3 Bab I
3 Bab I
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Diabetes adalah penyakit kronis yang terjadi karena insulin yang dihasilkan
pankreas tidak cukup (hormon yang mengatur gula darah atau glukosa), atau
ketika insulin yang dihasilkan tubuh tidak dapat secara efektif digunakan.
karena diabetes adalah masalah kesehatan yang penting, menjadi salah satu dari
empat penyakit tidak menular prioritas yang menjadi target tindak lanjut oleh para
sesuai kebutuhan metabolisme tubuh, sehingga kadar gula dalam darah mengalami
terbesar dalam jumlah penderita diabetes melitus di dunia dan pada tahun 2000
ini diperkirakan akan terus meningkat. Pada tahun 2010 diperkirakan menjadi 5
juta dan tahun 2030 diperkirakan sekitar 21,3 juta penduduk Indonesia menderita
melitus semua umur masih tinggi yaitu 1,5%, sedangkan Gorontalo menempati
Indonesia.
2
prevalensi diabetes melitus pada semua umur yaitu 1,7%. Sedangkan Kota
1,73%, Kabupaten Bone Bolango yaitu 1,33%, dan Kabupaten Boalemo yaitu
0,73%.
Diabetes melitus dapat dikendalikan dengan terapi obat dan non obat. Terapi
obat merupakan obat-obatan kimia yang berfungsi menurunkan kadar gula darah.
Terapi obat ini bisa berupa obat hipoglikemik oral ataupun insulin. Terapi non
obat. Cara kerja tanaman obat dalam mengatasi diabetes yaitu dengan
melebihi batas normal. Tanaman obat yang bekerja dengan cara ini diantaranya
alpukat, buncis, jagung, jambu biji, lamtoro, kemlandingan, mahoni, dan salam.
Tanaman jambu biji yang dapat dijadikan obat diabetes melitus adalah buah dan
daunnya (Tim Bumi Medika, 2017). Kandungan yang terdapat di dalam daun
jambu biji yaitu tanin dan kalsium. Daun jambu biji adalah herbal yang
Ada dua jenis jambu yaitu jambu air dan jambu biji. Berdasarkan
jambu biji. Kandungan kimia pada buah, daun, dan kulit batang pohon jambu biji
menggunakan jambu biji maka penulis tertarik menggunakan jambu biji sebagai
penelitian.
pemberian air rebusan daun jambu biji terhadap kadar glukosa darah pada
Kabupaten Semarang. Terapi air rebusan daun jambu biji dapat digunakan sebagai
penyakit diabetes melitus petugas Puskesmas Telaga Biru hanya memberikan obat
antidiabetik, selain itu beberapa program terapi non obat untuk mengatasi
terjadinya diabetes melitus di Puskesmas Telaga Biru yang sudah berjalan yaitu
mengatasi penyakitnya.
4
tentang pengaruh pemberian air rebusan daun jambu biji terhadap kadar glukosa
Gorontalo.
B. Rumusan Masalah
Apakah ada pengaruh pemberian air rebusan daun jambu biji (psidium
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
diabetes melitus secara herbal dengan air rebusan daun jambu biji sehingga
2. Manfaat praktis
darah.
E. Keaslian Penelitian