PERTEMUAN 2
KEWIRAUSAHAAN
DOSEN PENGAMPU : Bp Dr. Asnawi
OLEH :
Kelas : PP-C
No. : 6 (enam)
Nrp : 55196212803
Tugas Mandiri-1
1
Berani mengambil Resiko
Wirausaha penuh resiko dan tantangan, seperti persaingan, harga turun naik,
barang tidak laku dan sebagainya. Namun semua tantangan ini harus
dihadapi dengan penuh perhitungan. Contoh : Berani mengambil keputusan
terkait usahanya.
Kepemimpinan
Pemimpin yang baik harus mau menerima kritik dari bawahan, ia harus
bersifat responsive.Contoh : Pengusaha harus selalu mendengar apapun dari
bawahanya.
Keorisinilan
Yang dimaksud orisinal di sini ialah I tidak hanya mengekor pada orang lain,
tetapi memiliki pendapat sendiri, ada ide yang orisinil, ada kemampuan
untuk melaksanakan sesuatu. Orisinil tidak berarti baru sama sekali, tetapi
produk tersebut mencerminkan hasil kombinasi baru atau reintegrasi dari
komponen-komponen yang sudah ada, sehingga melahirkan sesuatu yang
baru.Contoh : pengusaha harus selalu berinovasi.
TUGAS I PERTEMUAN 2 KEWIRAUSAHAAN
Kreatif
Menurut Conny Setiawan (1984:8), kreativitas diartikan sebaga kemampuan
untuk menciptakan suatu produk baru. Produk baru artinya tidak perlu
seluruhnya baru, tapi dapat merupakan bagian-bagian produk saja.
Contoh: Seorang wirausaha membuat berbagai kreasi dalam kegiatan
usahanya, seperti susunan barang, pengaturan rak pajangan, menyebarkan
brosur promosi dsb.
Seorang wirausaha harus berorientasi tugas dan hasil, tugas berarti sama aja
dengan proses untuk membuahkan sebuah hasil yang disebut dengan produk.
Berorientasi pada hasil berarti seseorang tersebut mengutamakan nilai-nilai motif
berprestasi, berorientasi laba, ketekunan dan kerja keras.
Dunia wirausaha adalah dunia yang penuh risiko, kesalahan dalam mengambil
keputusan bisa saja berisiko besar seperti kehilangan pelanggan, rugi bahkan gulung
tikar. Tapi, apa gunanya bila seorang wirausaha tidak mencoba dan berinovasi?
Gagal mencoba lebih baik daripada gagal karena tidak pernah mencoba. Untuk itu
seorang wirausaha harus berani dalam mengambil risiko. Baca juga : Pengertian
4. Kepemimpinan
5. Keorisinalitas/Keaslian
Dalam berwirausaha juga harus memiliki etika, etikanya antara lain tidak boleh
meniru sama persis atau menjatuhkan lawan dengan cara yang curang. Ide atau
gagasan usaha diharuskan memiliki sifat inovatif, dan asli karya sendiri. Jangan
sampai ngaku-ngaku hak milik, padahal bukan karya sendiri.
Soerang wirausaha haru memiliki sifat kerja keras dan pantang menyerah, harus
memiliki semangat untuk terus maju dan mengembangkan usaha yang digelutinya.
Kegagalan bukan menjadi rintangan, tapi kegagalan adalah batu loncatan untuk
menjadi lebih baik. Baca juga : Pentingnya Semangat Wirausaha.
Ulet dan teliti juga diperlukan, terutama dalam jelih melihat peluang yang ada.
Dengan pemanfaatan peluan secara baik, maka presentase kesuksesan akan lebih
besar lagi.
berhasil
1. Percaya Diri
Sifat percaya diri merupakan sikap yakin pada diri sendiri dalam melakukan suatu
tugas dan pekerjaan. Percaya diri akan membuat seseorang lebih berkembang, yakin
dan hubungannya dengan keberanian dalam mengambil keputusan. Wirausaha yang
sukses adalah wirausaha yang percaya pada diri sendiri namun tetap was-was dan
tidak mudah puas dengan yang kita miliki.
Seorang wirausaha harus berorientasi tugas dan hasil, tugas berarti sama aja dengan
proses untuk membuahkan sebuah hasil yang disebut dengan produk. Berorientasi
pada hasil berarti seseorang tersebut mengutamakan nilai-nilai motif berprestasi,
berorientasi laba, ketekunan dan kerja keras.
Dunia wirausaha adalah dunia yang penuh risiko, kesalahan dalam mengambil
keputusan bisa saja berisiko besar seperti kehilangan pelanggan, rugi bahkan gulung
tikar. Tapi, apa gunanya bila seorang wirausaha tidak mencoba dan berinovasi?
Gagal mencoba lebih baik daripada gagal karena tidak pernah mencoba. Untuk itu
seorang wirausaha harus berani dalam mengambil risiko. Baca juga : Pengertian
Risiko Usaha Menurut Para Ahli
4
4. Kepemimpinan
5. Keorisinalitas/Keaslian
Dalam berwirausaha juga harus memiliki etika, etikanya antara lain tidak boleh
meniru sama persis atau menjatuhkan lawan dengan cara yang curang. Ide atau
gagasan usaha diharuskan memiliki sifat inovatif, dan asli karya sendiri. Jangan
sampai ngaku-ngaku hak milik, padahal bukan karya sendiri.
Soerang wirausaha haru memiliki sifat kerja keras dan pantang menyerah, harus
memiliki semangat untuk terus maju dan mengembangkan usaha yang digelutinya.
Kegagalan bukan menjadi rintangan, tapi kegagalan adalah batu loncatan untuk
menjadi lebih baik. Baca juga : Pentingnya Semangat Wirausaha.
Ulet dan teliti juga diperlukan, terutama dalam jelih melihat peluang yang ada.
Dengan pemanfaatan peluan secara baik, maka presentase kesuksesan akan lebih
besar lagi.
5
5. Uraikan keterampilan apa saja yang perlu dimiliki oleh
seorang wirausahawan?
Keterampilan dalam menentukan inovasi
Kreatif
Keterampilan dalam menemukan potensi
Keterampilan dalam memilih usaha yang pas
Keterampilan mengelola usaha
Keterampilan mengetahui pasar
Keterampilan memimpin
TUGAS I PERTEMUAN 2 KEWIRAUSAHAAN