Anda di halaman 1dari 10

DIALOG

TIMBANG TERIMA KEPERAWATAN

PEMBAGIAN PERAN
Kepala ruangan : sabriana
Ka tim pagi : ika zahni
Ka tim sore : sasa
Perawat pelaksana 1 (Pagi) : nurhasni
Perawat pelaksana 2 (Pagi) : pipi
Perawat pelaksana 1 (Sore) : yuyun
Perawat pelaksana 2 (Sore) : besse
Pasien : ika zahni
Narasi : ika zahni

Narasi : timbang terima perawatn shift pagi ke perawat shift sore


1. PRE KONFERENS
Nurse Station
Kepala Ruangan : Assalamualaikum Wr. Wb. Sebelum kita melakukan operan,
marilah kita ucapkan puji syukur atas kehadirat Allah SWT.
karena rahmat serta karunianya lah kita dapat berkumpul disini.
Pada siang hari ini hari Senin, 03 Februari 2020 akan dilakukan
kegiatan operan yang rutin kita lakukan setiap pergantian shift.
Kepada perawat pelaksana yang dinas pagi dipersilahkan
menjelaskan kondisi masing-masing pasien saat ini ke perawat
pelaksana yang dinas sore. Dan untuk masing-masing ketua tim
saya persilahkan memvalidasi data yang sudah ada untuk
merencanakan tindakan keperawatan selanjutnya.

PP Tim 1(Pagi) : Assalamualaikum Wr. Wb. Terima Kasih Untuk Kesempatan


Yang Diberikan Kepada Saya Untuk Menjelaskan Kondisi Pasien
Saat Ini, Jumlah Pasien Dari Tim 1 Saat Ini Adalah 4 orang
Dengan Tingkat Ketergantungan Minimal 2 orang, Parsial 2
orang dan Total care 1 orang.
Identitas Pasien Yang Pertama Nama Ny.W, umur 50 tahun,
Tingkat Ketergantungan minimal care Diagnosa Medis Ca.
Mammae. Keadaan Umum Pasien baik. Ttv Terakhir Pukul
13.00, 120/80 mmHg, Suhu 36,80c, Nadi 8x/i, RR 20x/i GCS
15. Pasien mengeluhkan nyeri bagian mammae. Masalah
Keperawatan Yang Ditemukan Adalah gangguan rasa nyaman
nyeri.
Implementasi Yang Sudah Dilakukan
1. Mengkaji tingkat nyeri dengan hasil nyeri sedang
2. mempertahankan tirah baring, lingkungan yang tenang,
sedikit penerangan
3. Minimalkan gangguan lingkungan dan rangsangan.
4. Membatasi aktivitas.
6. Beri obat analgesia dan sedasi sesuai pesanan.

Intervensi Yang Belum Terlaksana


1. Beri tindakan yang menyenangkan sesuai indikasi seperti
kompres es, posisi nyaman, tehnik relaksasi, bimbingan
imajinasi,
2. hindari konstipasi.

Evaluasi (Soap)
S : pasien mengatakan nyeri mammae berkurang
O : pasien Nampak rileks
A : masalah nyeri sebagian teratasi
P : lanjutkan intervensi
Demikian yang dapat saya sampaikan tentang keadaan pasien di
ruang melati saat ini.

Dan begitu juga pada perawat pelaksana tim 2 melaporkan keadaan pasien saat ini
PP Tim 2 (Pagi) : Assalamualaikum Wr. Wb. Terima kasih untuk kesempatan
yang diberikan kepada saya untuk menjelaskan kondisi pasien saat
ini, jumlah pasien dari tim 2 saat ini adalah 3 orang dengan
tingkat ketergantungan parsial care 2 orang dan total care 1 orang.
Identitas pasien yang pertama nama Tn.R, umur 50 tahun, Tingkat
Ketergantungan partial care. Diagnosa Medis Fraktur Femur 1/3
distal. Keadaan Umum Pasien lemah TTV terakhir Pukul
13.00. Tensi 130/80 mmHg, S: 37,50c. Nadi 64x/mnt. Rr :
22x/mnt. Gcs 15. Pasien mengeluhkan tidak bisa beraktivitas
seperti biasa.
Masalah Keperawatan Yang Ditemukan adalah hambatan
mobilitas fisik b/d terpasangx gips/traksi.
Implementasi Yang Sudah Dilakukan
1. Mengkaji kemampuan klien dalam beraktivitas.
2. Mengkaji kesiapan untuk meningkatkan aktivitas
3. Memberikan bantuan sesuai kebutuhan dan anjurkan
penggunaan, menyikat gigi / rambut dengan duduk dan
sebagainya ditempat tidur.
Intervensi Yang Belum Terlaksana
1. Dorong pasien untuk partisipasi dalam memilih periode
aktivitas.(Seperti jadwal meningkatkan toleransi terhadap
kemajuan aktivitas dan mencegah kelemahan).
2. Jelaskan pada pasien pentingnya melakukan aktivitas sesuai
kemampuan.
Evaluasi (Soap)
S : pasien mengatakan sebagian aktivitasnya bisa dilakukan di
tempat tidur.
O : pasien nampak terbaring lemah
A : masalah belum teratasi
P : ulangi intervensi
Demikian yang dapat saya sampaikan tentang keadaan pasien di
kamar dahlia saat ini
Kepala Ruangan : Terima kasih untuk perawat pelaksana yang telah menyampaikan
kondisi dari semua pasien saat ini, mungkin ada yang perlu
ditambahkan dari masing-masing ketua tim untuk memvalidasi
data. Kalau tidak ada tambahan mari kita langsung saja menuju ke
ruangan pasien
2. KONFERENS SAAT BERADA DI RUANGAN PASIEN
Kepala Ruangan : Selamat Pagi, Bagaimana keadaannya ibu santi saat ini? seperti
biasa ibu, kami dari tim perawat sedang melakukan operan. Ibu
masih ingat dengan perawat shift pagi yang tadi merawat ibu?
Jadi, agar tambah akrab saya perkenalkan kepada ibu perawat
pelaksana sore dari tim satu ada perawat Yunita yang akan
bertugas menggantikan perawat pelaksana pagi ini.
Masing-masing perawat pelaksana dari tim 1 dan tim 2 yang dinas sore melakukan
validasi langsung ke pasien.
PP tim1 (Sore) : Apa yang dirasakan bu Wina Saat ini apakah sudah ada
perkembangan yang lebih baik dari sebelumnya?
Pasien : Iya suster saya masih lemas dan sakit pada bagian dada terutama
pada payudara dan kepala saya jd pusing.
PP tim 1 (Sore) : Iya ibu, lemas dan sakit pada bagian kepala yang
dirasakan merupakan efek dari proses penyakit, namun ibu jangan
terlalu cemas karena sudah ada perawatan yang a k a n
m e m berikan terapi obat yang di berikan dokter untuk
mengatasi masalah yang diderita ibu saat ini, kami akan
mengajarkan posisi senyaman mungkin dan mengajarkan teknik
distraksi, relaksasi untuk mengurangi rasa nyeri yg ibu rasakan.
baik ya ibu, tidak perlu sungkan bila memerlukan bantuan, nanti
jika ada sesuatu silahkan hubungi kami di ruang perawat di depan.
Demikian perawat pelaksana dari masing-masing tim (sore) menanyakan secara bergantian
keluhan dari semua pasien yang ada di ruang perawatan untuk memvalidasi data yang
dilaporkan oleh perawat pelaksana pada masing-masing tim (pagi)
Kepala ruangan : Sebelum saya akhiri mungkin ada tambahan atau koreksi yang
perlu didiskusikan kembali ?
Jika tidak saya ucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah
mengikuti timbang terima ini. Wassalamu’alaikum wr wb.
sambil berjabat tangan dengan semua anggota timbang terima
sambil meninggalkan kamar pasien dan akan menuju ke nurse
station)
3. POST KONFERENS

Kepala ruangan : Kita tadi sudah bersama-sama melakukan kegiatan timbang


terima, saya berharap dengan adanya kegiatan ini proses
pendelegasian tugas antar shift bisa jelas dan terstruktur. Mungkin
dari pasien tadi ada yang masih harus di diskusikan lagi?
Perawat pelaksana dari tim 1 dan tim 2 yang dinas sore mengklarifikasikan hasil
validasi kepada Karu, Katim 1 dan 2, serta Perawat pelaksana tim 1 dan 2 yang dinas
pagi.
PP tim 2 (Sore) : Iya, ada tambahan dari pasien kamar VII atas nama Ny. Hani
masih mengeluh nyeri bagian post oprasi.
PP tim 2 (Pagi) : Sudah diberikan terapi obat tramadol yang sesuai dengan
anjuran dari dokter.
Ketua Tim sore : untuk intervensi selanjutnya pasien Ny. Hani berikan posisi yang
nyaman dan ajarkan teknik distraksi relaksasi, bila perlu
konsulkan lagi ke dokter jaga untuk terapi obat apakah masih
bisa diberikan atau diganti dengan obat yang lain.
Kepala ruangan : Apakah masih ada lagi?
PP tim 1 (Sore) : Iya, ada tambahan dari pasien di ruang perawatan kamar 3, atas
nama Ny. Rani dengan diagnosa HIV yang telah berpulang ke
Rahmatullah. Apakah dari RS telah menyampaikan belasungkawa?
PP tim 1 (Pagi) : iya kami telah menyampaikan kepada pihak keluarga pasien.
Ketua Tim Pagi : untuk selanjutnya orang tua atau wali dari pasien tersebut
dibimbing untuk menyelesaikan administrasi Rumah Sakit.
Kepala ruangan : Terima kasih atas kerjasamanya dari ketua tim 1 dan ketua tim 2
beserta perawat pelaksana yang telah bekerja dengan baik.
Demikian tadi timbang terima ini semoga apa yang telah kita
lakukan hari ini memberikan banyak keuntungan bagi kita semua,
dan kita diberikan kelancaran dalam melaksanakan tugas masing-
masing. Demikian saya akhiri Selamat Siang.
DIALOG
PRE DAN POST CONFERENCE KEPERAWATAN
Pemeran          :
Kepala ruangan : sabriana
Ka tim : ika zahni
Perawat pelaksana 1 : nurhasni
Perawat pelaksana 2 : pipi
Perawat pelaksana 3 : yuyun
Perawat pelaksana 4 : besse
Narasi : sasa

PRE CONFERENCE
Waktu kegiatan           : Setelah operan shift pagi ke sore
Tempat                        : Ruang jaga Krisan
Penanggung jawab      : Ketua tim     
Kegiatan                      :
a. Kepala ruangan membuka acara.
b. Ketua tim menanyakan rencana harian masing-masing perawat pelaksana.
c. Ketua tim memberikan masukan dan tindak lanjut terkait    dengan  asuhan yang diberikan
saat itu.
d. Ketua tim menutup acara.

NARATOR : Setelah operan shift pagi ke sore di ruang Krisan melakukan pre conference.
kepala ruangan membuka acara pre conference.
KARU : “Assalamualaikum Wr. Wb. Selamat pagi semua?”
“Puji syukur kita ucapkan kepada Allah swt. Yang telah memberikan
kesehatan kepada kita sehingga kita masih bisa menjalankan tugas kita
sebagai seorang Perawat.
Baiklah untuk memulai aktivitas kita awali dengan sama-sama
membaca doa. Selanjutnya saya serahkan kepada perawat Nurazizah
Restu selaku ketua tim, seperti biasanya untuk memandu pre
conference kita pada pagi hari ini.
KATIM : “ Terimakasih kepada Ibu Nurhasni selaku kepala ruangan
Assalamualaikum Wr. Wb. Selamat pagi kepada rekan rekan semua,
puji syukur kita semua masih diberi kesehatan”
Ya pada kesempatan  pre conference pagi ini tanggal 3 Februari 2020,
di ruang perawatan Krisan dengan jumlah pasien 4 orang. Baik
langsung saja kepada perawat krisan silahkan untuk menyampaikan
tindakan yang akan dilakukan kepada pasien.
NURHASNI  : Selamat siang, saya menangani pasien Ny.W dikamar 1 dengan
keluhan mengeluhkan nyeri bagian mammae. Pada pagi ini tindakan
yang dilakukan :
15.00   : Mengkaji tingkat nyeri
15.15   : Memberi Injeksi obat analgesik
15.30   : Mengajarkan teknik distraksi

PIPI                    : Saya menangani pasien Tn.R dikamar 2 dengan keluhan tidak bisa
beraktivitas seperti biasa. Tindakan yang akan dilakukan
14.30 : Mengkaji kemampuan klien dalam beraktivitas.
15.15 : Memberikan bantuan sesuai kebutuhan dan anjurkan
penggunaan, menyikat gigi / rambut dengan duduk dan
sebagainya ditempat tidur.

YUYUN : Saya yang menangani pasien Ny. A dikamar 3 dengan diagnose


diabetes militus. Tindakan yang akan dilakukan.
15.00   : Perbeden dan perawatan luka
15.15   : Memberi injeksi insulin.

BESSE : Saya yang menangani pasien Tn. D dikamar 4 dengan keluhan sesak
nafas. Tindakan yang akan dilakukan.
14.30   : Memantau respirasi pasien dan tabung oksigen.
15.15   : Memberikan obat oral

KATIM          :Ya, baiklah terima kasih kepada rekan-rekan yang sudah menyampaikan
tindakan yang akan dilakukan kepada seluruh pasien. Dilihat dari hasil
laporan teman-teman, semua pasien memerlukan penanganan lebih. Jadi
diharapkan, untuk kerjasama antara rekan-rekan.
KARU                       : Terima Kasih kepada Katim dan rekan-rekan semua atas laporannya.
Langsung saja kita semua melakukan tindakan-tindakan yang sudah
direncanakan. Sekali lagi diharapkan, kerjasamanya dari semua rekan-
rekan sekalian.
Narator          : Semua perawat meninggalkan ruangan, dan melakukan tindakan yang
sudah direncanakan.
( Pada pukul 19.00, sebelum operan jaga malam. Semua perawat
kembali berkumpul untuk melakukan Post Conference).
POST CONFERENCE
Waktu kegiatan         :           Sebelum operan ke dinas malam.
Tempat                       :           Ruang Jaga Krisan
Penanggung jawab   :           Ketua Tim
Kegiatan :
1.       KARU membuka acara.
2.       Katim menanyakan hasil asuhan masing-masing.
3.       Katim menanyakan kendala dalam asuhan yang diberikan.
4.       Katim menanyakan tindak lanjut asuhan pasien yang harus dioperkan ke shift berikutnya.
5.       KARU menutup acara.
KARU                       : Assalamualaikum Wr. Wb .Alhamdulillahirobil’alamin, puji syukur
kehadirat Allah swt. Kita masih bertemu lagi dan berkumpul di
penghujung tugas kita. Seperti biasa kita akan melakukan post
conference sebelum di operkan ke shift berikutnya. Langsung saja
saya serahkan kepada perawat Nurhasni selaku ketua TIM.

KATIM          : Baik terima kasih atas waktu yang diberikan. Baiklah langsung saja
bagaimana hasil tindakan yang telah dilaksanakan oleh rekan-rekan
termasuk  kendala selama rekan-rekan melakukan tindakan. Dan
untuk dapat dioperkan pada shift berikutnya.

NARATOR   : Perawat mulai melaporkan hasil tindakan yang telah dilakukan.

NURHASNI : Pasien Ny. W : skala nyeri 5, telah diberikan injeksi analgesik


namun pasien nampak meringis merasa nyeri, telah diajarkan teknik
distraksi. Lanjutkan intervensi!

PIPI                    : Pasien Tn.R : pasien nampak terbaring lemah, Pasien terlihat tidak
mampu melakukan aktifitasnya secara mandiri. Lanjutkan intervensi!

YUYUN      : Pasien Ny. A : K/u lemah, sudah dilakukan medikasi, keadaan luka
sudah berwarna merah, sudah diberikan insulin 10 unit. Lanjutkan
intervensi!
BESSE : Pasien Tn. D : K/u lemah, terpasang nasal kanul dengan pemberian
oksigen 3 ltr/mnt, sudah diberikan obat oral dan pasien dianjurkan
istirahat. Lanjutkan intervensi!

NARATOR  : Masing-masing perawat telah menyampaikan hasil tindakan yang


sudah dilakukan. Kembali ke Katim.

KATIM  : Baiklah terima kasih rekan-rekan atas laporan hasil tindakan yang
telah dilakukan. Kita telah melakukan semua rencana tindakan.
Selanjutnya saya kembalikan kepada kepala ruangan.

KARU  : Iya, terimakasih kepada rekan-rekan, Alhamdulillah intervensi yang


telah kita lakukan dari pagi sampai siang ini terlaksana dengan lancar
dan sesuai prosedur. Terima kasih atas kerja sama rekan-rekan
sekalian, yang sudah bekerja dengan semaksimal mungkin.
Pertahankan terus kinerja rekan-rekan dan alangkah baiknya jika bisa
ditingkatkan lagi demi pencapaian kinerja yang lebih optimal.
Untuk mengakhiri tugas kita pada siang hari ini, marilah kita akhiri
dengan berdoa bersama menurut agama dan kepercayaan kita masing-
masing. Berdoa……. Mulai……. Selesai……

Kita akhiri post conference ini, Assalamualaikum Wr. Wb\.


NARATOR : Sekian role play pre dan post conference dari kelompok kami.
Terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai