

tercipta integrasi ruang sosial antar penggunanya.

Untuk mengetahui sumber air a) Analisis kebutuhan


bersih yang ada dan kesesuaian
berdasarkan SNI
03-17-1733-2004
b)Analisis
kebutuhan & kesesuaian
berdasarkan SPM (PP
No.2 Th
2018)
a) Analisis kebutuhan
dan kesesuaian
berdasarkan SNI
03-17-1733-2004
b)Analisis
kebutuhan & kesesuaian
Untuk mengetahui sebaran air berdasarkan SPM (PP
bersih yang ada
No.2 Th
2018)

Untuk mengetahui kondisi eksisting air bersih yang ada

Untuk mengetahui rata- rata kebutuhan air bersih

Untuk mengetahui jumlah


dan kondisi
IPAL yang ada

BMKG Untuk mengetahui instensitas dan frekuensi hujan

Untuk melihat kondisi, dimensi dan pola saluran drainase

Kegunaan Data Metodologi


Perencanaan

Sekunder

Instansi

Untuk mengetahui pengaruh


keberadan bagunan terhadap
pola
dan kelancaran aliran
drainase

Untuk mengetahui ada atau


tidaknya petugas mengangkut
sampah
dan jumlahTPS yang ada

Untuk mengetahui berapa banyak tiang listrik yang ada di lokasi perencanaan.

Untuk mengetahui jumlah


rata-rata penggunaan listrik
dan seberapa sering
terjadinya pemadaman listrik
Telkom Untuk mengetahui jumlah masyarakat yang menggunakan jaringan telepon.

Untuk mengetahui jumlah


kantor pemadam kebakaran
terdekat

Untuk mengetahui pergerakan evakuasi

BPS Untuk mengetahui gambaran Analisis deskriptif


sosial- kependudukan. kualitatif.dan kuantitatif

Kegunaan Data Metodologi


Perencanaan

Sekunder

Instansi

BPS Untuk mengetahui keadaan


perkembangan ekonomi.

Untuk mengetahui daya


dukung fisik dan lingkungan.

Untuk mengetahui nilai historis kawasan.

Anda mungkin juga menyukai