Anda di halaman 1dari 1

a.

Etika Deontologi

Istilah ’deontologi’ berasal deri kata Yunani deon, yang berati kewajiban Karena itu, etika deontologi
menekankan kewajiban manusia untuk bertindak secara baik. Menurut etika dwntoiogi; suatu
tindakan itu baik bukan dinilai dan dibenarkan berdasarkan akibat atau tujuan baik dari tindakan itu,
melainkan berdasarkan tindakan itu sendiri sebagai baik pada dirinya sendiri. Dengan kata lain,
tindakan itu bernilai _ , moral karena tindakan itu dilaksanakan berdasarkan kewajibaa yang
memang hams _ dilaksanakan terlepas dari tujuan atau akibat dari tindakan itu. Misalnya, suatu
tindakan . bisnis akan dinilai baik oleh etika deontologi bukan karena tindakan m: mendatangkm
akibat baik bagi pelakunya, melainkan karena tindakan mx sejalan danger. kewajiban s: pelaku
untuk, misalnya, membenkan pelayanan yang baik kepada semua kensumen, untuk mengembalikan
utangnya sesuai dengan kesepakatan, untuk menawarkan barang dan iasa dengan mutu yang
sebanding dengan harganya, dan sebagainya. Jadi, . niiai tindakan itu tidak ditentukan olehakibat
atau tujuan baik dari tindakan itu.

Atas dasar itu, etika deonwlagi sangat menekankan motivasi, kemauan baik dan watak yang kuat
dari pelaku… Amu wagai mam dikatakan immune] Kant (1734-1804) kemauan baik harus dinilai baik
pada dirinya sendiri teriepas dari apa pun juga. Maka, dalam meniiai seluruh tindakan kita, kemauan
baik harus selalu dinilai paling . Paling pertama dan menjadi kondisi dari segalanya.

Anda mungkin juga menyukai