Sebagai investor yang akan saya lakukan ketika melihat situasi yang terjadi sekarang ini adalah saya

akan
memantau lebih lanjut perkembangan kondisi pasar modal Indonesia yang masih terus mengalami
tekanan akibat meluasnya penyebaran virus corona. Dengan ini saya akan menyikapi penurunan indeks
dengan sangat rasional dan berdasarkan fundamental. Walaupun sekarang ini sebenarnya adalah
momen yang tepat untuk membeli lagi saham karena melihat dari IHSG yang sudah turun lebih dari 20%,
dan dipastikan sudah banyak saham yang undervalued di BEI, tetapi ketika ingin membeli saham tentu
harus dibarengi dengan beberapa pertimbangan seperti; memilih berdasarkan komoditas unggulan
maupun emiten yang tata kelola perusahaannya baik alias good corporate governance (GCG).

Risiko yang dapat terjadi atas keputusan yang saya ambil adalah saat keadaan membaik dikhawatirkan
harga saham yang saya beli justru tidak kembali naik sesuai harga wajar nya dan malah terus merosot.

Tetapi risiko ini dipastikan memiliki probabilitas dengan kemungkinan kecil yang artinya bisa terjadi pada
suatu waktu namun hanya 10%-30% kemingkinan terjadi. Dan dengan dampak yang rendah.

Upaya mitigasi yang akan saya lakukan adalah dengan menganalisis kembali apa yang menjadi penyebab
dari turun nya harga saham yang akan saya beli apakah berasal dari faktor internal perusahaan atau dari
faktor eksternal perusahaan (meluasnya penyebaran virus corona). Jika berasal dari faktor eksternal
perusahaan dapat dipastikan keadaan akan kembali normal.

Cantika Retno Arimurti

201880225

Dan menjadi peluang bagi investor untuk segera masuk dan membeli, bahkan memborongnya. Tetapi,
sebagai investor harus tetap jeli, cermat dan smart dalam memperhatikan peluang ini.

Menurut saya, melihat dari situasi sekarang ini sebenarnya adalah momen yang tepat untuk membeli
lagi saham, tetapi dengan syarat memantau terlebih dahulu apa yang menjadi penyebab turunnya harga
saham saat ini, apakah berasal faktor internal atau eksternal.