arifahmutia2000@gmail.com
Abstrak
Latar belakang : Tahap perencanaan merupakan suatu proses penyusunan berbagai intervensi
keperawatan yang dibutuhkan untuk mencegah, menurunkan atau mengurangi masalah-masalah
klien.
Tujuan : Tujuan perencanaan keperawatan adalah menyusun strategi untuk mengatasi
hambatan atau maslaah pasien. Perawat secara teratur meninjau kemajuan pasien dan merevisi
rencana perawatan yang sesuai kebutuhan pasien.
Metode : Metode yang digunakan adalah literature review. Literature review ini menganalisis
jurnal, text book, dan e-book yang relevan dan berfokus pada perencanaan keperawatan sebagai
strategi untuk mencegah atau mengatasi masalah-masalah yang telah diidentifikasi dalam
diagnosis keperawatan.
Hasil : Langkah ini dilaksanakan setelah menentukan tujuan dan kriteria hasil dengan
menentukan rencanan tindakan yang akan dilaksanakan dalam mengatasi maslah pasien.
Pembahasan : Dalam penentuan rencana tindakan, terdapat beberapa instruksi tindakan
keperawatan yang merupakan suatu bentuk tindakan yang menunjukkan perawatan dan
pengobatan khusus, dimana perawat mempunyai kewenangan untuk melakukan tindakan
kepada pasien tertentu, perawatan dan pengobatan dirancang untuk membantu pencapaian satu
atau lebih tujuan perawatan sehingga dapat mengurangi, mencegah, atau menghilangkan
masalah pasien.
Penutup : Perencanaan keperawatan adalah pengembangan strategi desain untuk mencegah,
mengurangi, dan mengatasi masalah-masalah yang telah didentifikasi dalam diagnosis
keperawatan. Desain perencanaan menggambarkan sejauh mana perawat mampu menetapkan
cara menyelesaikan masalah dengan efektif dan efisien
Kata Kunci : Perencanaan Keperawatan, Diagnosa Keperawatan, Proses keperawatan
Latar Belakang Tanggung jawab Kepala ruang
terkait perencanaan asuhan keperawatan
Tahap perencanaan merupakan
(nursing care plan) adalah memastikan
suatu proses penyusunan berbagai
bahwa perencanaan yang dibuat perawat
intervensi keperawatan yang dibutuhkan
sudah sesuai dengan kebutuhan pasien
untuk mencegah, menurunkan atau
dan terdokumentasi dengan baik
mengurangi masalah-masalah klien.
(Gillies, 1994 dalam Christina,
Dalam menentukan tahap perencanaan
Indrachayani & Yatnikasaria, 2019).
bagi perawat diperlukan berbagai
pengetahuan tentang kekuatan dan Menurut Marquis & Huston
kelemahan klien, nilai dan kepercayaan (2013) perencanaan bidang keperawatan
klien, batasan praktek keperawatan, dibuat sesuai dengan visi dan misi,
peran dari tenaga kesehatan lainnya, filosofi, kebijakan, prosedur, peraturan
kemampuan dalam memecahkan serta perencanaan strategis organisasi.
masalah, mengambil keputusan, Menururt Swanburg (2000)
menulis tujuan serta memilih dan perencanaan sebagai upaya memutuskan
membuat strategi keperawatan yang apa yang yang akan dilakukan, siapa
aman dalam memenuhi tujuan, menulis yang akan dilakukan, bagaimana,
intruksi keperawatan serta kemampuan kapan, dan dimana hal tersebut akan
dalam melaksanakan kerja sama dengan dilakukan. Perencanaan adalah suatu
tingkat kesehtan lain (Supratti dan proses memulai dengan sasaran, batasan
Ashriady, 2016). strategi, kebijakan dan rencana detail
untuk mencapainya (Christina,
Menurut Choi & De Gagne
Indrachayani & Yatnikasaria, 2019).
(2016) dalam Christina, Indrachayani &
Yatnikasaria (2019) bahwa perencanaan Tujuan
asuhan keperawatan khususnya diruang
Tujuan penulisan ini untuk
intensif merupakan kunci dari
mengetahui bahwa perencanaan
continuity of care. Idealnya,
keperawatan sebagai strategi untuk
perencanaan asuhan keperawatan
mencegah atau mengatasi masalah-
bersifat individualistik dan responsif
masalah yang telah diidentifikasi dalam
terhadap kebutuhan unik pasien.
diganosis keperawatan.
Tujuan perencanaan dalam menuliskan rencana tindakan,
keperawatan adalah menyusun strategi diantaranya : harus terdapat unsur
untuk mengatasi hambatan atau maslaah tanggal, kata kerja yang dapat diukur
pasien. Perawat secara teratur meninjau (dapat dilihat, dirasa, dan didengar—
kemajuan pasien dan merevisi rencana sebagaimana dalam contoh dibawah
perawatan yang sesuai kebutuhan sini), subjek, hasil, target tanggal, dan
pasien. tanda tangan perawat (Alimul, 2009).
(Alimul, 2009).
b. Depkes RI, 1992: Pedoman