KANKER PAYUDARA

PENGERTIAN

Sebelum membicarakan tentang kanker, ada beberapa istilah yang perlu diketahui karena
sering digunakan dalam pembicaraan tentang kanker, seperti tumor dan neoplasma. Tumor
adalah setiap benjolan yang tidak normal pada tubuh, sedangkan neoplasma adalah
pertumbuhan sel yang tidak normal dari suatu bagian tubuh yang tidak dapat dikendalikan
oleh tubuh itu sendiri. Neoplasma dibedakan menjadi dua yaitu :

- Neoplasma jinak dengan ciri-ciri : tumbuh lambat dan terbatas, tidak berakar sehingga
mudah digerakkan, jarang menimbulkan kematian.
- Neoplasma ganas atau kanker dengan ciri-ciri : tumbuh cepat, berakar sehingga sulit
digerakkan, bila terlambat diketahui dapat menyebar ke bagian tubuh lain, sering
menimbulkan kematian terutama bila terlambat diobati.

Dari istilah tersebut, maka kanker atau neoplasma ganas adalah suatu penyakit pertumbuhan
sel karena di dalam organ tubuh timbul dan berkembang biak sel-sel baru yang abnormal,
cepat, dan tidak terkendali dengan bentuk, sifat, dan gerakan berbeda dari sel asalnya, serta
merusak bentuk dan fungsi organ asalnya. Pertumbuhan sel kanker tidak terkoordinasi
dengan jaringan lain sehingga berbahaya bagi tubuh. Sel kanker akan terus membelah diri
karena lepas dari pengendalian pertumbuhan dan tidak lagi menuruti hukum pembiakan. Bila
pertumbuhan tidak cepat dihentikan, maka sel kanker akan berkembang menjadi besar dan
menyusup (infasif) ke jaringan sekitar lalu membuat anak sebar (metastasis) ditempat yang
jauh melalui pembuluh darah dan getah bening. Ditempat yang baru, anak sebar akan tumbuh
menjadi kanker baru yang mempunyai sifat sama dengan kanker induk. Demikian seterusnya
sampai akhirnya menyebabkan kematian.

Kanker payudara adalah keganasan yang bermula dari sel-sel di payudara. Kanker payudara
terutama menyerang wanita, tetapi tidak menutup kemungkinan terjadi pada pria. Sebagian
besar kanker payudara bermula pada sel-sel yang melapisi duktus. Beberapa bermula dari
lobulus dan sebagian kecil bermula di jaringan lain.

PENYEBAB

Sampai saat ini belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya kanker payudara, tetapi
beberapa kemungkinan penyebabnya adalah :

1. Usia
Kejadian kanker payudara akan semakin meningkat setelah usia remaja.
2. Genetik
Ada gen yang sangat mungkin menjadi faktor resiko kanker payudara. Jika ibu atau
saudara wanita anda mengidap penyakit kanker payudara, maka anda kemungkinan
memiliki resiko untuk terkena kanker payudara dua kali lipat dibandingkan wanita
lain yang tidak mempunyai riwayat kanker.
3. Pemakaian obat-obatan
 Wanita yang menggunakan terapi obat hormon pengganti seperti hormon esterogen
akan menyebabkan peningkatan resiko menderita penyakit kanker payudara ini.
4. Dan faktor faktor lain seperti tidak menikah, menikah tetapi tidak memiliki anak,
melahirkan anak pertama setelah usia 35 tahun, dan tidak pernah menyusui, serta pola
makan dan pola hidup yang tidak sehat.

GEJALA

Apabila teraba benjolan aneh disekitar jaringan payudara atau salah satu payudara tampak
lebih besar, sebaiknya cepat berkonsultasi dengan dokter. Benjolan ini umumnya tidak
menimbulkan rasa sakit. Ukuran bermula dari kecil, kemudian membesar dan teraba ada
sesuatu yang melekat di kulit. Saat benjolan mulai membesar, baru menimbulkan rasa sakit
atau nyeri tekan. Jika dirasakan nyeri pada payudara dan puting susu yang tidak hilang,
sebaiknya periksakan ke dokter. Adapun tanda-tanda dari kanker payudara adalah :

- Puting susu mengerut kedalam

- Puting susu berubah warna menjadi kecoklatan
- Adanya bengkak disekitar puting
- Sering keluar cairan dari puting susu ketika tidak lagi menyusui bayi
- Perubahan kulit disekitar benjolan

PEMERIKSAAN

Penyakit kanker payudara dapat diketahui secara pasti dengan tindakan biopsi, yaitu
pengambilan sampel jaringan sel payudara yang benjol. Cara ini dapat mengetahui jenis
pertumbuhan sel yang dialami. Selain itu dokter juga menyarankan melakukan tes dengan
cara mengambil sampel darah. Tujuannya untuk mengetahui penyebaran tumor atau risiko
kakambuhan.

STADIUM KANKER PAYUDARA

Stadium Keterangan
0 Disebut kanker payudara non-invasif
I Kanker invasif kecil, ukuran tumor kurang dari 2 cm dan tidak menyerang
kelenjar getah bening
II Kanker invasif, ukuran benjolan 2-5 cm dan sudah menyerang kelenjar getah
bening
III Kanker invasif besar, ukuran benjolan lebih dari 5 cm dan benjolan sudah
menonjol ke permukaan kulit, pecah, berdarah atau bernanah
IV Sel kanker sudah bermetastasis atau menyebar ke organ lain, seperti paru-paru,
hati, tulang, atau otak

PENGOBATAN

1. Pembedahan
Secara umum, semakin kecil ukuran tumor, biasanya dokter akan menganjurkan untuk
dilakukan operasi. Terdapat dua jenis operasi yang dapat dilakukan yaitu dengan
 diangkat tumor dan jaringan disekitarnya dan pengangkatan seluruh payudara tetapi
tidak termasuk kelenjar getah bening.
2. Terapi ajuvan dan neo-ajuvan
Tujuan pengobatan ini adalah mengurangi resiko kekambuhan atau penyebaran
kanker. Disebut terapi ajuvan karena dilakukan setelah operasi sedangkan disebut
terapi neo-ajuvan apabila dilakukan sebelum operasi. Jenis-jenis terapi ajuvan adalah :
- Kemoterapi ajuvan
- Terapi hormon
- Target terapi
- Radioterapi