Anda di halaman 1dari 2

PNEUMOTORAKS

No Dokumen No Revisi Hal Tgl terbit


RSUD CARUBAN PPK-PARU-17 00 1 dari 2 03-03-2016
KABUPATEN MADIUN
Ditetapkan
Direktur,
PANDUAN PRAKTEK
KLINIS

PARU
dr. DJOKO SANTOSO,MM
Pembina Utama Muda
NIP. 19620801 199002 1 003
1. Nama Penyakit/ PNEUMOTORAKS
Diagnosa
Ialah adanya udara bebas didalam rongga pleura antara dinding
dada dan paru yang disebabkan oleh trauma dada, penyakit paru,
atau yang terjadi secara spontan. Kadang-kadang terjadi pada
wanita akibat endometriosis (yang terjadi bersamaan saat haid).
2. Criteria Diagnosis Pada foto toraks terlihat udara dalam rongga dada dan kolaps
paru yang dibatasi oleh bayangan pleura visceral. Sesak napas
dan atau nyeri dada yang terjadi mendadak dan semakin
memberat. Pada pneumotoraks tekan (venti pneumothorax)
sesak napas semakin lama semakin hebat, nadi lebih cepat,
gelisah, keringat dingin dan sianosis.
3. Diagnosis diferensial  Emfisema
 Asma bronchial
 IMA ( Infark Miokard Akut )
 Emboli paru
4. Kriteria Diagnosis  Foto toraks PA
Umum Kadang-kadang diperlukan foto dalam ekspirasi maksimal bila
diduga disertai efusi pleura
Khusus
 Bronkoskopi
5. Konsultasi Dokter Spesialis paru
6. Perawatan rumah Setiap pasien pneumotoraks harus dirawat terutama bila disertai
sakit dengan keluhan :
 Sesak nafas
 Luas pneumotoraks > 10 %
7. Terapi Umum
Terapi non  Pemasangan “mini WSD”
medikamentosa  Oksigen
 Fisioterapi

Terapi Jika disebabkan oleh TB paru diperlukan obat-obat anti


Medikamentosa tuberculosis (OAT).

Terapi Khusus
 Pemasangan WSD
 IPPB
 Jika pneumotorakas berulang pleurodesis secara bedah.
 Torakoskopi untuk pemasangan cleps Ventilator mekanik bila
terjadi gagal napas.
8. Standart rumah  Rumah Sakit tipe C dan D bila gejala lebih ringan dan
sakit kalau paru kolaps sebagian kecil (< 10 % ). Rumah Sakit tipe
B dengan dokter spesialis paru untuk tindakan khusus.
9. Penyulit  Emfisema subkutis.
karena penyakit  Efusi pleura
 Empiema
 Pada pneumotoraks tekan dapat terjadi torsi jantung dan
pembuluh darah besar.
 Gagal nafas
PNEUMOTORAKS

No Dokumen No Revisi Hal Tgl terbit


RSUD CARUBAN PPK-PARU-17 00 2 dari 2 03-03-2016
KABUPATEN MADIUN
Karena Tindakan  Emfisema subkutis
 Edema paru
 Perdarahan
 Empiema
10. Infeormed consent Perlu, terutama bila akan dilakukan tindakan pemasangan WSD
dan atau pembedahan.
11. Standart tenaga  Dokter umum terutama dalam keadaan akut sampai
pemasangan “mini WSD” atau pemasangan WSD. Dokter
Spesialis Paru atau dokter bedah.
12. Lama pẻrawatan Sampai paru mengembang sempurna dan tidak terjadi lagi
pneumotoraks.
13. Masa Pemulihan + 1 minggu
14. Output  Sembuh total
 Sembuh parsial tanpa keluhan tetapi pengembangan paru
tidak sempurna.
 Komplikasi
 Meninggal
15. PA -

16. Autopsy / risalah Bila mungkin.


rapat
17. Bidang terkait  Bedah toraks
 Anestesi
 Rehabilitasi Medik
18. Fasilitas khusus  OK
 ICU

Anda mungkin juga menyukai