Anda di halaman 1dari 1

Kesimpulan

Pada kasus “Operasi Caesar Menggunakan Silet dokter melanggar kode etik kedokteran.

Pada kasus ini dokter mengambil keputusan berdasarkan kode etik kedokteran pasal 17 yang

mengatak setiap doktr wajib melakukan pertolongan darurat sebagai suatu wujud tugas

perkerimanusiaan. Karena keadaan saat itu pasiennya sudah terlanjur di bius jadi harus segera di

lakukan tindakan darurat oleh dokter tersebut.

Namun hal yang sama tidak dapat dikatan pada pihak rumah sakit. Rumah sakit

melanggar Kode Etik Rumah Sakit Indonesia (KODERSI) Pasal 3 yang mengatakan Rumah

sakit berkewajiban menyelenggarakan pelayanan pengobatan dan pemulihan yang

mengutamakan kepentingan pasien yang efiesien dan efektif sesuai dengan standard pelayanan

rumah sakit. Rumah sakit telah gagal untuk menyediakan peralatan yang dibutuhkan oleh dokter

untuk melakukan operasi yang aman.

Saran

Pemahaman dan bekerja dengan kehati-hatian, kecermatan, menghindarkan bekerja dengan

cerobah, adalah cara terbaik dalam melakukan praktek kedokteran sehingga dapat terhindar dari

kelalaian/malpraktek.

Sebaiknya rumah sakit mengatur standard operasional agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi

Rumah sakit diharapkan menyediakan cadangan alat medis agar nantinya apabila terjadi kejadian

serupa nantinya tidak akan membahayakan nyawa pasien lagi

Anda mungkin juga menyukai