Anda di halaman 1dari 7

PEMIKIRAN JOSEPH.

E. STIGLITZ (1943)
CORAK PEMIKIRAN
• Pemikirannya fokus pada ekonomi
politik (political economy) di era
post-modernisme.
KRITIKAN TERHADAP SISTEM
EKONOMI
• Sosialisme telah gagal menciptkan
stabilitas ekonomi di Eropa, karena
revolusi ekonomi justru menimbulkan blok
kekuatan dan ancaman baru terhadap
pemilik modal.
• Kapitalisme  miskonsepsi ttg laissez faire
(kebebasan) dalam ekonomi 
menimbulkan asymetris information
(informasi yang tidak simetris)
KONTRIBUSI STIGLIZT DALAM
EKONOMI POLITIK
1. Mengembangkan konsep screening dalam
aktivitas ekonomi
• Konsep ini mendorong pasar agar dibatasi dengan
regulasi, antara lain :
1. Kebijakan regulasi persaingan usaha  menurut Stiglitz
bahwa intervensi bukan menjadi penyebab distorsi ekonomi,
tetapi distorsi ekonomi terjadi karena minim intervensi.
2. Kebijakan yang memfasilitasi penguasaan teknologi dan
mendorong transparansi.
3. Menggalakkan pendidikan ekonomi  meningkatkan literasi
(pemahaman) pelaku ekonomi.
PEMIKIRAN EKONOMI POLITIK
STIGLITZ
Di dalam bukunya Globalization and its Discontents,
dijelaskan bahwa :
1. IMF (International Monetary fund) WTO, dan World
Bank menjadi “kendaraan” AS untuk mengeksploitasi
negara-negara miskin.
2. Agenda globalisasi ada tiga : Deregulasi, Liberalisasi,
dan privatisasi.
a. Deregulasi  mencabut regulasi yang menghambat
investasi
b. Liberalisasi  mencabut regulasi yang menghambat
perdagangan internasional.
c. Privatisasi  swastanisasi BUMN oleh swasta dan
asing
PEMIKIRAN EKONOMI
POLITIK STIGLITZ
3. Multi National Coporation (MNC) adalah bisnis
raksasa AS untuk mengisap kekayaan negara-
negara dunia ketiga. Seperti : Coca-Cola,
Uniliver, Mc Donals, dll.
4. Solusinya  mereformasi lembaga IMF dan
world Bank, WTO.
Hubungan Stiglitz dan
Ekonomi Islam
• Basis fundamentasl Ekonomi adalah sektor
riil, sehingga sektor riil harus menjadi
tujuan utama alokasi modal untuk
menggerakkan ekonomi.
• Instrumen bunga sudah tidak relevan
sebagai sistem keuangan, karena kurang
mampu mendorong sektor riil.

Anda mungkin juga menyukai