Anda di halaman 1dari 25

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Tujuan praktikum


a. Modul 1 logika kondisi
1) Memahami tentang logika kondisi
2) Memahami macam-macam dari logika kondisi
3) Tahu dan mengerti pembuatan aplikasi di delphi 7 yang
berhubungan dengan materi logika kondisi.
b. Modul 2 perulangan (LOOP)
1) Dapat memahami perulangan
2) Mengetahui dan memahami macam-macam perulangan
3) Mengerti cara pembuatan aplikasi di delphi 7 yg berhubungan
dengan perulangan.
c. Modul 3 visual component library (VCL)
1) Memahami tentang VLC
2) Memahami cara pembuatan aplikasi VLC di delphi 7.

1.2 Landasan Teori

a. Modul 1 logika kondisi


Pada beberapa kasus pemrograman terkadang kita mengimginkan komputer
melakukan suatu aksi tertentu bila suatu kondisi terpenuhi. Keberadaan perintah
bersyarat pada suatu program memberikan percabangan proses seperti
ditunjukan oleh error! Nota Valid Link. Bahasa pascal menyediakan dua cara
penyajian perintah bersyarat yaitu If...Then...Else dan Case...of.
Perintah percabangan If...Then...Else...adalah suatu perintah yang berfungsi
untuk mengambil keputusan dari beberapa kondisi. Bentuk percabangan ini
biasanya digunakan untuk kondisi yg jumlahnya tidak terlalu banyak.
 If...Then pemilihan satu kasus perintah bersyarat If-Then digunakan hanya
untuk melakukan satu aksi bila kondisi dipenuhi.

1
 If...Then...Else pemilihan dua kasus perintah bersyarat If...Then...Else
umumnya digunakan untuk melakukan percabangan sederhana (antara dua
dua atau tiga cabang).
b. Modul 2 perulangan (LOOP)
Perulangan merupakan control program yang digunakan untuk suatu proses
yang akan berjalan terus menerus. Kondisi perulangan merupakan proses
berjalannya program secara terus menerus dan akan berhenti ketika proses
mendapatkan kondisi yang sudah ditentukan.
1) Perulangan For-To-Do
Perulangan dengan statement for adalah perulangan yang digunakan untuk
melakuakn suatu proses dalam sebuah blok program. Proses perulangan For-
To-Do dimulai dengan nilai terkecil ke besar.
2) Perulangan For-DownTo-Do
Adalah perulangan yang menghitung suatu proses dengan nilai awal besar
dan nilai akhirnya lebih kecil,maka variabel sebagai control program yang
diperoleh adalah dari besar ke kecil.
3) Perulangan While Do
Adalah statement perulangan akan terus menerus melakukan suatu proses
selama kondisi/syarat yang ditentukan bernilai benar.
4) Perulangan Repat Until
Perulangan ini digunakan untuk mengulang suatu kondisi sampai (until)
kondisi bernilai salah.

c. Modul 3 Visual Component Library


Visual Component Library (VCL) adalah hierarki dari class (object) yang
ditulis dengan object pascal dan tergabung dalam IDE Delphi. Dengan
Component Palette dan Object Inspector komponen VCL dapat ditempatkan
pada form dan memanipulasi property-nya tanpa menuliskan program. Bagian
visual dari VCL merupakan pembungkus Windows API. VCL membungkus
kontrol-kontrol Windows seperti button, kotak edit, tree view, list view,. VCL
juga membrikan class Tcanvas yang berisi fungsi grafik sehingga anda dpat
dengan mudah mengecat ulang sebuah jendela.

2
BAB II
PEMBAHASAN

1.1 Modul 1 (Logika Kondisi)


A. Design properties aplikasi
FORM 1
OBJECT NAME CAPTION
Label 1 Label 1 Laboratorium teknik industri unpam
Label 2 Label 2 Praktikum
Label 3 Label 3 Ruang
Combo box 1 Combo box 1 Kosongkan text
Edit 1 Edit 1 Kosongkan text
Button 1 Button 1 Keluar
Button 2 Button 2 If else if

FORM 2
OBJECT NAME CAPTION
Label 1 Label 1 Nilai angka
Edit 1 Edit 1 Kosomgkan text
Button 1 Button 1 Nilai huruf
Button 2 Button 2 Keluar

B. Prosedur Pembuatan Logika Kondisi

prosedur pada form 1 antara lain:

1) Buka aplikasi Borland Delphi 7 yang ada dikomputer.


2) Tambahkan komponen pada form yaitu 1 combobox, 3 label, 1 edit dan 2
button.
3) Pada komponen label 1 diganti dengan caption Laboratorium Teknik
Industri UNPAM.
4) Pada komponen label 2 diganti dengan caption praktikum.
5) Pada komponen label 3 diganti dengan caption Ruang.
6) Komponen combobox yang merupakan kolom kosong dengan
bersimbolkan panah kebawah dipojok paling kanan, yang mana text pada
komponen combobox telah dihapus.

3
7) Pada komponen edit 1 yang mana text pada edit 1 telah dihapus sehingga
text pada edit 1 kosong.
8) Pada button 1 caption diganti dengan Keluar.
9) Komponen button 2 diganti dengan caption If Else If.

Prosedure pada form 2 antara lain.


1) Tambahkan new form untuk pembuatan form 2.
2) Tambahkan komponen pada form yaitu 1 menu label, 1 edit, dan 2 menu
button.
3) Pada label 1 diganti dengan caption nilai angka.
4) Pada komponen edit, yang mana text pada komponen edit telah dihapus
sehingga text pada edit 1 kosong.
5) Pada komponen button 1 diganti dengan caption nilai huruf.
6) Pada komponen button 2 diganti dengan caption keluar.

C. Kode Perintah Aplikasi


1. Form 1
a) Procedure TForm.Button1Click(sender:TObject);
begin
close;
end;
b) Procedue TForm.Button2Click(sender:TObject);
begin
form2.show;
end;

end.

2. Form 2
a) Procedure TForm.Button1Click(sender:TObject);
var
nilai_angka : integer;

4
begin
nilai_angka :=strtolnt (Edit1.Text);
if
(nilai_angka>=85) and (nilai_angka<=100)
then
Showmessage (‘Nilai Anda A’)
else
if
(nilai_angka>=75) and (nilai_angka<85)
then
Showmessage (‘Nilai Anda B’)
else
if
(nilai_angka>=65) and (nilai_angka<75)
then
Showmessage (‘Nilai Anda C’)
else
if
(nilai_angka>=55) and (nilai_angka<65)
then
Showmessage (‘Nilai Anda D’)
else
Showmessage (‘Nilai Anda E’);
end;
b) Procedure TForm2.Button2Click(sender:TObject);
begin
close;
end;
end.

D. Cara menjalankan aplikasi

5
(Keterangan gambar 1) : klik panah yang berada di kanan pojok pada
combobox maka akan muncul beberapa daftar praktikum. Kemudian
setelah dipilih salah satu maka akan muncul informasi ruangan pada
kolom ruangan, seperti yang ada pada gambar nomor 2.

(Keterangan gambar) 2: Klik if else if jika ingin lanjut ke from selanjutnya /


logika kondisi if else if. Klik keluar jika ingin mengakhiri dan tidak ingin
lanjut ke form selanjutnya.

6
(Keterangan gambar 3): masukan nilai angka, missalnya :76. Maka nilai
hurufnya akan keluar dengan indeks B. klik keluar jika ingin mengakhiri.

E. Hasil out put aplikasi

2.2

Modul 2 (Perulangan/LOOP)
A. Design properties aplikasi
FORM 1
OBJECT NAME CAPTION
Label 1 Label Contoh perulangan
Label 2 Label 2 Contoh perulangan bersarang
Label 3 Label 3 Contoh perulangan while
Label 4 Label 4 Sampai ke

7
Label 5 Label 5 Jumlah bilangan
List box List box Kosongkan text
Edit 1 Edit 1 Kosongkan text
Button 1 Button 1 Ok
Button 2 Button 2 While
Button 3 Button 3 Lebih lengkap
Bitbtn Bitbtn Close

FORM 2
OBJECT NAME CAPTION
Label Label Jumlah input
Edit Edit Kosongkan text
Button 1 Button 1 Input data
Button 2 Button 2 Bersih
Button 3 Button 3 Keluar
List box List box Kosongkan text

B. Prosedur Pembuatan Aplikasi Perulangan (LOOP)


Prosedur pada form 1 antara lain sebagai berikut:
1) Buka program Borland Delphi 7 yang ada dikomputer.
2) Tambahkan komponen komponen yang akan diletakkan di form, yaitu 5
menu label, 2 menu edit, 4 menu button, 1 menu bitbutton, dan 3 menu
listbox.
3) Komponen label 1 diganti dengan caption contoh perulangan for, label 2
diganti dengan caption contoh perulangan bersarang, label 3 diganti dengan
captioncontoh perulangan while, label 4 diganti dengan caption sampai ke,
dan label 5 diganti dengan caption jumlah bilangan.
4) Komponen persegi/kotak pada form satu adalah menu listbox.
5) Text yang ada di komponen edit 1 dan edit 2 telah dihapus sehingga text di
kedua komponen tersebut kosong.
6) Komponen button 1 dan button 2 diganti dengan caption OK, sedangkan
button 3 diganti dengan caption while.
7) Close pada form 1 merupakan komponen bitbutton, dimana komponen
tersebut terletak di menu adittional.

8
Prosedur pada form 2 antara lain sebagai berikut:
1) Tambahkan new form untuk pembuatan form 2.
2) Tambahkan 1 menu label, 1 menu edit, 3 menu button, dan 1 listbox.
3) Komponen label yang ada di form 2 diganti dengan caption input data.
4) Text yang ada di komponen edit dihapus sehingga text di komponen edit
telah kosong.
5) Komponen persegi/kotak yang ada di form 2 merupakan listbok.
6) Komponen button 1 diganti dengan caption input data, button 2 diganti
dengan caption bersih, dan button 3 diganti dengan caption keluar.

C. Kode perintah aplikasi


1. Form 1
a) Procedure TForm1.Button1Click(sender:TObject);
var
x:integer;
begin
listbox1.Items.Clear;
For x :=1 to 10 do
begin
Listbox1.Items.Add(‘program delphi’);
end;
end;

b) Procedure TForm1.Button2Click(sender:TObject);
var
x,y:integer;
begin

9
listbox2.Items.Clear;
For
x :=1 to 3 do
for y :=1 to 2 do
begin
Listbox2.Items.Add(inttostr (x)+’ ’+inttostr(y));
end;
end;

c) Procedue TForm1.Button3Click(sender:TObject);
var
j,k:integer;
begin
listbox3.Items.Clear;
k:strtoint(edit1.Text);
j:=o;
(j<=k)
do
begin
listbox3.Items.Add(inttostr(j));
j:=j+1;
edit2.Text:=inttostr(j);
end;

end;
d) Procedure TForm1.Button4Click(sender:TObject);
begin
form2.show;
end;

end.

10
2. FORM 2
a) Procedure TForm2.Button1Click(sender:TObject);
var
input_barang:string;
awal,jumlah:integer;
begin
if Edit1.Text=”then
begin
showmessage(‘Maaf Silahkan Masukkan Jumlah Input Data!’);
edit1.setfocus;
end
else
begin
jumlah:=strtoint(edit1.Text);
awal:=1;
while awal <=jumlah do
begin
input_barang:=inputbox(‘Konfirmasi’,’Silahkan Masukkan Nama
Barang’,”);
listbox1.Items.Add(input_barang);
awal:=awal+1;
edit1.Text:=”;
edit1.setFocus;
end;

end;
end;

b) Procedure TForm2.Button2Click(sender:TObject);
begin
listbox1.Clear;
end;

11
c) Procedure TForm2.Button3Click(sender:TObject);
begin
if(application.MessageBox(‘Yakin akan keluar dari
program ?’,’Konfirmasi’,MB_YesNo)=ID_Yes) then
begin
close;
end;

end;

end.

D. Ketentuan Menjalankan Aplikasi

Setelah kode perintah dimasukkan langkah selanjutnya adalah melakukan running


program dengan cara klik F9 pada keybord atau klik tombol play warna hijau.
Berikut adalah hasil yang telah dijalankan:

12
Keterangan gambar:
1) Klik OK pada komponen button 1 maka akan muncul seperti gambar di atas.
2) Klik OK yang ada di komponen button 2 maka akan muncul seperti gambar
diatas.
3) Isikan nilai pada komponen edit label sampai ke misalkan 10 dan klik
WHILE maka akan muncul seperti gambardiatas.
4) Jika klik komponen button 4 dengan caption “Lebih Lengkap” maka
akanmuncul seperti gambar dibawah ini:

13
5) Jika klik close yang ada di form 1 maka akan mengeluarkan program aplikasi.

Keterangan gambar:
Masukkannilai jumlah input, misalkan 2 seperti gambar diatas. Kemudian, klik
input data maka akan muncul seperti gambar di bawah ini.

14
Masukkan nama barang, misalnya Tas, klik Ok dan akan muncul gambar seperti
dibawah ini. (Catatan : memasukan banyaknya jumlah barang tergantung Anda
memberi nilai jumlah inputnya berapa. Misalkan Anda memberi nilai jumlah
inputnya 2, maka Anda hanya bisa memasukan jumlah barang sebanyak 2
barang).

Klik bersih jika ingin menghapus, dan button dengan caption KELUAR jika
anda ingin mengakhiri program tersebut.

15
E. Hasil Output Aplikasi

2.3

Modul 3 (VCL)

A. Design properties aplikasi

FORM 1
OBJECT NAME CAPTION
LABEL 1 LABEL 1 Menentukan luas & volume balok & bola
LABEL 2 LABEL 2 Panjang
LABEL 3 LABEL 3 Lebar
LABEL 4 LABEL 4 Tinggi
LABEL 5 LABEL 5 Volume
LABEL 6 LABEL 6 Luas Permukaan
LABEL 7 LABEL 7 Jari-jari
LABEL 8 LABEL 8 Luas Permukaan
LABEL 9 LABEL 9 Volume
EDIT 1 EDIT 1 Kosongkan Text
EDIT 2 EDIT 2 Kosongkan Text

16
EDIT 3 EDIT 3 Kosongkan Text
EDIT 4 EDIT 4 Kosongkan Text
EDIT 5 EDIT 5 Kosongkan Text
EDIT 6 EDIT 6 Kosongkan Text
EDIT 7 EDIT 7 Kosongkan Text
EDIT 8 EDIT 8 Kosongkan Text
EDIT 9 EDIT 9 Kosongkan Text
SHAPE 1 SHAPE 1 -
SHAPE 2 SHAPE 2 -
SHAPE 3 SHAPE 3 -
BUTTON 1 BUTTON 1 Hitung
BUTTON 2 BUTTON 2 Hitung

BITBUTTON 1 BITBUTTON 1 Bk Close

BITBUTTON 2 BITBUTTON 2 Hapus

B. Prosedur Pembuatan Aplikasi VLC


1) Buka aplikasi Borland Delphi 7 yang ada di computer.
2) Tambahkan 9 menu label, 9 menu edit, 3 shape, 2 menu button, dan 2
menu bitbutton.
3) Label 1 diganti dengan caption menentukan luas & volume balok & bola,
label 2 diganti dengan caption panjang, label 3 diganti dengan caption
lebar, label 4 diganti dengan caption tinggi, label 5 diganti dengan caption
volume, label 6 diganti dengan caption luas permukaan, label 7 diganti
dengan caption jari-jari, label 8 diganti dengan caption luas permukaan,
dan label 9 diganti dengan caption volume.
4) Text yang ada di komponen edit 1-9 dihapus sehingga text di komponen
edit telah kosong.
5) Untuk mendapatkan komponen shape ada di pallete additional.
6) Untuk mendapatkan shape berbentuk lingkaran adalah dengan cara klik
komponen shape 2 dan letakkan kedalam form, arahkan kursor ke object
inspector properties, kemudian cari shape dan pilih stCircle.
7) Close pada form adalah komponen bitbutton. Untuk komponen ini ada di
palet additional.
8) Button 1 dan 2 diganti dengan caption hitung.

17
C. Kode perintah
a) procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);
var i,j,k,l : integer;
begin
i:=StrtoInt(edit1.Text);
j:=StrtoInt(edit2.Text);
k:=StrtoInt(edit3. Text);
edit4.Text:=InttoStr(I); l:=(2*i*j)+(2*i*k)
+(2*j*k); edit5.Text:=InttoStr (l);
end;
end.

b) Procedure TForm.Button2Click(Sender: TObject);

Var a,b,c: real;

Begin

A:StrtoInt(edit6.Text);

b:=4/3*3.14*a*a*a;

edit7.Text:=floattostr(b);

c:=4*3,14*a*a;

edit8.Text:=floattostr(c);

end;

end.

c) procedure TForm1.BitBtn2Click(Sender: TObject);


begin
Edit1.Clear;
Edit2.Clear;
Edit3.Clear;

18
Edit4.Clear;
Edit5.Clear;
Edit6.Clear;
Edit7.Clear;
Edit8.Clear;
end;
end.

D. Cara menjalankan aplikasi

Setelah kode perintah dimasukkan langkah selanjutnya adalah running program


dengan cara klik F9 pada keybord atau klik tombol play warna hijau. Berikut
adalah hasil yang telah dijalankan:

19
1) Masukkan nilai di menu edit yang berlabel panjang, lebar, dan tinggi.
Untuk menghitung balok, setelah itu klik hitung maka akanmuncul hasil
volume dan luas permukaan dai balok tersebut.
2) Masukkan nilai di menu jari-jari, untuk menghitung volume dan luas
permukaan bola. Lalu, klik hitung maka akan muncul hasil volume dan
luas permukaan bola tersebut.
3) Klik hapus jika ingin menghitung ulang.
4) Dan menu close untuk mengakhri program tersebut.

E. Hasil output

20
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Keunggulan Delphi adalah IDE (Integrated Development Enviroment) atau
lingkungan pengembangan aplikasi sendiri adalah satu dari beberapa
keunggulan delphi, didalamnya terdapat menu-menu yang memudahkan kita
untuk membuat suatu proyek program.
Proses kompilasi cepat, pada saat aplikasi yang kita buat dijalankan pada
delphi, maka secara otomatis akan dibaca sebagai sebuah program,tanpa

21
dijalankan terpisah. Mudah digunakan, source kode delphi yang merupakan
turunan dari pascal,sehingga tidak diperlukan suatu penyesuaian lagi. Bersifat
multi purphrase, artinya bahasa pemrograman Delphi dapat digunakan untuk
mengembangkan berbagai keperluan perkembangan aplikasi.
Adapun sejumlah kelebihan delphi lainnya,antara lain meliputi: dapat
mengkompilasi menjadi single executable (aplikasi portable). Memudahkan
distribusi dan meminimalisir masalah yang terkait dengan versioning.
 Banyaknya dukungan dari pihak ketiga terhadap VCL
 Optimasi kompiler yang cukup cepat

Kegunaan delphi sebagai berikut:


 Untuk membuat aplikasi windows
 Untuk merancang aplikasi program bebasis grafik
 Untuk membuat program berbasis jaringan
 Untuk merancang program berbasis internet.
3.2 Saran
Untuk mengimbangi pertumbuhan dan perkembangan teknologi yang semakin
pesat pada dunia informasi dan dunia industri. Maka sangat dipandang perlu
untuk meningkatkan sumber daya manusia yang handal, sehingga mata kuliah
pemrograman komputer dengan prakteknyaalangkah baiknya lebih ditingkatkan
pada dunia pendidikan karena sangat penting untuk dipelajari.
DAFTAR PUSTAKA
Shalludin, Ahmad.2009”Logika Percabangan”.Web.http://ahmad-
delphi.blogspot.co.id/20009/12/logika-percabangan.html?m=1 diakses tanggal
15 agustus 2017

22
LEMBAR PENILAIAN

LAPORAN PRAKTIKUM

DASAR KOMPUTER DAN PEMOGRAMAN

Nama Mahasiswa : RIDHO AHMAD AVICENNA


NIM : 181010800525
Kelas : 02TIDP004
Program Studi : DASAR KOMPUTER DAN PEMOGRAMAN

23
NAMA MODUL NILAI LAPORAN
MODUL I
MODUL II
MODUL III
TOTAL KESELURUHAN
NILAI AKHIR

Laporan ini telah di periksa oleh Asisten Laboratorium


Teknik Industri sebagai Tugas Laporan Praktikum Dasar
Komputer dan Pemograman
Pada Tanggal: ...............................................

Asisten Laboratorium Ketua Laboratorium Teknik Industri

(Andry Septianto S.T,M.M) (Ade Irawan, ST., MM)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : RIDHO AHMAD AVICENNA


Jenis Kelamin : LAKI-LAKI
Tempat Tanggal Lahir : Bogor, 24 Agustus 1999
Agama : ISLAM
Pekerjaan : MAHASISWA

24
Alamat : Peum Puri Kemang Asri Blok.A5 no.14
RT1/RW14 Ds.Bojong, Kec. Kemang,
Bogor

25

Anda mungkin juga menyukai