PEMBAGIAN PERAN
Kepala ruangan : sabriana
Ka tim pagi : ika zahni
Ka tim sore : sasa
Perawat pelaksana 1 (Pagi) : nurhasni
Perawat pelaksana 2 (Pagi) : pipi
Perawat pelaksana 1 (Sore) : yuyun
Perawat pelaksana 2 (Sore) : besse
Pasien : ika zahni
Narasi : ika zahni
Evaluasi (Soap)
S : pasien mengatakan nyeri mammae berkurang
O : pasien Nampak rileks
A : masalah nyeri sebagian teratasi
P : lanjutkan intervensi
Demikian yang dapat saya sampaikan tentang keadaan pasien di
ruang melati saat ini.
Dan begitu juga pada perawat pelaksana tim 2 melaporkan keadaan pasien saat ini
PP Tim 2 (Pagi) : Assalamualaikum Wr. Wb. Terima kasih untuk kesempatan
yang diberikan kepada saya untuk menjelaskan kondisi pasien saat
ini, jumlah pasien dari tim 2 saat ini adalah 3 orang dengan
tingkat ketergantungan parsial care 2 orang dan total care 1 orang.
Identitas pasien yang pertama nama Tn.R, umur 50 tahun, Tingkat
Ketergantungan partial care. Diagnosa Medis Fraktur Femur 1/3
distal. Keadaan Umum Pasien lemah TTV terakhir Pukul
13.00. Tensi 130/80 mmHg, S: 37,50c. Nadi 64x/mnt. Rr :
22x/mnt. Gcs 15. Pasien mengeluhkan tidak bisa beraktivitas
seperti biasa.
Masalah Keperawatan Yang Ditemukan adalah hambatan
mobilitas fisik b/d terpasangx gips/traksi.
Implementasi Yang Sudah Dilakukan
1. Mengkaji kemampuan klien dalam beraktivitas.
2. Mengkaji kesiapan untuk meningkatkan aktivitas
3. Memberikan bantuan sesuai kebutuhan dan anjurkan
penggunaan, menyikat gigi / rambut dengan duduk dan
sebagainya ditempat tidur.
Intervensi Yang Belum Terlaksana
1. Dorong pasien untuk partisipasi dalam memilih periode
aktivitas.(Seperti jadwal meningkatkan toleransi terhadap
kemajuan aktivitas dan mencegah kelemahan).
2. Jelaskan pada pasien pentingnya melakukan aktivitas sesuai
kemampuan.
Evaluasi (Soap)
S : pasien mengatakan sebagian aktivitasnya bisa dilakukan di
tempat tidur.
O : pasien nampak terbaring lemah
A : masalah belum teratasi
P : ulangi intervensi
Demikian yang dapat saya sampaikan tentang keadaan pasien di
kamar dahlia saat ini
Kepala Ruangan : Terima kasih untuk perawat pelaksana yang telah menyampaikan
kondisi dari semua pasien saat ini, mungkin ada yang perlu
ditambahkan dari masing-masing ketua tim untuk memvalidasi
data. Kalau tidak ada tambahan mari kita langsung saja menuju ke
ruangan pasien
2. KONFERENS SAAT BERADA DI RUANGAN PASIEN
Kepala Ruangan : Selamat Pagi, Bagaimana keadaannya ibu santi saat ini? seperti
biasa ibu, kami dari tim perawat sedang melakukan operan. Ibu
masih ingat dengan perawat shift pagi yang tadi merawat ibu?
Jadi, agar tambah akrab saya perkenalkan kepada ibu perawat
pelaksana sore dari tim satu ada perawat Yunita yang akan
bertugas menggantikan perawat pelaksana pagi ini.
Masing-masing perawat pelaksana dari tim 1 dan tim 2 yang dinas sore melakukan
validasi langsung ke pasien.
PP tim1 (Sore) : Apa yang dirasakan bu Wina Saat ini apakah sudah ada
perkembangan yang lebih baik dari sebelumnya?
Pasien : Iya suster saya masih lemas dan sakit pada bagian dada terutama
pada payudara dan kepala saya jd pusing.
PP tim 1 (Sore) : Iya ibu, lemas dan sakit pada bagian kepala yang
dirasakan merupakan efek dari proses penyakit, namun ibu jangan
terlalu cemas karena sudah ada perawatan yang a k a n
m e m berikan terapi obat yang di berikan dokter untuk
mengatasi masalah yang diderita ibu saat ini, kami akan
mengajarkan posisi senyaman mungkin dan mengajarkan teknik
distraksi, relaksasi untuk mengurangi rasa nyeri yg ibu rasakan.
baik ya ibu, tidak perlu sungkan bila memerlukan bantuan, nanti
jika ada sesuatu silahkan hubungi kami di ruang perawat di depan.
Demikian perawat pelaksana dari masing-masing tim (sore) menanyakan secara bergantian
keluhan dari semua pasien yang ada di ruang perawatan untuk memvalidasi data yang
dilaporkan oleh perawat pelaksana pada masing-masing tim (pagi)
Kepala ruangan : Sebelum saya akhiri mungkin ada tambahan atau koreksi yang
perlu didiskusikan kembali ?
Jika tidak saya ucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah
mengikuti timbang terima ini. Wassalamu’alaikum wr wb.
sambil berjabat tangan dengan semua anggota timbang terima
sambil meninggalkan kamar pasien dan akan menuju ke nurse
station)
3. POST KONFERENS
PRE CONFERENCE
Waktu kegiatan : Setelah operan shift pagi ke sore
Tempat : Ruang jaga Krisan
Penanggung jawab : Ketua tim
Kegiatan :
a. Kepala ruangan membuka acara.
b. Ketua tim menanyakan rencana harian masing-masing perawat pelaksana.
c. Ketua tim memberikan masukan dan tindak lanjut terkait dengan asuhan yang diberikan
saat itu.
d. Ketua tim menutup acara.
NARATOR : Setelah operan shift pagi ke sore di ruang Krisan melakukan pre conference.
kepala ruangan membuka acara pre conference.
KARU : “Assalamualaikum Wr. Wb. Selamat pagi semua?”
“Puji syukur kita ucapkan kepada Allah swt. Yang telah memberikan
kesehatan kepada kita sehingga kita masih bisa menjalankan tugas kita
sebagai seorang Perawat.
Baiklah untuk memulai aktivitas kita awali dengan sama-sama
membaca doa. Selanjutnya saya serahkan kepada perawat Nurazizah
Restu selaku ketua tim, seperti biasanya untuk memandu pre
conference kita pada pagi hari ini.
KATIM : “ Terimakasih kepada Ibu Nurhasni selaku kepala ruangan
Assalamualaikum Wr. Wb. Selamat pagi kepada rekan rekan semua,
puji syukur kita semua masih diberi kesehatan”
Ya pada kesempatan pre conference pagi ini tanggal 3 Februari 2020,
di ruang perawatan Krisan dengan jumlah pasien 4 orang. Baik
langsung saja kepada perawat krisan silahkan untuk menyampaikan
tindakan yang akan dilakukan kepada pasien.
NURHASNI : Selamat siang, saya menangani pasien Ny.W dikamar 1 dengan
keluhan mengeluhkan nyeri bagian mammae. Pada pagi ini tindakan
yang dilakukan :
15.00 : Mengkaji tingkat nyeri
15.15 : Memberi Injeksi obat analgesik
15.30 : Mengajarkan teknik distraksi
PIPI : Saya menangani pasien Tn.R dikamar 2 dengan keluhan tidak bisa
beraktivitas seperti biasa. Tindakan yang akan dilakukan
14.30 : Mengkaji kemampuan klien dalam beraktivitas.
15.15 : Memberikan bantuan sesuai kebutuhan dan anjurkan
penggunaan, menyikat gigi / rambut dengan duduk dan
sebagainya ditempat tidur.
BESSE : Saya yang menangani pasien Tn. D dikamar 4 dengan keluhan sesak
nafas. Tindakan yang akan dilakukan.
14.30 : Memantau respirasi pasien dan tabung oksigen.
15.15 : Memberikan obat oral
KATIM :Ya, baiklah terima kasih kepada rekan-rekan yang sudah menyampaikan
tindakan yang akan dilakukan kepada seluruh pasien. Dilihat dari hasil
laporan teman-teman, semua pasien memerlukan penanganan lebih. Jadi
diharapkan, untuk kerjasama antara rekan-rekan.
KARU : Terima Kasih kepada Katim dan rekan-rekan semua atas laporannya.
Langsung saja kita semua melakukan tindakan-tindakan yang sudah
direncanakan. Sekali lagi diharapkan, kerjasamanya dari semua rekan-
rekan sekalian.
Narator : Semua perawat meninggalkan ruangan, dan melakukan tindakan yang
sudah direncanakan.
( Pada pukul 19.00, sebelum operan jaga malam. Semua perawat
kembali berkumpul untuk melakukan Post Conference).
POST CONFERENCE
Waktu kegiatan : Sebelum operan ke dinas malam.
Tempat : Ruang Jaga Krisan
Penanggung jawab : Ketua Tim
Kegiatan :
1. KARU membuka acara.
2. Katim menanyakan hasil asuhan masing-masing.
3. Katim menanyakan kendala dalam asuhan yang diberikan.
4. Katim menanyakan tindak lanjut asuhan pasien yang harus dioperkan ke shift berikutnya.
5. KARU menutup acara.
KARU : Assalamualaikum Wr. Wb .Alhamdulillahirobil’alamin, puji syukur
kehadirat Allah swt. Kita masih bertemu lagi dan berkumpul di
penghujung tugas kita. Seperti biasa kita akan melakukan post
conference sebelum di operkan ke shift berikutnya. Langsung saja
saya serahkan kepada perawat Nurhasni selaku ketua TIM.
KATIM : Baik terima kasih atas waktu yang diberikan. Baiklah langsung saja
bagaimana hasil tindakan yang telah dilaksanakan oleh rekan-rekan
termasuk kendala selama rekan-rekan melakukan tindakan. Dan
untuk dapat dioperkan pada shift berikutnya.
PIPI : Pasien Tn.R : pasien nampak terbaring lemah, Pasien terlihat tidak
mampu melakukan aktifitasnya secara mandiri. Lanjutkan intervensi!
YUYUN : Pasien Ny. A : K/u lemah, sudah dilakukan medikasi, keadaan luka
sudah berwarna merah, sudah diberikan insulin 10 unit. Lanjutkan
intervensi!
BESSE : Pasien Tn. D : K/u lemah, terpasang nasal kanul dengan pemberian
oksigen 3 ltr/mnt, sudah diberikan obat oral dan pasien dianjurkan
istirahat. Lanjutkan intervensi!
KATIM : Baiklah terima kasih rekan-rekan atas laporan hasil tindakan yang
telah dilakukan. Kita telah melakukan semua rencana tindakan.
Selanjutnya saya kembalikan kepada kepala ruangan.