Anda di halaman 1dari 29

DAFTAR RISIKO RSUD RUPIT

TAHUN 2019
Keterangan
Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian
ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian
(PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

K3 RS Keracunan dan alergi gas Kerugian pada staf


anastesi halotan RS

K3 RS Keracunan gas anastesi Kerugian pada staf


nitrogen oksida RS

K3 RS Keracunan formaldehyd Kerugian pada staf


RS

K3 RS Keracunan Merkuri Kerugian pada staf


RS

K3 RS Keracunan ethylene oxide Kerugian pada staf


RS

K3 RS Keracunan cairan anastesi Kerugian pada staf


ethyl eter RS

Kerugian pada staf


K3 RS Stress kerja
RS

Kerugian pada staf


K3 RS Infeksi Nosokomial RS

K3 RS Kebakaran fasilitas RS

K3 RS Kebanjiran fasilitas RS

K3 RS Gempa Bumi fasilitas RS


K3 RS Sikap kerja tidak ergonomis Kerugian pada staf
RS

DAFTAR RISIKO RSUD RUPIT


TAHUN 2019
Keterangan
Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian
ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian
(PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Needle stick injury/tertusuk Kerugian pada staf


K3 RS
alat tajam lainnya RS
Kerugian pada staf
K3 RS Tuberculosis paru RS

K3 RS Hepatitis B Kerugian pada staf


RS

K3 RS AIDS Kerugian pada staf


RS
DAFTAR RISIKO RSUD RUPIT
TAHUN 2019
Keterangan

Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian
ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian
(PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Farmasi Insiden penggunaan antibiotik double Kerugian pada


pasien

Insiden kesalahan penyerahan obat Kerugian pada


Farmasi pada pasien IRJA pasien

Farmasi Insiden kesalahan penyerahan obat Kerugian pada


pada pasien IRNA pasien

Insiden kelebihan penyerahan obat Kerugian pada


Farmasi pada pasien IRJA pasien

Insiden kelebihan penyerahan obat Kerugian pada


Farmasi pada pasien IRNA pasien

Farmasi Insiden kekurangan penyerahan obat Kerugian pada


pada pasien IRJA pasien

Insiden kekurangan penyerahan obat Kerugian pada


Farmasi pada pasien IRNA pasien

Farmasi indsiden pemberian obat expired kerugian pada


pasien
Farmasi Insiden kesalahan dosis obat Kerugian pada
pasien
DAFTAR RISIKO RSUD RUPIT
TAHUN 2019
Keterangan
Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai .
Kemudian ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi
probabilitas kejadian (PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A. (Petunjuk nilai
tingkat dari "L" dan "C" terdapat pada lembaran bawah Form ini)

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Gizi Insiden kesalahan jenis diet Kerugian pada


pasien

Gizi Insiden tercemarnya makanan Kerugian pada


pasien
DAFTAR RISIKO RSUD RUPIT
TAHUN 2019
Keterangan

Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian
ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas
kejadian (PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R Kriteria KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Insiden tersumbatnya saluran nafas Kerugian pada


ICU yang berakibat bradikardi pasien

ICU
DAFTAR RISIKO RSUD RUPIT
TAHUN 2019
Keterangan

Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian ditentukan
prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian (PELUANG) , besaran
dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.
UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Kamar Operasi Insiden tertinggalnya instrumen

Kamar Operasi Insiden operasi tanpa spesialis anestesi

Kamar Operasi Insiden kesalahan jenis operasi

Kamar Operasi Insiden kesalahan posisi operasi

Kamar Operasi Insiden konsultasi durante operasi

Kamar Operasi Insiden perluasan operasi

Kamar Operasi Insiden operasi dengan kekurangan darah

KAmar Operasi Insiden tertinggalnya kain kasa

Kamar Operasi Insiden kesalahan identifikasi pasien

Kamar Operasi Insiden kesalahan diagnosis pra operasi


DAFTAR RISIKO RSUD RUPIT
TAHUN 2019
Keterangan
Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian ditentukan
prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian (PELUANG) , besaran
dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN

Keuangan insiden telat pembayaran jasa umum karyawan RS

Keuangan Penagihan dari vendor yang tidak keuangan


terbayar

Keuangan

Keuangan Tuntutan dari pasien keuangan

Keuangan Tagihan ke pasien yang tidak terbayar keuangan

Keuangan Keterbatasan keuangan keuangan

Mengganti billing yang tidak terbayar,


Keuangan termasuk biaya perbaikan pada keuangan
pasien akibat kesalahan pihak RS
ian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian ditentukan
asumsi probabilitas kejadian (PELUANG) , besaran

PENGENDALIAN RISIKO
DAFTAR RISIKO RSUD RUPIT
TAHUN 2019
Keterangan
Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian
ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian
(PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Laboratoriu Insiden kesalahan pencampuran Kerugian pada


m reagen pasien

Laboratoriu Insiden kesalahan jenis darah Kerugian pada


m pasien

Laboratoriu Insiden kesalahan pasien Kerugian pada


m pasien

Laboratoriu Kerugian pada


m Insiden kesalahan penyediaan sample pasien

Laboratoriu Kerugian pada


Insiden kesalahan pengoperasian alat
m pasien

Laboratoriu Kerugian pada


m Insiden kesalahan menyampaikan hasil pasien

Laboratoriu Insiden kesalahan menginput hasil Kerugian pada


m pasien

Laboratoriu Kerugian pada


m Insiden kesalahan golongan darah pasien
Laboratoriu Insiden kesalahan golongan / jenis Kerugian pada
m darah tranfusi pasien
DAFTAR RISIKO RSUD RUPIT
TAHUN 2019
Keterangan
Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian
ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian
(PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Radiologi Insiden ketidaksesuaian antara foto dengan Kerugian pada


hasil expertise pasien

Insiden kecelakaan pasien di radiologi perawatan


Radiologi (pemberian obat penenang yang melebihi pasien
dosis)

perawatan
Radiologi Insiden kesalahan posisi pemeriksaan
pasien

kerugian pada
Radiologi insiden terpapar radiasi pasien dan
petugas RS

Insiden kesalahan memberikan hasil perawatan


Radiologi pemeriksaan pasien
DAFTAR RISIKO RSUD RUPIT
TAHUN 2019
Keterangan
Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian
ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian
(PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Rawat Inap Insiden kesalahan cara pemberian obat Kerugian


pasien
pada

kerugian pada
Rawat Inap insiden plebitis pasien
Kerugian pada
Rawat Inap Insiden pasien jatuh pasien

Rawat Inap Insiden kesalahan sampling Kerugian pada


pasien
Kerugian pada
Rawat Inap Insiden kesalahan persiapan operasi pasien

Rawat Inap Insiden kesalahan pemberian obat Kerugian pada


pasien

Rawat Inap Insiden kesalahan identifikasi pasien Kerugian pada


pada saat pengambilan sample pasien
Kerugian pada
Rawat Inap Insiden infus blong pasien

Rawat Inap Insiden kesalahan pencampuran obat Kerugian pada


pasien

Rawat Inap

Rawat Inap Insiden ketidaktepatan tehnik Kerugian pada


pengambilan sample darah pasien
DAFTAR RISIKO RSUD RUPIT
TAHUN 2019
Keterangan

Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian ditentukan priorita
berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian (PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/ti

UNIT RISIKO Risiko


KERJA UTAMA
Apa yg mungkin terjadi Penyebab terjadinya Deskripsi Dampak risiko P F A R KRITERIA

K3 RS Kebanjira 6 0.5 40 120 Subtantia


n l

Panel listrik dan genset terendam Letak panel dan genset terlalu Listrik mati , operasional 6 0.5 100 300 Tinggi
air rendah terhenti , pasien harus
dievakuasi

Merujuk pasien Tidak ada dokter spesialis di RS Keselamatan pasien tidak 6 0.5 100 300 Tinggi
terjamin akibat kendaraan
operasional yang tidak
memenuhi syarat untuk
digunakan pada saat banjir.
Gas medis habis Distribusi gas terputus Pelayanan terhambat 6 0.5 100 300 Tinggi

Mengangkat pasien dari lantai 1 Lift harus dimatikan untuk Keselamatan pasien tidak 6 0.5 100 300 Tinggi
menghindari kerusakan terjamin

Air masuk dengan cepat Tidak dibuat penahan untuk Obat-obatan, berkas RM dan 6 0.5 100 300 Tinggi
memperlambat masuknya air alat medis terendam air

Akses keluar masuk RS terputus Semua jalan tertutup air Karyawan banyak yang tidak 10 0.5 40 200 Tinggi
masuk

Tidak dapat membeli makanan


di luar
Pompa suply air bersih terbakar Pompa suply air bersih Pelayanan terhambat, akibat 6 0.5 40 120 Substanti
terendam air tidak ada air al

Proses pembersihan pasca banjir Sisa-sisa banjir harus segera Kebutuhan SDM dan Bahan 6 0.5 40 120 Substanti
membutuhkan sumber daya yang dibersihkan agar tidak kimia serta dukungan sumber al
banyak mengganggu operasional daya lain untuk pembersihan
pasca banjir meningkat

Kegiatan pembersihan pasca


baniir membutuhkan SDM dan
bahan kimia yang lebih banyak
dari biasanya

Mesin hisap air celup (summersible Pemakaian secara terus Limbah cair/ septik tank 6 0.5 15 45 Menenga
pump) terbakar menerus dengan beban yang meluap h
terlalu besar

Karyawan sakit Kaki karyawan terendam air Kerugian pada karyawan 3 0.5 40 60 Menenga
saat bekerja atau h
mengevakuasi aset/pasien
Kendaraan operasional terendam Tidak ada tempat aman dari Rusaknya kendaraan 3 0.5 40 60 Menenga
air air operasional h
ujuan yang ingin dicapai . Kemudian ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan
dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Biaya PJ

perlu mendapat perhatian dari manajemen puncak dan Membuat emergency plan untuk musibah banjir Panitia K3RS
tindakan perbaikan segera dilakukan.

Pada banjir 2013, jarak air ke panel sebesar 30-40 cm Menaikkan ketinggian panel dan genset semaksimal 300,000,000 Unit Umum
(sangat beresiko). ukuran ketinggian ruang, yaitu 30-40 cm (IPSRS)

Mempunyai emergency plan yang mengatur evakuasi Panitia K3RS


pasien termasuk kemana dan bagaimana prosesnya.

Melakukan latihan proses evakuasi pasien secara 5,000,000 Panitia K3RS


Pada banjir 2013, ada pasien yang dirujuk akibat harus berkala
Memastikan ada kendaraan operasional yang dapat Unit Umum
melakukan SC sementara tidak ada dokter spesialis di digunakan pada saat banjir , untuk menjemput dokter (IPSRS)
RS. maupun untuk merujuk pasien.
Pada banjir 2013, hampir terjadi kekosongan Memastikan dalam kontrak kerjasama dengan vendor Unit Umum
persediaan gas medis karena perusahaan rekanan tidak terdapat pasal yang mengatur apabila terjadi banjir
dapat mengirim supply gas medis. Stok emergencu
untuk oksigen sudah digunakan. Dapat diatasi dengan
menghubungi perusahaan lain.

Proses transfer pasien dari lantai 1 dilakukan dengan Membuat emergency plan untuk musibah banjir , Panitia K3RS
mengangkat pasien menggunakan tandu atau kursi termauk bagaimana evakuasi pasien/proses transfer
roda. Resiko pasien jatuh sangat tinggi dikarenakan yang aman
bentuk tangga yang digunakan dan lantai licin terkena
air.

Pada banjir 2013, belum ada panduan untuk kasus Mempunyai emergency plan yang mengatur evakuasi Panitia K3RS
emergency banjir sehingga tindakan evakuasi terlambat berkas RM,obat dan alat medis termasuk kemana dan
dilakukan. bagaimana prosesnya.

Pada banjir 2013, pasir baru datang ketika air sudah Menyiapkan pasir yang akan digunakan sebagai Unit Umum
menggenangi lantai 1 sehingga tidak dapat digunakan bendungan. Pasir harus selalu tersedia. (IPSRS)
untuk memperlambat air masuk.

Pada banjir 2013, agar tidak mengganggu pelayanan Menyiapkan dana khusus untuk melemburkan Keuangan
karyawan yang ada diminta untuk memperpanjang karyawan yang ada agar tidak mengganggu operasional
waktu kerja
Pada banjir 2013 instalasi gizi menyediakan makanan Mempunyai emergency plan yang mengatur bahwa Panitia K3RS
berupa mi instan dan teh manis pada saat terjadi bencana, instalasi gizi menyediakan
makanan untuk karyawan

Menyiapkan dana khusus untuk makanan karyawan Keuangan


pada saat bencana
Pada banjir 2013 pompa suply air bersih terbakar, Mempunyai 1 cadangan pompa suply air bersih (15 Kw, 6,000,000 Unit Umum
penyediaan air bersih sempat terganggu namun dapat 20 HP) (IPSRS)
diatas dengan meminjam pompa suply ke bengkel
rekanan.

Mempunyai fan dryer untuk mengeringkan travo, untuk 3,000,000 Unit Umum
operasional digunakan untuk tim AC (IPSRS)
Memasukkan perjanjian mengenai ketentuan yang Unit Umum
harus diatur pada saat terjadi bencana, seperti banjir
dalam kontrak dengan pihak ke 3

Menyediakan dana khusus untuk lembur tenaga dan Keuangan


pembelian bahan kimia pembersih

Untuk pembersihan pasca banjir 2013, digunakan Melakukan pemeriksaan berkala untuk selang hydran, Panitia K3RS
selang hydran untuk membersihkan lumpur di area dan mengganti yang tidak dapat diperbaiki.
luar. Ditemukan sebagian besar selang hydran tidak
dapat digunakan karena bocor.

Mempunyai cadangan mesin hisap air celup 12,000,000 Unit Umum


(IPSRS)

Melakukan pelatihan berkala untuk kasus transfer Panitia K3RS


Pada banjir 2013, sebagian besar karyawan di lantai 1 pasien
Memberikan cadangan sepatu boot untuk setiap unit Panitia K3RS
tidak menggunakan sepatu boot karena tidak ada yang digunakan ketika harus bekerja pada saat
persediaan. kebanjiran

Mempunyai emergency plan yang mengatur bagaimana Panitia K3RS


bahwa pelayanan dapat dipindahkan ke lantai 2 apabila
terjadi banjir.
Pada banjir 2013, kendaraan dipindahkan ke tempat Mempunyai emergency plan yang mengatur evakuasi Panitia K3RS
yang lebih tinggi yaitu di pinggir jalan raya. Namun area kendaraan (operasional,karyawan, tamu) ke tempat
tersebut belum disiapkan untuk keperluan RS sehingga yang lebih aman
tidak cukup menampung seluruh kendaraan
operasional dan kendaraan karyawan.

Mengasuransikan kendaraan operasional Keuangan


Menyiapkan dana khusus untuk membantu karyawan Keuangan
yang kendaraan pribadinya rusak pada saat bertugas
DAFTAR RISIKO RSUD RUPIT
TAHUN 2019
Keterangan
Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian
ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian
(PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

UNIT KERJA DAMPAK P F A R KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

K3 RS Kabel listrik yang terbuka Kerugian pada staf


RS

K3 RS Lantai rusak /tegel terbuka Kerugian pada staf


RS

K3 RS Bel perawat tidak berfungsi Kerugian pada staf


RS

K3 RS Alat tidak dikalibrasi Kerugian pada staf


RS

K3 RS Alat medis tanpa keterangan Kerugian pada staf


pemeliharaan RS

K3 RS Kerugian pada staf


RS

Kerugian pada staf


K3 RS
RS

Kerugian pada staf


K3 RS RS

K3 RS fasilitas RS

K3 RS fasilitas RS

K3 RS fasilitas RS
K3 RS Kerugian pada staf
RS
DAFTAR RISIKO RSUD RUPIT
TAHUN 2019
Keterangan

Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi penc
risiko. Analisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian (PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi freku

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F


Assesment pasien gadar oleh dr
IGD Kerugian pada pasien
Jaga UGD
Assesment yang kurang
IGD memadai pada saat pasien Kerugian pada pasien
pulang
Manajemen yang jelek saat
IGD situasi Kerugian pada pasien
gadar
IGD Anamesa yang kurang tajam Kerugian pada pasien
IGD Gagal menegakkan DD Kerugian pada pasien
Penggunaan tes yang kurang
IGD Kerugian pada pasien
tepat
Kegagalan memantau kemajuan
IGD Kerugian pada pasien
klinis
IGD Pergantian Jaga Kerugian pada rumah sakit
Kerusakan peralatan perawatan
IGD Kerugian pada rumah sakit
(branchart)
IGD Maintenance alat Elektromedis kerugian rumah sakit
kesalahan tindakan yang
menimbulkan perlukaan kerugian pada pasien
IGD
insiden tertusuk jarum bekas
pakai Kerugian pada pasien
IGD
IGD limbah medis berceceran Kerugian pada pasien
paparan dengan luka
terbuka atau cairan tubuh Kerugian pada pasien
IGD pasien
tidak menggunakan alat
Kerugian pada pasien
IGD pelindung diri
menggunakan peralatan
tidak steril Kerugian pada pasien
rdampak negatif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan
saran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A.

A R KRITERIA KETERANGAN
bantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis

PENGENDALIAN RISIKO
DAFTAR RISIKO RSUD RUPIT
TAHUN 2019
Keterangan
Pelaksanaan Identifikasi Risiko dilakukan dengan melihat potensi adanya suatu kejadian yang berdampak negatif dan mempengaruhi penc
ditentukan prioritas risiko untuk membantu proses pengambilan keputusan berdasarkan hasil analisis risiko. Analisis risiko dilakukan deng
(PELUANG) , besaran dampak (AKIBAT) dan asumsi frekuensi terjadi (FREKUENSI) serta score/tingkat risiko adalah hasil perkalian P x F x A

UNIT KERJA RISIKO DAMPAK P F A R

VK kesalahan identifikasi Kerugian pada pasien


pasien

VK kesalahan tindakan yang kerugian pada pasien


menimbulkan perlukaan
insiden tertusuk jarum
VK bekas pakai Kerugian pada pasien

VK limbah medis berceceran Kerugian pada pasien


paparan dengan luka
VK terbuka atau cairan Kerugian pada pasien
tubuh pasien
tidak menggunakan alat
VK pelindung diri Kerugian pada pasien

menggunakan peralatan
VK Kerugian pada pasien
tidak steril
Kerugian pada pasien
Kerugian pada pasien

Kerugian pada pasien


atif dan mempengaruhi pencapaian tujuan yang ingin dicapai . Kemudian
nalisis risiko dilakukan dengan menghitung asumsi probabilitas kejadian
alah hasil perkalian P x F x A.

KRITERIA KETERANGAN PENGENDALIAN RISIKO

Anda mungkin juga menyukai