Anda di halaman 1dari 4

TUGAS MID INDIVIDU

METODE PENELITIAN

Oleh:

Ali Wardana
I2A019055

MAGISTER MANAJEMEN

UNIVERSITAS MATARAM

2020
1. Lima tahapan dalam logika penelitian
 Perumusan Permasalahan Penelitian
Menjelaskan permasalahan penelitian, Merumuskan pokok permasalahan,
Memformulasikan permasalahan, dan Menjelaskan tujuan penelitian, serta
Menguraikan manfaat penelitian.
 Perumusan Kerangka Teoretik
Mengkaji kepustakaan, Menentukan variabel dan indicator serta
Menjelaskan kerangka teoretik.
 Penentuan Metodologi
Menentukan metode penelitian, Menentukan populasi dan sampel,
Membuat matriks pengembangan instrument, serta Membuat rancangan
pengembangan instrument, dan membuat instrument.
 Analisis Data
Mengumpulkan data, Mengolah data, Membuat rencana analisis data,
Menganalisis data, Menafsirkan data.
 Penarikan Kesimpulan
Menarik kesimpulan dan Menyusun laporan.

2. Penelitian yang digunakan adalah penelitian Kuantitatif. Karena mengkaji


hubungan antara dua variabel. Penelitian ini mengkaji hubungan antara
satu variabel bebas dan satu variabel terikat. Sudah sangat umum dikenal
bahwa secara teknis, variabel bebas diberi simbol X dan variabel terikat
diberi simbol Y. Dalam hal ini misalnya: Hubungan antara Motivasi
dengan kinerja. Dimana Motivasi menjadi variabel bebas (X) dan Kinerja
menjadi variabel terikat (Y). Biasanya dengan menggunakan metode
eksperimen adalah metode penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan
hubungan srbab akibat antara variabel yang satu drngan variabel yang
lainnya. Untuk menjelaskan hubungan sebab akibat ini, peneliti harus
melakukan control dan pengukuran yang bsangat cermat terhadap
variabel-variabel penelitiannya.
3. Metode deduktif umumnya bersifat normatif yaitu pendekatan pendekatan
yang menggunakan logika untuk menarik satu atau lebih kesimpulan
(conclusion) berdasarkan seperangkat premis yang diberikan. Dalam
sistem deduktif yang kompleks, peneliti dapat menarik lebih dari satu
kesimpulan. Metode deduktif sering digambarkan sebagai pengambilan
kesimpulan dari sesuatu yang umum ke sesuatu yang khusus. Biasanya
pendekatan ini menggunakan penelitian Kualitatif.
Sedangkan metode induktif umumnya berupaya untuk bersifat deskriptif
yaitu pendekatan Pendekatan induktif menekankan pada pengamatan
dahulu,lalu menarik kesimpulan berdasarkan pengamatan tersebut. Metode
ini sering disebut sebagai sebuah pendekatan pengambilan kesimpulan dari
khusus menjadi umum. Pendekatan induktif merupakan proses penalaran
yang bermula dari keadaan khusus  menuju keadaan umum. Biasanya
pendekatan ini menggunakan pnelitian Kuantitatif.

4. Bagaimana pengertian “kebenaran” menurut penelitian kualitatif ?


Kebenaran menurut penelitian kualitatif bertujuan untuk memahami
“makna” (meaning) dibalik fakta. Pemahaman yang digunakan adalah
yang mendalam (deep understanding, verstehen) terhadap fenomena
sosial. Permasalahan yang muncul dari isu-isu umum menuju ke isu-isu
yang lebih khusus (Semakin jelas dan mengkristal seiring pengetahuan
peneliti), untuk menarik fokus penelitian. Selanjutnya, Spekrum bahasan
lebih luas, lebih tertarik pada proses, mengembangkan teori /baru,
kemudian mencari dan mengakomodasi kebenaran “intersubjektif”, lalu
tertarik pada pertanyaan WHY dan HOW, lalu keunikan objek sangat
dihargai (kasus per kasus) dan hasil akhir masih terbuka “Unpredictable”

5. “Apakah ada hubungan antara terjadinya wabah Covid-19 pada tahun


2020 dengan karakteristik keimanan (keyakinan) terhadap ketuhanan dari
orang-orang di daerah pandemi wabah tersebut?”
Menurut saudara, apakah permasalahan ini termasuk penelitian ilmiah?
Tidak, karena kebenaran ilmiah yaitu Kebenaran yang ditemukan melalui
suatu proses atau metode penalaran (reasoning) atau logika penelitian
ilmiah. Kebenaran ilmiah tidak pernah ada begitu saja (tidak given)
melainkan hasil penelitian di lapangan (Fakta) atau teori yang mendasari
kebenaran realitas. Selain itu, Kebenaran ilmiah harus siap diuji (verified)
serta Kebenaran ilmiah terbuka untuk diperdebatkan (debatable).

Anda mungkin juga menyukai