Disusun oleh
KELOMPOK I
MARDIAH (0302193081)
2020/2021
KATA PENGANTAR
Bismillaahirrahmaannirrahiim..
Assalaamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuhu..
Segala puji bagi Allah subhanahu wata’ala Tuhan semesta alam yang
menurunkan Alqur’an kepada Nabi Muhammad shallaahu ‘alaihi wassallam
sebagai pedoman dan petunjuk hidup bagi seluruh umat manusia. Shalawat dan
salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabi agung Muhammad shallaahu
‘alaihi wassallam yang telah mengajarkan Alqur’an sehingga dapat membawa
manusia dari zaman kejahiliyahan menuju zaman ke terang benderang.
Alhamdulillah, penulis bersyukur kepada Allah karena berkat karunia dan
hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan penulisan makalah ini melalui
beberapa tahapan proses meskipun masih belum sempurna. Judul yang penulis
ambil untuk makalah ini ialah “Sejarah Pendidikan Kewarganegaraan”
Makalah ini terdiri dari Sejarah Pendidikan Kewarganegaraan, Pengertian
Pendidikan Kewarganegaraan, Landasan Pendidikan Kewarganegaraan, Tujuan
Pendidikan Kewarganegaraan, dan Manfaat Pendidikan Kewarganegaraan.
Penulis menyadari bahwa tidak ada gading yang retak sehingga
sumbangsih saran dan kritik yang bersifat membangun senantiasa kami harapkan
untuk perbaikan makalah nantinya. Makalah ini diharapkan dapat memberikan
kemudahan dan manfaat bagi para pembaca serta mendapatkan ridha Allah
subhanahu wata’ala. Aamiin Allaahumma Aamiin...
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah...............................................................................1
B. Rumusan Masalah........................................................................................1
C. Manfaat dan Tujuan.....................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................2
A. Sejarah dan Pengertian Pendidikan Kewarganegaraan................................2
1. Sejarah Pendidikan Kewarganegaraan...................................................2
2. Pengertian Pendidikan Kewarganegaraan..............................................3
B. Landasan Ilmiah dan Landasan Hukum Pendidikan Kewarganegaraan......4
1. Landasan Ilmiah.....................................................................................4
2. Landasan Hukum...................................................................................5
C. Tujuan Pendidikan Kewarganegaraan.........................................................6
D. Manfaat Pendidikan Kewarganegaraan.......................................................7
BAB III PENUTUP................................................................................................8
A. SIMPULAN.................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................9
ii
BAB I
PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
Kelompok Mata Kuliah Kehidupan Bermasyarakat (MKB).
2
Usiono, Pancasila dan Kewarganegaraan (Medan: Perdana Publishing, 2016), h.14.
Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan RISTEKDIKTI, Pendidikan
3
3
Subtansi pendidikan kewarganegaraan adalah pendidikan nasionalisme
yang merupakan fungsionalisasi dari pendidikan nilai-nilai kebangsaan dan
pendidikan demokrasi yang merupakan cerminan dari kemerdekaan dan
kedaulatan individu yang mencakupi sosialisasi dan aktualisasi konsep, nilai,
sistem, budaya, dan praktek demokrasi.
1. Landasan Ilmiah
Setiap warga Negara dituntut untuk dapat hidup berguna dan bermakna
bagi negara dan bangsanya, serta mampu mengantisipasi perkembangan dan
perubahan masa depannya. Untuk itu diperlukan penguasaan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni yang berlandaskan nilai-nilai keagamaan, nilai-nilai moral,
nilai-nilai kemanusiaan dan nilai-nilai budaya bangsa. Nilai-nilai tersebut
berperan sebagai panduan dan pengangan hidup setiap warga negara dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.6
Filsafat Pancasila
Identitas Nasional
Negara dan Konstitusi
Demokrasi Indonesia
Rule of Law dan Hak Asasi Manusia
Hak dan Kewajiban Warga Negara serta Negara
Geopolitik Indonesia
4
Geostrategi Indonesia
2. Landasan Hukum
Pembukaan UUD 1945, khusus pada alinea kedua dan keempat yang
memuat cita-cita tujuan dan aspirasi bangsa Indonesia tentang
kemerdekaannya.
Pasal 27 ayat 1 menyatakan bahwa “Segala warga negara bersamaan
kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan serta wajib menjunjung
hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya.”
Pasal 30 ayat 1 menyatakan bahwa “Tiap-tiap warga negara berhak dan
wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara.”
Pasal 31 ayat 1 menyatakan bahwa “Setiap warga negara berhak mendapat
pendidikan.”
b. Ketetapan MPR No. II/MPR/1999 tentang Garis-garis Besar Haluan Negara.
c. Undang-undang No. 20 Tahun 1982 tentang Ketentuan-ketentuan Pokok
Pertahanan Keamanan Negara Republik Indonesia.
d. Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
dan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor
232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi
dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa dan Nomor 45/U/2002 tentang
Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi telah ditetapkan bahwa Pendidikan
Agama, Pendidikan Bahasa, dan Pendidikan Kewarganegaraan merupakan
kelompok Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian, yang wajib diberikan
dalam kurikulum setiap program studi.
5
C. Tujuan Pendidikan Kewarganegaraan
a. Visi adalah merupakan sumber nilai dan pedoman dalam pengembangan dan
penyelenggaraan program studi, guna mengantarkan mahasiswa
memantapkan kepribadiannya sebagai manusia seutuhnya.
b. Misi adalah untuk membantu mahasiswa memantapkan kepribadiannya, agar
secara konsisten mampu mewujudkan nilai-nilai dasar Pancasila, rasa
kebangsaan dan cinta tanah air dalam menguasai, menerapkan dan
mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni dengan rasa
tanggung jawab dan bermoral.
c. Kompetensi yang diharapkan adalah:
Untuk menjadi ilmuwan dan profesional yang memiliki rasa kebangsaan
dan cinta tanah air, demokratis, dan berkeadaban. Serta menjadi warga
negara yang memiliki daya saing, berdisplin, berpartisipasi aktif dalam
membangun kehidupan yang damai berdasarkan sistem nilai Pancasila.8
Untuk menjadi warga negara yang baik dan terdidik, sehingga perlu
memahami tentang Indonesia, memiliki kepribadian Indonesia, memiliki
rasa kebangsaan Indonesia, dan mencintai tanah air.
Memiliki kemampuan tentang kewarganegaraan dan mampu
menerapkan pengetahuan, nilai-nilai dan keterampilan tersebut dalam
kehidupan sehari-hari, memiliki kepribadian yang mantap, berpikir
kritis, bersikap rasional, etis, estetis, dan dinamis, berpandangan luas,
dan bersikap demokrasi yang berkeadaban.
Menjadi ilmuan yang memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air,
demokratis yang berkeadaban, menjadi warga negara yang memiliki
daya saing, berdisiplin, dan berpartisipasi aktif dalam membangun
kehidupan yang damai berdasarkan nilai-nilai Pancasila.9
8
Kaelan dan Achmad Zubaidi, Pendidikan Kewarganegaraan untuk Perguruan Tinggi
(Yogyakarta: Paradigma, 2016), h.2.
9
Asep Said Gatara dan Subhan Sofhian, Pendidikan Kewarganegaraan (Bandung:
Focusmedia, 2011), h.8.
6
D. Manfaat Pendidikan Kewarganegaraan
10
Saidurrahman dan Arifinsyah, Pendidikan Kewarganegaraan: NKRI Harga Mati
(Jakarta: Kencana, 2018), h. 7.
7
BAB III
PENUTUP
A. SIMPULAN
8
DAFTAR PUSTAKA