Nama Anggota Kelompok :

Eka Wahyuni Nurrahim

Olvia Putri Maharani

Rizma Elfariana

Tri Melinia

TIMSS 2011

TIMSS adalah proyek dari Asosiasi Internasional untuk Evaluasi Prestasi Pendidikan (IEA),
independen, koperasi internasional lembaga penelitian pendidikan nasional dan lembaga
penelitian pemerintah yang didedikasikan untuk meningkatkan pendidikan.

Sebagai sebuah proyek dari Asosiasi Internasional untuk Evaluasi Prestasi Pendidikan (IEA),
TIMSS memiliki manfaat menggambar pada keahlian koperasi yang disediakan oleh perwakilan
dari negara-negara di seluruh dunia.

IEA adalah independenkoperasi internasional lembaga penelitian nasional dan instansi

pemerintah yang telah melakukan studi prestasi nasional lintas sejak 1959. Pada 2009,IEA
memiliki 68 anggota kelembagaan. TIMSS diarahkan oleh Pusat Studi Internasional TIMSS &
PIRLS di Boston College.

TIMSS 2011 adalah terbaru dalam seri TIMSS, yang dimulai dengan penilaian pertama pada
tahun

1995 dan telah dilanjutkan dengan penilaian berikutnya pada tahun 1999, 2003, dan 2007. Untuk

negara-negara dengan data kembali ke 1995, TIMSS 2011 akan memberikan ukuran tren kelima.
Sekitar 60 negara memiliki data tren TIMSS, dan negara-negara baru bergabung TIMSS pada
setiap siklus.

Hampir 70 negara diharapkan untuk berpartisipasi dalam TIMSS 2011. Selain itu, untuk
memberikan masing-masing negara yang berpartisipasi dengan sumber daya yang luas untuk
menafsirkan hasil prestasi dan untuk melacak perubahan kurikulum dan praktek instruksional,
TIMSS meminta siswa, guru mereka, dan kepala sekolah mereka untuk lengkap kuesioner
tentang konteks untuk matematika dan ilmu pengetahuan belajar.

TIMSS juga mengumpulkan informasi rinci tentang matematika dan ilmu pengetahuan
kurikulum di masing-masing negara. Data Trend dari kuesioner ini memberikan gambaran
dinamis perubahan dalam pelaksanaan kebijakan pendidikan dan praktek dan membantu untuk
mengangkat isu-isu baru yang relevan dengan upaya perbaikan.

Kerangka penilaian TIMSS untuk 2011 yang diperbarui dari yang digunakan dalam TIMSS

2007 Penilaian Frameworks ( Mullis, Martin, Ruddock, O'Sullivan, Arora, & Erberber, 2005).
Memperbarui kerangka teratur memberikan negara yang berpartisipasi lebih besarkesempatan
untuk meninjau dan memberikan informasi tentang kerangka kerja danmenghasilkan lebih
koherensi dari penilaian untuk penilaian, memungkinkan kerangka kerja, instrumen, dan
prosedur untuk berkembang secara bertahap ke masa depan.

Untuk TIMSS 2011, kerangka dibahas oleh perwakilan dari negara-negara peserta pada
pertemuan pertama mereka. Setiap mengidentifikasi negara Koordinator TIMSS Nasional
Penelitian (NRC) untuk bekerja dengan staf proyek internasional untuk memastikan bahwa
penelitian ini responsif terhadap keprihatinan negara.

The NRCS bertanggung jawab untuk melaksanakan studi di negara-negara mereka sesuai dengan

metode TIMSS dan prosedur. The NRCS juga berkonsultasi dengan para ahli nasional mereka
dan menanggapi kuesioner tentang bagaimana cara terbaik untuk memperbarui konten dan
domain kognitif untuk TIMSS 2011. Kuesioner berusaha untuk mengumpulkan pandangan
masing-masing negara tentang menambahkan atau menghapus area topik penilaian tertentu dan
tujuan.
Sains dan Komite Ulasan Matematika Barang (SMIRC) Revisi atas dasar masukan dari negara-
negara peserta, kerangka kerja ditinjau secara mendalam oleh TIMSS 2011. Menggunakan
proses berulang-ulang, kerangka kerja yang telah direvisi oleh SMIRC sekali lagi ditinjau oleh
NRCS dan diperbarui akhirnya sebelum diterbitkan.

Sejak itu sangat penting untuk memiliki kontinuitas dalam sebuah studi yang dirancang untuk

mengukur tren dalam prestasi pendidikan dari waktu ke waktu, ini sangat tepat. Namun, ada
beberapa revisi terkenal. Dalam diskusi tentang memperbarui kerangka kerja yang
diselenggarakan oleh NRCS dan SMIRC serta oleh manajemen dan teknis kelompok IEA dan
TIMSS, penekanan telah meningkatkan kualitas pengukuran dalam penilaian untuk TIMSS 2011

dan pada peningkatan utilitas dari hasil bagi negara-negara yang berpartisipasi.

TIMSS dan PIRLS tahun 2011

Untuk menjadi sangat relevan untuk pengambilan keputusan dan melaksanakan kebijakan
sekolah, siswa mengaji TIMSS di dua pendidikan penting tonggak-pada akhir empat tahun
sekolah formal (akhir sekolah dasar) dan akhir delapan tahun sekolah formal (akhir yang lebih
rendah -pelajaran kedua). Karena TIMSS mempelajari efektivitas kurikulum dan pengajaran
dalam kaitannya dengan prestasi siswa, penting untuk TIMSS untuk menilai matematika dan
prestasi ilmu pengetahuan pada titik yang sama di schooling di seluruh negara. Artinya, untuk
perbandingan yang adil, siswa harus memiliki kesempatan untuk belajar matematika dan ilmu
pengetahuan untuk jumlah setara tahun sekolah formal.

Data TIMSS melengkapi IEA Kemajuan dalam International Reading Literacy Study (PIRLS)
yang dilakukan di kelas empat. Dengan berpartisipasi dalam TIMSS dan PIRLS, negara-negara
dapat memiliki informasi secara berkala tentang seberapa baik siswa membaca dan apa yang
mereka tahu dan bisa melakukan dalam matematika dan ilmu pengetahuan. 2011 hadiah
kesempatan unik untuk penilaian internasional di kelas empat, karena siklus empat tahun TIMSS
akan sejalan dengan siklus lima tahun PIRLS.

PIRLS sedang dilakukan untuk ketiga kalinya di 2011 setelah penilaian pada tahun 2001 dan
2006. Karena IEA TIMSS dan PIRLS penilaian internasional baik akan dilakukan pada tahun
2011, negara-negara memiliki kesempatan untuk melakukan penilaian yang komprehensif
matematika, ilmu pengetahuan, dan membaca di kelas empat. Hal ini akan memungkinkan
negara untuk profil kekuatan relatif siswa dalam matematika, sains, dan membaca dalam konteks
internasional.