Anda di halaman 1dari 8

Bab 1

Pendahuluan

1.1 latar belakang


Media pembelajaran adalah segala alat pengajaran yang digunakan untuk
untuk membantu menyampaikan materi pelajaran dalam proses belajar mengajar
sehingga memudahkan pencapaian tujuan tujuan pembelajaran yang sudah
dirumuskan. Asosiasi Teknologi Komunikasi Pendidikan (AECT) memberikan
definisi yaitu segala sesuatu yang digunakan orang untuk menyalurkan pesan dan
dapat merangsang peserta didik untuk lebih semangat belajar. Contoh media
pembelajaran: buku, Overhead projector (OHP), televisi, kaset dan lain-lain.
Media pembelajaran merupakan bagian tak terpisahkan dari kegiatan
pembelajaran di sekolah. Pemanfaatan media pembelajaran merupakan upaya
kreatif dan sistematis untuk menciptakan pengalaman yang dapat membelajarkan
siswa. Media pembelajaran bagi siswa juga dalam Microsoft Office yaitu
Microsoft word dan Power Point. Microsoft Power Point merupakan salah satu
media pembelajaran yang digunakan siswa untuk mempresentasikan suatu diskusi
mereka.
Persentasi merupakan bagian terpenting bagi sebagian orang untuk
memperkenalkan produk yang akan ditawarkan kepada pihak lain. Tanpa kita
sadari presentasi selalu mengawali langkah memperkenalkan produk kita. Baik itu
hanya sebatas kita mengarahkan pembicaraan, memberikan sampel atau mungkin
menjelaskan secara detal seluk – beluk produk kita.
Perkembangan presentasi sendiri saat ini telah mengalami berbagai
kemajuan. Dari yang bersifat face to face hingga yang bersifat komunal / masa
yang melibatkan banyak audience. Oleh sebab itulah perkembangan model yang
digunakan untuk presentasi mengalami berbagai macam perubahan. Hingga pada
akhirnya yang berkembang saat ini adalah presentasi dengan menggunakan media
berbasis IT dengan menggunakan fasilitas dari Microsoft yaitu Power Point.
Sekarang pertanyaannya, “Apa PowerPoint itu?” mungkin in yang terlintas dalam
benak pikiran kita semua tentang PowerPoint, Microsoft Office PowerPoint atau
yang lebih dikenal dengan PowerPoint merupakan suatu program yang diciptakan
oleh perusahaan dunia yang bergerak dalam dunia pemograman yaitu Microsoft
yang berbasis di Amerika serikat yang bertujuan untuk membantu para presenter
atau orang yang membawakan presentasi.
PowerPoint diciptakan untuk membantu dalam membawakan presentasi,
dan pada makalah kali ini saya akan membahas PowerPoint dalam bidang
pengertian, sejarah,cara pemakaian, sistem operasi, kompatibilitas, dan versi saja.
PowerPoint juga memiliki sejarahnya tersendiri, PowerPoint juga mengalami
beberapa perbaruan yang bertujuan untuk mempermudah user untuk
mengoperasikan PowerPoint.
Dalam dunia kerja Power Point mungkin sudah tidak bisa dipisahkan lagi
karena hampir setiap saat PowerPoint diperlukan, mungkin itu mengadakan rapat
dengan mitra kerja atau rapat dengan atasan. PowerPoint juga menjadi hal pokok
dalam dalam dunia pendidikan juga, jadi tidak hanya pada dunia pekerjaan saja.

1.2 rumusan masalah


Rumusan masalah yang diangkat pada pembahasan ini adalah :
1. Apakah pengertian media pembelajaran ?
2. Apa itu Microsoft Power Point ?
3. Tujuan Memakai Microsoft Power Point ?
4. Bagaimana cara Membuat dan Menyajikan Suatu persentasi dengan
benar ?

1.3 Tujuan
Untuk mengetahui bagaimana cara membuat mempresentasikan diskusi di
microsoft power point dengan baik dan menarik.
Bab II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Media pembelajaran dan Artikel Ilmiah


Media adalah bentuk jamak dari medium yang berasal dari bahasa latin
medius yang berarti tengah. Dalam bahasa Indonesia kata medium diartikan
sebagai “antara’ atau “sedang” (Latuheru, 1988: 14). Pengertian media
pembelajaran menurut Latuheru (1988: 14) media pembelajaran adalah semua alat
(bantu) atau benda yang digunakan untuk kegiatan belajar mengajar, dengan
maksud menyampaikan pesan (informasi) pembelajaran dari sumber (guru
maupun sumber lain) kepada penerima (dalam hal ini anak didik atau warga
belajar).
Berdasarkan pendapat ahli tersebut dapat disimpulkan bahwa media
pembelajaran alat bantu untuk menyampaikan pesan dari sumber kepada
penerima. Sadiman (2008: 7) menjelaskan media pembelajaran adalah segala
sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke
penerima pesan. Dalam hal ini adalah proses merangsang pikiran, perasaan,
perhatian, dan minat serta perhatian siswa sehingga proses belajar dapat terjalin.
Berdasarkan pernyataan tersebut dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran
adalah alat bantu yang digunakan oleh guru sebagai alat bantu mengajar.
Artikel ilmiah secara umum lainnya adalah suatu karya ilmiah yang ditulis
untuk dimuat dalam jurnal ilmiah dengan tata cara penulisan yang mengikuti
pedoman atau konvensi ilmiah yang telah disepakati atau ditetapkan. Adakalanya
Artikel ilmiah dapat diangkat dari hasil penelitian lapangan atau laboratorium,
hasil pemikiran dan kajian pustaka, atau hasil pengembangan proyek.
Dalam pengertian artikel ilmiah sudah dijabarkan bahwa tulisan ini
bersifat ilmiah dan sistematis. Oleh sebab itu artikel ilmiah juga bisa
menggunakan angka-angka statistik dalam bentuk tabel maupun nontabel, yang
menggambarkan suatu objek pembahasan hasil daripada sebuah penelitian baik
berdasarkan sampel maupun populasi. Publikasi artikel ilmiah dalam bentuk
jurnal ilmiah dimaksudkan untuk mengkomunikasikan gagasan atau temuan yang
penting untuk diketahui oleh pembaca.
Pada umumnya gagasan yang di tulis dalam bentuk artikel adalah gagasan
atau temuan baru yang mempunyai orisinalitas dan mempunyai sumbangan tinggi
terhadap kemajuan ilmu pengetahuan dari penemunya. Jika gagasan yang ditulis
sudah umum biasanya penulis menuangkannya dalam bentuk buku atau diktat.
Artikel dengan karya tulis ilmiah sangat berbeda, dari segi bahasa, bahwa
artikel lebih sederhana karena sasaran pembacanya menjangkau semua kelompok
masyarakat. Sedangkan bahasa yang digunakan dalam karya tulis ilmiah harus
menggunakan bahasa yang formal sehingga kadang-kadang terasa kaku. Dari segi
isi, gagasan dalam sebuah artikel tidak perlu ditunjang oleh bukti yang lengkap
sebagaimana dalam karya tulis ilmiah.di dalam karya tulis ilmiah penulis harus
menyertakan sumber data berupa kutipan, biografi, catatan kaki, serta daftar
pustaka pada akhir tulisan.
2.2 Pengertian dan Tujuan Microsoft Power Point
Microsoft Power Point adalah suatu software yang akan membantu dalam
menyusun sebuah presentasi yang efektif, professional, dan juga mudah.
Microsoft Power Point akan membantu sebuah gagasan menjadi lebih menarik
dan jelas tujuannya jika dipresentasikan.
Tujuan Penggunaan Microsoft Power Point :
- Menginformasikan
Presentasi berisi informasi yang akan disampaikan kepada orang
lain. Presentasi semacam inisebaiknya menyampaikan informasi secara
detail dan jelas (clear) sehingga orang dapatmenerima informasi dengan
baik dan tidak salah presepsi terhadap informasi yang diberikan tersebut.

- Meyakinkan
Presentasi berisi informasi, data, dan bukti-bukti yang disusun
secara logis sehinggamenyakinkan orang atas suatu topik tertentu.
Kondradiksi dan ketidak jelasan informasi dan penyusunan yang tidak
logis akan mengurangi keyakinan orang atas presentasi yang diberikan

- Membujuk
Presentasi yang berisi informasi, data, dan bukti-bukti yang
disusun secara logis agar orang mau melakukan suatu aksi/tindakan.
Presentasi dapat berisi bujukan, atau rayuan yang disertai dengan bukti
sehingga orang merasa tidak ragu dan yakin untuk melakukan suatu
tindakan.

- Menginspirasi
Presentasi yang berusaha untuk membangkitkan inspirasi orang.

- Menghibur
Presentasi yang berusahan untuk memberi kesenangan pada
informasi yang diberikan. PowerPoint merupakan salah satu media untuk
menyampaikan presentasi. PowerPoint dapat merupakan bagian dari
keseluruhan presentasi maupun menjadi satu-satunya sarana penyampaian
informasi.PowerPoint sebagai pendukung presentasi misalnya adalah alat
bantuvisual dalam presentasi oral. Power Point dapat pula menjadi media
utama penyampaian presentasi, misalnya pada presentasi produk/iklan
mini, profil perusahaan, dan presentasionline. Presentasi semacam ini
dapat disertai dengan narasi dan ilustrasi suara, musik, atau videoyang
dimainkan padasaat presentasi.
2.3 Langkah membuat Power Point

Berikut langkah Membuat persentasi di Microsoft Power Point :


- Pada tab File di pita, pilih baru, dan pilih sebuah tema. PowerPoint
memperlihatkan pratinjau tema, dengan variasi warna empat untuk
memilih di sebelah kanan.
- Klik Buat, atau ambil ragam warna, lalu klik Buat. Memperlihatkan Buat
Presentasi Baru dari dialog Tema di PowerPoint
- Menyisipkan slide baru Di tab Beranda, klik bagian bawah Slide Baru, lalu
pilih satu tata letak slide. Memperlihatkan tombol Slide Baru pada tab
Beranda dari pita di PowerPoint
- Menyimpan presentasi Anda Pada tab File, pilih Simpan. Pilih atau cari ke
folder. Dalam kotak Nama file, ketikkan nama presentasi Anda, kemudian
pilih Simpan.

Catatan: Jika Anda sering menyimpan file pada folder tertentu, Anda bisa
‘menyematkan’ path tersebut sehingga selalu tersedia (sebagaimana
diperlihatkan di bawah).

- Menyimpan presentasi PowerPoint Anda


- Menyimpan pekerjaan Anda saat Anda masuk. Tekan Ctrl + S sering.
- Menambahkan teks : Klik tempat penampung teks, dan mulailah mengetik.
Memperlihatkan menambahkan teks ke bidang teks di PowerPoint
- Memformat teks Anda Pilih teks. Di bawah Alat Menggambar, pilih
Format.
- Perlihatkan tab Alat Gambar di pita dalam PowerPoint

Lakukan salah satu hal berikut ini:

- Untuk mengubah warna teks Anda, pilih Isian Teks, lalu pilih sebuah
warna.
- Untuk mengubah warna kerangka bentuk teks Anda, pilih Kerangka Teks,
lalu pilih sebuah warna.
- Untuk menerapkan bayangan, pantulan, cahaya, kemiringan, rotasi 3D,
transformasi, pilih Efek Teks, lalu pilih efek yang Anda inginkan.
- Mengubah font
- Mengubah warna teks pada slide
- Menambahkan poin atau nomor ke teks
- Memformat teks sebagai superskrip atau subskrip
- Menambahkan gambar

Pada tab Sisipkan, lakukan salah satu hal berikut ini:


- Untuk menyisipkan gambar yang disimpan di drive lokal Anda atau di
server internal, klik Gambar, telusuri gambar, lalu pilih Sisipkan.

- Untuk menyisipkan gambar dari web, pilih Gambar Online, dan gunakan
kotak pencarian untuk menemukan gambar.

- Dialog Sisipkan Gambar di PowerPoint : Pilih gambar, kemudian klik


Sisipkan.

- Menambahkan catatan pembicara


Slide akan sangat baik jika Anda tidak menjejalkan terlalu banyak
informasi. Anda bisa menambahkan fakta dan catatan dalam catatan
pembicara, dan jadikan rujukan Anda saat menjalankan presentasi. Untuk
membuka panel catatan, pada bagian bawah jendela, klik Catatan tombol
catatan di PowerPoint . Klik di dalam panel Catatan di bawah slide
tersebut, dan ketikkan catatan Anda. Memperlihatkan panel Catatan
pembicara di PowerPoint

- Menyampaikan presentasi Anda


Pada tab Peragaan Slide, lakukan salah satu hal berikut ini: Untuk
memulai presentasi pada slide pertama, di grup Mulai Peragaan Slide, klik
Dari Awal.

- Meminimalkan nomor slide


Untuk mempertahankan pesan yang jelas dan agar audiens Anda
perhatian dan tertarik, tetap nomor slide di presentasi Anda ke minimum.

- Pilih ukuran font mudah audiens


Audiens harus bisa dibaca slide Anda dari jarak jauh. Secara
umum, ukuran font yang lebih kecil dari 30 mungkin sulit untuk audiens
melihat.

- Mempertahankan teks di slide Anda sederhana


Anda ingin audiens Anda untuk mendengarkan Anda menyajikan
informasi Anda, bukan Baca layar. Gunakan poin atau kalimat singkat,
dan cobalah untuk setiap item tetap menjadi satu baris.
Namun, Anda juga ingin memberikan kontras antara latar belakang
warna dan warna teks. Tema bawaan di PowerPoint 2010 mengatur
kontras antara latar belakang ringan dengan teks berwarna gelap atau latar
belakang dengan teks berwarna ringan. Untuk informasi selengkapnya
tentang cara menggunakan tema, lihat menerapkan sebuah tema untuk
menambahkan warna dan gaya ke presentasi Anda.

- Memeriksa ejaan dan tata bahasa


Untuk mendapatkan dan mempertahankan hormat audiens Anda,
selalu memeriksa ejaan dan tata bahasa dalam presentasi Anda.
2.4 Contoh Artikel ilmiah

Bahaya Internet Bagi Remaja

BAB I

Pendahuluan

1. Latar belakang faktor masalah

Internet saat ini sudah sangat melekat dalam kehidupan


sehari-hari, terutama didunia remaja. internet memang sangat
membantu dalam menyelesaikan banyak pekerjaan.
Akan tetapi ternyata internet pun tidak terlepas dari hal-hal
yang negatif yang berdampak buruk . apalagi usia remaja
merupakan saat labil-abilnya, sehingga masih sering terseret arus.
untukitu penelitian mengenai bahaya internet agi remaja penting
untuk dilakukan.

2. Rumusan masalah

Bagaimana bahaya internet untuk remaja?

3. Tujuan penelitian

Dapat menjelaskan bahaya internet untuk remaja.

BAB II

Pembahasan

Bahaya internet untuk remaja

Di kalangan remaja saat ini internet nampaknya sudah menjadi


kebutuhan pokok. Akan tetapi tidak semua remaja memanfaatkan internet
dengan baik dan benar. Ada banyak remaja yang salah menggunakan
internet sehingga berdampak buruk bagi dirinya dan lingkungannya.
Berdasarkan riset yang mendalam terdapat beberapa bahaya dari
salah penggunaan internet di kalangan remaja, yaitu sebagai berikut:
- Perilaku bullying melalui media sosial
- Mudahnya mengakses konten pornografi yang berakibat perilaku
kejahatan seksual
- Maraknya kasus penculikan di kalangan remaja setelah berkenalan melalui
media sosial.

BAB III
Penutup

Kesimpulan

Internet memang sangat membantu dalam kehidupan, akan tetapi ia tetap


mempunyai kekurangan. Oleh karena itu orang tua memiliki peran yang
sangat penting dalam mengawasi anak-anaknya. Sehingga para remaja
dapat membentangi siri dari hal-hal negatif dalam penggunaan internet.

Demikian Pengertian Artikel Ilmiah Beserta Contohnya yang dapat saya


tuliskan. Semoga bermanfaat untuk kamu semua.

Anda mungkin juga menyukai