Puji dan syukur terucap hanya kepada Allah SWT atas berkah dan rahmat-Nya
akhirnya kami dapat menyelesaikan tugas mata kuliah Komunitas II.
Kami mengucapkan terima kasih tiada tara kepada seluruh pihak yang telah
membantu kami dalam menyelesaikan makalah ini, baik secara langsung maupun
tidak langsung.
Bila dalam penyampaian kasus ini ditemukan hal-hal tidak berkenan bagi
pembaca, dengan segala kerendahan kami, kami mohon maaf yang setulusnya.
Kritik dan saran dari pembaca sebagai koreksi sangat kami harapkan untuk
perbaikan makalah ini kedepan. Semoga taufik, hidayah dan rahmat senantiasa
menyertai kita semua menuju terciptanya keridhaan Allah SWT.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................................ii
1.2. Tujuan..........................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN (AROMA TERAPI).....................................................................2
2.1. Definisi Aroma Terapi................................................................................................2
2.2. Manfaat aromaterapi bagi tubuh dan pikiran..........................................................2
2.3. Berbagai Cara Menggunakan Aromaterapi.............................................................4
2.4. Cara Kerja...................................................................................................................5
2.5. SOP..............................................................................................................................6
BAB III PENUTUP................................................................................................................7
3.1. Kesimpulan..................................................................................................................7
3.2 Saran.............................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................8
LAMPIRAN JURNAL
ii
iii
BAB I PENDAHULUAN
1.2. Tujuan
1) Dapat mengetahui definisi dari Aroma Terapi
2) Dapat mengetahui manfaat dari Aroma Terapi
3) Dapat mengetahui cara penggunaan dan cara kerja dari Aroma Terapi
1
BAB II PEMBAHASAN (AROMA TERAPI)
2.1. Definisi Aroma Terapi
Aromaterapi adalah cara memanfaatkan minyak alami yang diekstrak dari
tumbuhan dengan tujuan meningkatkan kesehatan secara fisik maupun psikis. Minyak
yang digunakan adalah minyak esensial yang terbuat dari berbagai tanaman obat,
bunga, herbal, akar, buah, dan pepohonan yang tumbuh di seluruh dunia. Menurut
sejumlah penelitian, beberapa jenis minyak esensial sudah terbukti memiliki efek
positif untuk meningkatkan kondisi fisik dan emosional seseorang.
Sudah lebih dari 5000 tahun, aromaterapi dipercaya diantara berbagai budaya di
seluruh dunia. Dipercaya bahwa aromaterapi merupakan penyembuh alami yang
dapat berfungsi sebagai anti bakteri, antiradanga, sekaligus memberikan efek
antinyeri.
2
Minyak esensial dalam aromaterapi yang digunakan dapat berupa minyak bunga
lavender. Coba nyalakan diffuser kira-kira satu jam sebelum Anda tidur dengan
minyak lavender atau minyak lainnya yang Anda inginkan.
Tea tree oil atau minyak pohon teh dianggap memiliki kemampuan antiseptik
dan antimikroba sedangkan minyak eukaliptus dianggap dapat melegakan pernapasan
di saat flu.
Untuk meredakan nyeri atau pada otot yang tegang, nyeri sendi, jaringan yang
mengalami peradangan, atau sakit kepala, Anda bisa menggunakan manfaat
aromaterapi untuk mengurangi keluhan tersebut.
Minyak aromaterapi yang biasa digunakan adalah jahe, kunyit, dan jeruk untuk
meredakan nyeri sendi. Kemudian untuk sakit kepala Anda bisa menggunakan aroma
daun mint, spearmint, dan rosemary.
Minyak aromaterapi seperti jahe, kunyit, anggur, daun mint, lemon, kamomil,
dan eukaliptus dapat membantu mengatasi penyakit asam lambung, mual, morning
sickness (mual saat hamil), atau kram perut saat PMS.
3
dipercaya dapat mengurangi nekrosis, erosi, dan perdarahan pada dinding lambung
yang secara signifikan menurunkan nyeri perut.
2) Menggunakan diffuser
Pastikan diffuser aromaterapi ini tidak digunakan dalam jangka waktu lama di
rumah, terlebih jika salah satu penghuni rumah sedang hamil atau memiliki kondisi
medis tertentu.
3) Untuk mandi
4) Untuk pijat
4
Ketika memijat tubuh, Anda bisa mencampurkan minyak aromaterapi dengan
minyak pijat. Selain membuat tubuh menjadi rileks, campuran minyak ini juga dapat
mengurangi kram saat menstruasi dan meredakan gejala menopause.
Perlu diingat pula, jangan mengoleskan minyak aromaterapi pada bagian tubuh
yang memar, ruam, bengkak, atau luka.
Ada berbagai produk perawatan tubuh, seperti losion atau scrub, yang
mengandung minyak esensial. Beberapa minyak esensial juga diproduksi khusus
untuk dioleskan langsung pada kulit, guna mengharumkan tubuh.
Aroma dari minyak esensial akan merangsang area hipotalamus di otak untuk
memproduksi hormon serotonin yang dapat memperbaiki suasana hati. Tidak hanya
itu, aromaterapi juga mampu merangsang sistem saraf yang mengatur detak jantung,
tekanan darah, respon terhadap stres, dan pernapasan.
Jika digunakan dengan cara dioles, molekul dari minyak esensial dapat
menimbulkan efek tertentu, seperti antigatal pada kulit atau antinyeri pada sendi.
Namun terkadang, efek yang ditimbulkan justru negatif, misalnya iritasi atau radang.
5
2.5. SOP
Preinteraksi
6
BAB III PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Aromaterapi merupakan cara penyembuhan dengan menggunakan konsentrasi
minyak essensial yang sangat aromatik yang diekstraksı dari tumbuh-tumbuhan
Aromaterapi sudah sejak lama digunakan sebagai metode untuk penyembuhan, untuk
dupa dalam ritual agama, untuk parfum, untuk minyak pembalseman mayat, maupun
untuk kebutuhan kulner. Aromaterapı digunakan dengan cara inhalasL, pijat kompres
dan berendam.
3.2 Saran
Penulis menyadari penulisan makalah ini masıh jauh dari kesempurnaan Oleh
karena itu kıritik dan saran dari pembaca sangat diperlukan demi
7
DAFTAR PUSTAKA
Sari, D., & Leonard, D. (2018). PENGARUH AROMA TERAPI LAVENDER, 3(1),
121–130.
Sudirman, J., & Lubuk, N. (2019). PENGARUH AROMATERAPI INHALASI
TERHADAP PENURUNAN inhalation on the decreased anxiety value of
chronic kidney deasese who, 1(2).
Santi, D. R. (2013). Pengaruh Aromaterapi Blended Peppermint dan Ginger Oil
terhadap Rasa Mual pada Ibu Hamil Trimester Satu di Puskesmas Rengel
Kabupaten Tuban ( The Effect of Peppermint and Ginger Blended
Aromatherapy Oils on Nausea at the First Trimester Gravida in Puskesmas
Rengel-Tuban District ), 2011–2014.
8
LAMPIRAN JURNAL